Pemkab Sampang Gelontorkan Rp 3 Miliar untuk Santunan Anak Yatim

- Jurnalis

Selasa, 4 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA). (MUKSIN IKSAN / KLIKMADURA)

Kantor Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA). (MUKSIN IKSAN / KLIKMADURA)

SAMPANG || KLIKMADURA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) setiap bulan menggelar santunan anak yatim.

Kegiatan rutin bulanan Pemkab Sampang itu dianggarkan cukup besar. Yakni, Rp 3 miliar untuk satu tahun anggaran.

Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos PPPA Sampang, Erwin Elmi Syahrial mengatakan, program santunan anak yatim merupakan agenda tahunan yang direalisasikan setiap bulan. Target tahun ini sebanyak 6 ribu anak yatim.

Program tersebut dilaksanakan setiap bulan dengan mengundang 500 anak yatim untuk diberikan bantuan. Masing-masing anak yatim mendapat uang sebesar Rp 500 ribu.

IMG-20250606-WA0005
IMG-20250606-WA0004
IMG-20250606-WA0003
IMG-20250606-WA0006
previous arrow
next arrow
Baca juga :  Membahayakan! Sejumlah Kelas SDN Krampon 1 Sampang Nyaris Ambruk

“Anak yatim itu diusulkan oleh pemerintah desa dan kecamatan, kami hanya merealisasikan,” katanya saat diwawancara.

Santunan anak yatim itu merupakan program utama Pemkab Sampang. Tujuannya, untuk meringankan beban hidup anak yatim tersebut.

“Nanti bapak bupati sendiri yang akan menyerahkan bantauan ini kepada anak yatim,” tandasnya. (san/diend)

Berita Terkait

Mencuat Dugaan Pungli Tunjangan Sertifikasi Guru, Disdik Sampang Panggil Seluruh Korbid Pendidikan
Tingkatkan Kesehatan Balita, Bumil dan Lansia, Desa Pasarenan Sampang Rutin Gelar Posyandu
Fraksi PKB DPRD Sampang Dorong Pemkab Prioritaskan Pembangunan Akses Jalan
Diduga Jadi Korban Percobaan Pembunuhan, Pimpinan Perusahaan Media Asal Sampang Ditebas Saat Tidur
Mesin MRI RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang Seharga Rp 24 Miliar Rusak, Biaya Perbaikan Butuh Rp 4 Miliar
Kondisi Wall Climbing di Sampang Sport Center Memprihatinkan, FPTI Minta Perhatian Khusus
Tekan Kecelakaan Lalu Lintas, Polres Sampang Tertibkan Truk ODOL
Diduga Jadi Biang Banjir, Fraksi PKB DPRD Sampang Desak Pemkab Tutup Tambang Galian C Ilegal

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 16:17 WIB

Mencuat Dugaan Pungli Tunjangan Sertifikasi Guru, Disdik Sampang Panggil Seluruh Korbid Pendidikan

Kamis, 19 Juni 2025 - 04:08 WIB

Tingkatkan Kesehatan Balita, Bumil dan Lansia, Desa Pasarenan Sampang Rutin Gelar Posyandu

Kamis, 19 Juni 2025 - 02:58 WIB

Fraksi PKB DPRD Sampang Dorong Pemkab Prioritaskan Pembangunan Akses Jalan

Rabu, 18 Juni 2025 - 13:48 WIB

Diduga Jadi Korban Percobaan Pembunuhan, Pimpinan Perusahaan Media Asal Sampang Ditebas Saat Tidur

Rabu, 18 Juni 2025 - 08:16 WIB

Mesin MRI RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang Seharga Rp 24 Miliar Rusak, Biaya Perbaikan Butuh Rp 4 Miliar

Berita Terbaru

CERIA: Siswa SDN Bandungan 2 Pamekasan sedang bermain di halaman sekolah. (DOK. KLIKMADURA)

Pamekasan

4.723 Anak Di Pamekasan Putus Sekolah

Sabtu, 21 Jun 2025 - 07:36 WIB