SAMPANG || KLIKMADURA – Kebijakan efisiensi anggaran yang dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto mulai dirasakan di Kabupaten Sampang. Terbukti, anggaran perjalanan dinas (perdin) Dispendukcapil dipangkas sebesar 50 persen.
Kepala Dispendukcapil Kabupaten Sampang, Nor Alam mengatakan, bahwa kebijakan efisiensi anggaran juga dirasakan oleh instansinya. Salah satunya, anggaran perdin yang dipangkas 50 persen.
Sebelumnya, anggaran perdin secara keseluruhan sebesar Rp 90 juta. Namun, untuk tahun ini hanya mendapat kucuran dana Rp 45 juta.
Tidak hanya anggaran perdin yang dipangkas. Tetapi, anggaran dinas secara keseluruhan juga dipangkas. Yakni, berkurang sebesar 11,33 persen dari pagu anggaran tahun sebelumnya.
“Tahun lalu, anggaran Dispendukcapil Pamekasan sebesar Rp 4,5 miliar. Tahun anggaran 2025 ini kami hanya mendapatkan anggaran Rp 3,99 miliar,” imbuhnya.
Selanjutnya, beberapa pengajuan pengadaan barang dinas tidak didisposisi lantaran kebijakan efisiensi anggaran tersebut.
“Banyak pengajuan pengadaan barang yang dikurangi, pernah mengajukan kekurangan 2 AC, namun pengadaan itu dihapus,” jelasnya.
Nor Alam itu mengatakan, efisiensi anggaran tidak mengganggu realisasi program kerja. Program-program yang sudah dicanangkan akan tetap direalisasikan secara maksimal.
“Untuk pelaksanaan program sejauh ini berjalan lancar tanpa kendala,” tandasnya. (san/diend)