Tekan Kecelakaan Lalu Lintas, Polres Sampang Tertibkan Truk ODOL

- Jurnalis

Jumat, 13 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Satlantas Polres Sampang menyetop truk dengan muatan besar di Jalan Lingkar Selatan (JLS). (IBNU ANSORI / KLIKMADURA)

Anggota Satlantas Polres Sampang menyetop truk dengan muatan besar di Jalan Lingkar Selatan (JLS). (IBNU ANSORI / KLIKMADURA)

SAMPANG || KLIKMADURA – Kepolisian Resor (Polres) Sampang menaruh perhatian serius terhadap maraknya kendaraan Over Dimension dan Over Loading (ODOL) yang melintas di wilayahnya.

Truk ODOL diketahui menjadi salah satu penyebab utama kecelakaan lalu lintas dan kerusakan infrastruktur jalan.

Sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan nasional Menuju Indonesia Zero ODOL, Polres Sampang melalui Satuan Lalu Lintas mulai melakukan sosialisasi sejak 1 Juni 2025. Sosialisasi ditujukan kepada pemilik kendaraan, pelaku usaha transportasi, dan masyarakat luas.

Kasat Lantas Polres Sampang, AKP Sigit Ekan Sahudi menyampaikan, program tersebut merupakan bagian dari inisiatif Korlantas Polri yang bertujuan menciptakan sistem transportasi aman, tertib, dan berkelanjutan.

“Upaya ini kami mulai dengan pendekatan persuasif berupa edukasi, himbauan, dan penyampaian informasi kepada para pelaku usaha. Kami sudah mendatangi mereka dan meminta agar kendaraan ODOL tidak lagi dioperasikan,” ujarnya.

Selain menyambangi pelaku usaha di tempat usaha dan garasi kendaraan, Polres Sampang bersama Dinas Perhubungan dan Bapenda juga melakukan penertiban langsung di jalan raya.

Baca juga :  KPU Sampang Gelar Deklarasi Kampanye Damai Pilkada 2024, Ajak Seluruh Masyarakat Jaga Kondusivitas

Kegiatan yang masih masuk tahap sosialisasi itu dijadwalkan berlangsung hingga 30 Juni 2025. Selanjutnya akan dilakukan tahap peringatan pada 1–13 Juli, lalu masuk ke tahap penegakan hukum pada 14–27 Juli 2025.

AKP Sigit mengajak seluruh stakeholder dan masyarakat untuk mendukung penuh gerakan tersebut. Ia juga menghimbau pemilik kendaraan ODOL di Kabupaten Sampang untuk segera melakukan normalisasi sesuai standar pemerintah.

“Sebelum dilakukan penyesuaian, kami minta agar kendaraan yang tidak sesuai aturan tidak dioperasikan demi menjaga keselamatan dan ketertiban lalu lintas,” pungkasnya. (ibn/diend)

Baca juga :  Warga Pulau Mandangin Tolak Rencana Pergantian Pj Kades

Berita Terkait

Seluruh Desa di Kabupaten Sampang Resmi Miliki Kopdes Merah Putih
Lakalantas Motor VS Mobil di Ketapang, Dua Pelajar Luka-Luka
Pria Bertubuh Kekar yang Cekik Kurir JNT Ternyata Guru PAUD di Sampang, Disdik Ancang-Ancang Jatuhkan Sanksi
KH. Amin Syafi’uddin Resmi Lantik Pengurus Pusat IMADU Gersempal Periode 2025–2026
Bayi Laki-laki Dibuang di Area Persawahan, Polres Sampang Buru Pelaku
Usai Pelantikan Direksi Baru, Komisi II DPRD Sampang Dorong Perbaikan Kinerja BUMD
Wakapolres dan Kasat Intelkam Sampang Resmi Diganti
Mencuat Dugaan Pungli Tunjangan Sertifikasi Guru, Disdik Sampang Panggil Seluruh Korbid Pendidikan

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 07:37 WIB

Seluruh Desa di Kabupaten Sampang Resmi Miliki Kopdes Merah Putih

Selasa, 8 Juli 2025 - 10:10 WIB

Lakalantas Motor VS Mobil di Ketapang, Dua Pelajar Luka-Luka

Kamis, 3 Juli 2025 - 11:28 WIB

Pria Bertubuh Kekar yang Cekik Kurir JNT Ternyata Guru PAUD di Sampang, Disdik Ancang-Ancang Jatuhkan Sanksi

Jumat, 27 Juni 2025 - 12:45 WIB

KH. Amin Syafi’uddin Resmi Lantik Pengurus Pusat IMADU Gersempal Periode 2025–2026

Jumat, 27 Juni 2025 - 09:38 WIB

Bayi Laki-laki Dibuang di Area Persawahan, Polres Sampang Buru Pelaku

Berita Terbaru