Antisipasi Ancaman Abrasi Pantai, Pemuda Muhammadiyah Pamekasan Tanam 10 Ribu Mangrove

- Jurnalis

Rabu, 5 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah pengurus PD Pemuda Muhammadiyah Pamekasan dan anggota Pokmaswas Mekar Sari menanam mangrove di Desa Ambat, Kecamatan Tlanakan, Rabu (5/2/2025). (FOTO: PD PEMUDA MUHAMMADIYAH PAMEKASAN FOR KLIKMADURA)

Sejumlah pengurus PD Pemuda Muhammadiyah Pamekasan dan anggota Pokmaswas Mekar Sari menanam mangrove di Desa Ambat, Kecamatan Tlanakan, Rabu (5/2/2025). (FOTO: PD PEMUDA MUHAMMADIYAH PAMEKASAN FOR KLIKMADURA)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Pengurus Daerah (PD) Pemuda Muhammadiyah Pamekasan intens mengawal isu-isu lingkungan. Setelah sempat mengadukan pengrusakan pohon mangrove di Desa Ambat, Kecamatan Tlanakan, organisasi kepemudaan itu kini melakukan penanaman.

Sebanyak 1000 pohon mangrove ditanam di lahan sekitar lokasi terjadinya pengrusakan. Penanaman tersebut menggandeng Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Mekar Sari dan PT. Garindo Sejahtera Abadi, Rabu (5/2/2025).

Ketua PD Pemuda Muhammadiyah Pamekasan Hudan Nasihin mengatakan, penanaman mangrove itu sebagai langkah nyata untuk mengamankan wilayah pesisir dari ancaman abrasi.

Sebab, pohon mangrove yang tumbuh di sepanjang pantai selatan Pamekasan banyak tumbang. Bahkan, diduga dibabat untuk kepentingan bisnis salah satu pengusaha.

IMG-20250606-WA0005
IMG-20250606-WA0004
IMG-20250606-WA0003
IMG-20250606-WA0006
previous arrow
next arrow
Baca juga :  Penanganan Kasus Dugaan Korupsi Gebyar Batik Pamekasan Terhalang Audit Inspektorat

PD Pemuda Muhammadiyah Pamekasan akan konsisten mengawal isu-isu lingkungan. Sebab, dampaknya bukan hanya untuk kehidupan sekarang, tetapi juga untuk yang akan datang.

“Kami berharap, dengan adanya penanaman mangrove ini, kesadaran masyarakat untuk ikut menjaga kelestarian lingkungan juga tumbuh,” kata Hudan.

Dia juga meminta masyarakat ikut merawat mangrove yang ditanam di bibir pantai tersebut. Sebab, pertumbuhan tanaman jenis rhizophora mucronata itu cukup lama dan membutuhkan perawatan yang intens.

“Penanaman mangrove ini juga sebagai fondasi awal meningkatkan kualitas hidup masyarakat, karena ekosistem hutan mangrove bisa menjadi ladang mata pencaharian masyarakat pesisir,” katanya.

Baca juga :  Dalami Kasus Dugaan Penganiayaan, Polisi Segera Periksa Kepala Pasar Kolpajung

Untuk diketahui, sebelumnya terjadi dugaan pengrusakan pohon mangrove di Desa Ambat, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan yang menyebabkan masyarakat bergerak. Bahkan, pengrusakan tersebut diadukan ke Mapolres Pamekasan.

Seiring perkembangannya, diketahui bahwa lahan mangrove yang dibabat itu ternyata milik pribadi beberapa orang yang dibuktikan dengan sertifikat hak milik (SHM). Namun, atas protes dari berbagai lapisan masyarakat, akhirnya aktivitas pembabatan mangrove itu dihentikan. (diend)

Berita Terkait

Momentum HUT ke-79 Bhayangkara, ARCI Desak Polres Pamekasan Tuntaskan Kasus Dugaan Kejahatan Lingkungan
Gelar Rekonstruksi Penganiayaan Kurir JNT, Polres Pamekasan Dalami Peran Istri Tersangka
Lima Terdakwa Kasus Pilkades Gugul Pamekasan Dituntut 4 Tahun Penjara
Dorong Masyarakat Budayakan Rokol Legal, Satpol PP dan Damkar Pamekasan Gandeng Komunitas Seni
Dana BOS Diduga Ditransfer ke Rekening Yayasan Al-Uswah, Disdikbud Pamekasan Segera Turun Tangan
Diduga Alami Gangguan Jiwa, Pemuda Asal Sampang Gantung Diri di Kandang Sapi
Terungkap! Kisruh di Internal Yayasan Al-Uswah Pamekasan Bermula Dari Dana BOS
Dijerat Pasal Berlapis, Pelaku Penganiayaan Kurir JNT di Pamekasan Terancam Hukuman 9 Tahun Penjara

Berita Terkait

Jumat, 4 Juli 2025 - 02:34 WIB

Momentum HUT ke-79 Bhayangkara, ARCI Desak Polres Pamekasan Tuntaskan Kasus Dugaan Kejahatan Lingkungan

Kamis, 3 Juli 2025 - 12:43 WIB

Gelar Rekonstruksi Penganiayaan Kurir JNT, Polres Pamekasan Dalami Peran Istri Tersangka

Kamis, 3 Juli 2025 - 12:12 WIB

Lima Terdakwa Kasus Pilkades Gugul Pamekasan Dituntut 4 Tahun Penjara

Kamis, 3 Juli 2025 - 08:52 WIB

Dorong Masyarakat Budayakan Rokol Legal, Satpol PP dan Damkar Pamekasan Gandeng Komunitas Seni

Kamis, 3 Juli 2025 - 03:03 WIB

Diduga Alami Gangguan Jiwa, Pemuda Asal Sampang Gantung Diri di Kandang Sapi

Berita Terbaru