Menang Pilkada Sampang Versi Hitung Cepat, Haji Idi: Jangan Euforia, Kawal Suara Kita!

Avatar

- Jurnalis

Kamis, 28 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Paslon Jimad Sakteh bersama pendukung foto pose dua jari usai deklarasi kemenangan.

Paslon Jimad Sakteh bersama pendukung foto pose dua jari usai deklarasi kemenangan.

SAMPANG || KLIKMADURA – Pasangan calon Bupati-Wabup Sampang periode 2024-2029 H. Slamet Junaidi – H. Ahmad Mahfudz (Jimad Sakteh) menggelar deklarasi kemenangan, Rabu (27/11/2024) malam.

Paslon nomor urut 2 itu mengklaim unggul di 10 kecamatan versi hitung cepat dari rival politiknya paslon nomor urut 1 KH. Muhammad bin Muafi Zaini – H. Abdullah Hidayat (Mandat).

Di hadapan tim pemenangan dan para pendukungnya, H. Slamet Junaidi mengaku bersyukur atas hasil pemilihan tersebut. Berdasarkan hasil hitung cepat, Jimad Sakteh menang.

Dengan demikian, pria yang akrab disapa Haji Idi itu meminta seluruh tim pemenangan dan pendukung mengawal perolehan suara. Sebab, penghitungan secara manual oleh KPU Sampang terus berlangsung.

Baca juga :  Perkuat Sinergi Ulama dan Umara, Kapolres Pamekasan Sambangi Rais PBNU RKH. Moh. Muddatstsir Badruddin

“Kawal suara kita, karena masih ada penghitungan tingkat kecamatan hingga kabupaten,” kata Haji Idi saat konfrensi pers.

Mantan anggota DPR RI itu menyampaikan, kemenangan tersebut bukan kemenangan Jimad Sakteh. Tetapi, kemenangan seluruh rakyat Kabupaten Sampang. Dengan demikian, Haji Idi meminta para pendukung tidak euforia berlebihan.

“Kemenangan ini adalah kemenangan masyarakat Kabupaten Sampang. Saya hanya dipercaya oleh masyarakat untuk memimpin lima tahun ke depan. Insyaallah amanah,” katanya.

Haji Idi juga mengimbau kepada pendukung untuk tidak menghina atau mencela pendukung paslon lain. Sebab, pada prinsipnya, paslon lain itu juga memiliki tekad yang sama untuk membawa Kabupaten Sampang lebih baik.

Baca juga :  Sempat Dalilkan Dugaan Keterlibatan MH. Said Abdullah, Gugatan Paslon Final Kandas

“Tidak boleh saling cela, tidak boleh menghina, sekalipun kita difitnah diam saja, senyumin saja,” katanya.

“Ayo bersama-sama masyarakat, tokoh, alim ulama dan para habaib untuk membangun Kabupaten Sampang,” ajaknya. (pen)

Berita Terkait

Warga Desa Rongdalem Sampang Bangun Jalan Rusak Secara Swadaya, Pemerintah Desa Cuek
Tolak Survei Seismik Migas, Ratusan Nelayan Ketapang Usir Kapal Petronas
Dana PKH Raib, Pendamping Desa di Sampang Diduga Tilap Bantuan Warga Sejak 2019
Dapat Kucuran Program Penghapusan Miskin Ekstrem, 2.466 Warga Sampang Terima Bantuan Rp1,5 Juta
Ponpes Miftahul Ulum Lepelle Sampang Masuk dalam Tayangan Trans7, Alumni Siap Tempuh Jalur Hukum
Bumdes Tak Kunjung Terbentuk, Dana Ketahanan Pangan Desa Paseyan Tertahan
Driver Ojol Asal Sidoarjo Dibakar di Sampang, Polisi Turun Tangan
Dokter Bedah Diduga Lakukan Malpraktik, RS Nindhita Dikepung Massa

Berita Terkait

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 10:42 WIB

Warga Desa Rongdalem Sampang Bangun Jalan Rusak Secara Swadaya, Pemerintah Desa Cuek

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 06:33 WIB

Tolak Survei Seismik Migas, Ratusan Nelayan Ketapang Usir Kapal Petronas

Rabu, 15 Oktober 2025 - 08:03 WIB

Dana PKH Raib, Pendamping Desa di Sampang Diduga Tilap Bantuan Warga Sejak 2019

Rabu, 15 Oktober 2025 - 01:11 WIB

Dapat Kucuran Program Penghapusan Miskin Ekstrem, 2.466 Warga Sampang Terima Bantuan Rp1,5 Juta

Selasa, 14 Oktober 2025 - 12:52 WIB

Ponpes Miftahul Ulum Lepelle Sampang Masuk dalam Tayangan Trans7, Alumni Siap Tempuh Jalur Hukum

Berita Terbaru