SAMPANG || KLIKMADURA – Jembatan penghubung antara Dusun Lembanah dan Dusun Sobbarih, Desa Tlambah, Kecamatan Karang Penang, Sampang, ambruk pada Rabu malam sekitar pukul 19.44 WIB (30/10/2025).
Peristiwa tersebut diduga akibat pengikisan struktur jembatan setelah diguyur hujan deras selama beberapa hari terakhir. Bagian konstruksi sisi selatan tidak mampu menahan derasnya arus air hingga akhirnya runtuh.
Jembatan dengan panjang sekitar delapan meter dan lebar tiga meter itu merupakan akses utama warga untuk beraktivitas, seperti menuju sekolah, masjid, pasar, maupun area persawahan. Ambruknya jembatan membuat jalur antar dua dusun tersebut terputus total.
Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa, keruntuhan jembatan berdampak besar terhadap aktivitas masyarakat. Warga kini terpaksa menempuh jalur alternatif yang lebih jauh dan sulit dilalui, baik oleh kendaraan roda dua maupun roda empat.
Sekretaris Desa Tlambah, Abdul Khalik, mengatakan pihaknya langsung berkoordinasi dengan Camat Karang Penang dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang untuk menindaklanjuti kejadian tersebut.
“Sudah kami tindak lanjuti ke Pak Camat Karang Penang dan BPBD Sampang. Kami berharap warga bersabar menunggu hasil koordinasi kami dengan pemerintah kabupaten,” ujarnya.
Abdul Khalik berharap Pemerintah Kabupaten Sampang segera melakukan perbaikan darurat, mengingat jembatan itu sangat vital bagi mobilitas dan perekonomian warga.
“Kami berharap pemerintah segera memperbaiki jembatan ini. Karna kami harus memutar jauh ketika hendak beraktivitas,” pungkasnya. (ibn/nda)















