Relawan Prabowo-Gibran Tanggapi Beredarnya Gambar Rekapitulasi Suara Pilpres di Pamekasan Sebelum Pukul 13.00

- Jurnalis

Rabu, 14 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Beredarnya gambar hasil rekapitulasi suara Pilpres 2024 di salah satu TPS di Pamekasan memantik respons dari berbagai pihak.

Salah satunya, muncul dari relawan yang mengatasnamakan Barisan Infant Gibran (Brigib) Madura.

Relawan pemenangan paslon Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka itu meminta agar Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Pamekasan segera turun melakukan kroscek.

Sebab, jika benar rekapitulasi dilakukan sebelum pukul 13.00 dinilai sebagai pelanggaran. Bahkan, merampas hak orang lain untuk memilih pada pemilu 2024.

Pembina Brigib Madura Sulaisi Abdurrazaq menyampaikan, Bawaslu Pamekasan harus segera mengkroscek kebenaran gambar yang beredar terasebut.

Baca juga :  Miris, Bocah Berusia 11 Tahun di Pamekasan Jadi Korban Pedofilia

“Kalau peristiwa itu benar, bahwa ternyata penghitungan sudah selesai sebelum pukul 13.00 maka kami menilai itu adalah bentuk pelanggaran,” katanya.

Sulaisi juga meminta kepada saksi yang bertugas di TPS tersebut untuk melakukan kroscek. Sebab, tidak ada peraturan perundang-undangan yang mengatur bahwa penghitungan bisa dilakukan sebelum pukul 13.00.

Koordinator Barisan Relawan Nusantara (Baranusa) Kabupaten Pamekasan Agus Sujarwadi mengatakan, munculnya gambar penghitungan suara pilpres sebelum pukul 13.00 itu tidak begitu mengagetkan.

Menurut dia, hal tersebut sudah diprediksi terjadi sejak jauh-jauh hari. Namun, Agus meyangkan karena pengamanan pemilu tidak mampu membendung tindakan-tindakan yang mengarah pada pelanggaran tersebut.

Baca juga :  Warga Sampang Belum Terima Undangan hingga H-1 Pencoblosan, Khawatir Disalahgunakan

“Kondisi ini menunjukkan bahwa tim pengamanan tidak bisa berbuat apa-apa di daerah utara, karena bagaimana pun di kawasan tersebut menjadi basis suara 01,” tandasnya. (diend)

Berita Terkait

Rekonstruksi Bongkar Fakta Baru, Istri ASN Sampang Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan Kurir JNT
Capaian Imunisasi Campak di Pamekasan Masih Rendah, Dinkes Akui Banyak Kendala
SIHT Pamekasan Siap Beroperasi, Tunggu Restu Bupati
Kasus Campak di Pamekasan Makin Gawat, Angka Kematian Bertambah Jadi 7 Anak
Akhir September, 20 Pejabat Eselon II di Pamekasan Siap Diguncang Rotasi Besar-Besaran
Desa Palalang Mulai Digitalisasi, Mahasiswa Al-Amien Prenduan Luncurkan Layanan QR Code Mapping
Kasus Rumah Dihancurkan di Pamekasan Belum Terungkap, Korban Histeris Minta Polisi Segera Tahan Pelaku
BLT DBHCHT Pamekasan Belum Cair, Ribuan Buruh Rokok dan Tani Tembakau Menunggu

Berita Terkait

Kamis, 25 September 2025 - 09:44 WIB

Rekonstruksi Bongkar Fakta Baru, Istri ASN Sampang Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan Kurir JNT

Rabu, 24 September 2025 - 10:07 WIB

SIHT Pamekasan Siap Beroperasi, Tunggu Restu Bupati

Rabu, 24 September 2025 - 09:07 WIB

Kasus Campak di Pamekasan Makin Gawat, Angka Kematian Bertambah Jadi 7 Anak

Rabu, 24 September 2025 - 07:36 WIB

Akhir September, 20 Pejabat Eselon II di Pamekasan Siap Diguncang Rotasi Besar-Besaran

Selasa, 23 September 2025 - 09:18 WIB

Desa Palalang Mulai Digitalisasi, Mahasiswa Al-Amien Prenduan Luncurkan Layanan QR Code Mapping

Berita Terbaru

Kabid Informasi dan Pembinaan Aparatur BKPSDM Sampang, Hendro Sugiarto. (DOK. KLIKMADURA)

Sampang

BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan

Kamis, 25 Sep 2025 - 09:38 WIB