Tak Usah Datang ke Kantor, Buat KTP dan KK di Sumenep Cukup Pakai HP

- Jurnalis

Senin, 2 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, KLIKMADURA –  Di era digitalisasi seperti saat ini serba mudah dalam mengakses berbagai hal yang dibutuhkan. Salah satunya, dalam membuat Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK) bisa dibuat melalui HP.

Kemudahan itu sebagaimana harapan Pemerintah  di tahun ini menargetkan sebanyak 50 juta warga RI sudah memiliki kartu identitas tersebut versi eletronik.

Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Sumenep, Wahasah menjelaskan, pembuatan KTP maupun KK versi eletronik itu melalui aplikasi Identitas Kependudukan Digital (IKD).

Baca juga :  Terdampar di Pulau Giliyang, WN Australia Betah Tinggal di Sumenep

“Aplikasi tersebut bisa di download menggunakan android. Untuk IOS belum bisa,” terangnya, Senin (02/10/2023).

Dia memaparkan, cara membuat KTP maupun KK menggunakan aplikasi IKD, warga harus mengikuti prosedur yang berlaku sebagaimana didalam aplikasi itu.

Pertama, buka aplikasi IKD di ponsel, isi data diri (NIK, e-mail, nomor HP), klik verifikasi data, lakukan verifikasi wajah, Setelah pendaftaran di HP selesai, pemohon harus mendatangi petugas operator di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dipendukcapil) setempat untuk mendapatkan dan melakukan pemindaian (scan) kode QR.

Kemudian, cek e-mail yang didaftarkan untuk mendapat 6 digit PIN guna aktivasi KTP digital di aplikasi IKD, klik ‘aktivasi’, Masukkan kode aktivasi atau PIN tersebut dan kode captcha di kolom yang tersedia, lalu klik ‘aktifkan’. Setelah itu masuk ke aplikasi IKD dengan PIN yang telah diaktivasi dan KTP digital berhasil dibuat.

Baca juga :  DPRD Pamekasan Berharap Realisasi APBD 2024 Lebih Efektif dan Efisien

Dengan KTP digital, Anda tak perlu repot melihat data kependudukan di kartu fisik. KTP bisa diakses langsung dengan cepat lewat aplikasi IKD di HP.

Data kependudukan itu dapat dipakai untuk mengakses berbagai layanan. Namun, perlu dicatat bahwa KTP fisik tetap penting karena tak semua daerah memiliki akses internet yang memadai. (fix/diend)

Berita Terkait

Pemuda Kangean Nilai PT KEI Biang Kerusuhan, Sembilan Kali Masyarakat Protes Tak Dihiraukan!
Pasca Massa Bakar Waterpark, Polres Sumenep Terjunkan 1 Kompi Brimob ke Kangean
Minta Uang Pelicin, Kejati Jatim Tetapkan Pejabat DPRKP Sumenep sebagai Tersangka Kasus BSPS
Ratusan Warga Kangean Geruduk Polsek Lalu Bakar Waterpark, Diduga Buntut Penangkapan Enam Nelayan
Dianiaya di Jalan, Perempuan Asal Kecamatan Ganding Sumenep Lapor Polsek Guluk-Guluk
Ratusan Nelayan Kembali Aksi di Tengah Laut, Desak PT KEI Angkat Kaki dari Perairan Kangean
Nelayan Kembali Usir Kapal Induk PT KEI, Desak Hentikan Aktivitas Migas di Laut Kangean
Aliansi Masyarakat Peduli Kangean Desak Syahbandar Cabut Izin Kapal PT KEI

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 08:37 WIB

Pemuda Kangean Nilai PT KEI Biang Kerusuhan, Sembilan Kali Masyarakat Protes Tak Dihiraukan!

Kamis, 6 November 2025 - 05:31 WIB

Pasca Massa Bakar Waterpark, Polres Sumenep Terjunkan 1 Kompi Brimob ke Kangean

Rabu, 5 November 2025 - 01:21 WIB

Minta Uang Pelicin, Kejati Jatim Tetapkan Pejabat DPRKP Sumenep sebagai Tersangka Kasus BSPS

Selasa, 4 November 2025 - 14:28 WIB

Ratusan Warga Kangean Geruduk Polsek Lalu Bakar Waterpark, Diduga Buntut Penangkapan Enam Nelayan

Selasa, 4 November 2025 - 05:56 WIB

Dianiaya di Jalan, Perempuan Asal Kecamatan Ganding Sumenep Lapor Polsek Guluk-Guluk

Berita Terbaru