Perempuan di Pamekasan Nyaris Jadi Korban Begal Payudara, Polisi Sarankan Laporan

- Jurnalis

Sabtu, 8 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar ilustrasi perempuan jadi korban begal. (GEMINI AI)

Gambar ilustrasi perempuan jadi korban begal. (GEMINI AI)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Seorang perempuan berinisial E (20), warga Kecamatan Larangan, nyaris menjadi korban begal payudara.

Kejadian tersebut saat dia pulang kerja di kawasan pertigaan Slempek, Kecamatan Larangan, Sabtu (8/11/2025) dini hari sekitar pukul 00.00 WIB.

Saat itu, korban melintas sendirian menggunakan sepeda motor di jalan sepi dan minim penerangan.

Tiba-tiba, seorang pria tak dikenal dengan nomor polisi M 6891 AZ memepet korban dan diduga hendak melakukan tindakan asusila.

Korban yang panik sempat berusaha melawan dan mengejar pelaku hingga ke arah Desa Artodung. Namun, pria tersebut berbalik arah menuju kawasan Talang Siring.

Baca juga :  Dorong Sumenep Keluar dari Garis Kemiskinan, Akhmad Ma'ruf Dukung Paslon FINAL

Beruntung, beberapa pemuda yang sedang nongkrong di sekitar lokasi segera menolong korban dan ikut mengejar pelaku.

“Berkat bantuan warga, pelaku berhasil diamankan di sekitar Talang Siring,” kata salah satu keluarga korban, Syahiduddin.

Pelaku diketahui berinisial A, warga Kecamatan Kadur. Dia sempat diinterogasi oleh warga sebelum akhirnya diantar ke rumah orang tuanya untuk dimintai pertanggungjawaban atas perbuatannya.

Syahiduddin berharap, kejadian tersebut menjadi perhatian serius aparat kepolisian dan pemerintah desa setempat.

“Pertigaan Slempek itu sepi dan gelap. Kami harap polisi dan pemerintah desa memperhatikan kondisi itu supaya tidak ada lagi perempuan yang jadi korban,” ujarnya.

Baca juga :  Satpol PP Pamekasan Warning PKL Jalan Jokotole Sisi Selatan, Wajib Segera Pindah!

Kapolsek Larangan, Iptu Suryanto, mengatakan pihaknya memang telah melaksanakan patroli di sejumlah titik rawan pada malam kejadian.

“Anggota sudah melakukan patroli sekitar pukul 01.12 WIB di depan Gudang Garam dan pukul 02.05 WIB di pertigaan Slempek untuk antisipasi 3C dan balap liar,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Kadur, Iptu Wahyu Dwi Purnomo, menyarankan agar kejadian tersebut dilaporkan ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.

“Bisa dilaporkan ke unit PPA untuk diproses sesuai hukum yang berlaku,” tandasnya. (ibl/nda)

Baca juga :  UIM Tutup PKKMB 2025 dengan Kuliah Umum, Tekankan Sinergi Bersama Pemerintah

Berita Terkait

Tiga Hari SDN Candi Burung 1 Pamekasan Tak Terima MBG, Distribusi Diduga Amburadul
Refleksi 17 Tahun, AJP Gelar Bedah Buku dan Temu Jurnalis se-Madura
SMKN 3 Pamekasan Tolak MBG SPPG Garuda Jaya, SPPG Klampar Proppo Dinilai Langgar Kesepakatan
MA Tolak Kasasi Jaksa, Hukuman Lima Terdakwa PAW Kades Gugul Dipangkas Jadi Satu Tahun
PKDI Pamekasan Dikukuhkan, Farid Afandi Tegaskan Satu Komando Bersama Pemerintah
Didapuk Jadi Pemateri PMB III, Jurnalis Klik Madura Jelaskan Sejarah dan Tujuan IMABA
UIN Madura dan Perhumas Kolaborasi Bangun Komunikasi Strategis untuk Masa Depan Berkelanjutan
Dua Pelaku Pembunuhan Sadis di Batumarmar Masih Berkeliaran, Polres Pamekasan Kerahkan Tim Khusus!

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 08:37 WIB

Tiga Hari SDN Candi Burung 1 Pamekasan Tak Terima MBG, Distribusi Diduga Amburadul

Rabu, 12 November 2025 - 06:28 WIB

Refleksi 17 Tahun, AJP Gelar Bedah Buku dan Temu Jurnalis se-Madura

Selasa, 11 November 2025 - 12:48 WIB

SMKN 3 Pamekasan Tolak MBG SPPG Garuda Jaya, SPPG Klampar Proppo Dinilai Langgar Kesepakatan

Selasa, 11 November 2025 - 08:07 WIB

PKDI Pamekasan Dikukuhkan, Farid Afandi Tegaskan Satu Komando Bersama Pemerintah

Senin, 10 November 2025 - 13:20 WIB

Didapuk Jadi Pemateri PMB III, Jurnalis Klik Madura Jelaskan Sejarah dan Tujuan IMABA

Berita Terbaru

Catatan Pena

Ketika Kades Tak Lagi PERKASA

Rabu, 12 Nov 2025 - 04:09 WIB