Luar Biasa! Tiga Mahasiswi IAIN Madura Lulus Tanpa Skripsi Berkat Binaan MRC

Avatar

- Jurnalis

Jumat, 6 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Tiga mahasiswi Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura berhasil lulus tanpa skripsi.

Ketiga mahasiswi tersebut yakni, Yulia Eva Hidayati, Irma Nur Izzati dan Indah Afifah Cahyani. Prestasi gemilang itu tersebut berkat dukungan dari komunitas riset Millennial Research Community (MRC) yang digagas oleh Ikatan Alumni (IKA) Ekonomi Syariah.

Ketua MRC Moh. Humaidi mengatakan, prestasi bergengsi tersebut merupakan hasil kolaborasi antara MRC dengan mahasiswa.

“Alhamdulillah berkat kolaborasi ini, mahasiswa ekonomi syariah bisa menulis artikel ilmiah dengan baik, lulus tanpa skripsi dengan jalur artikel yang sudah terpublish di jurnal terakreditasi sinta dan lulus di semester 7,” jelasnya.

Prestasi tersebut bisa diraih berkat para mahasiswa antusias dan serius dalam mengikuti pelatihan dan bimbingan dalam wadah MRC yang diinisiasi IKA Ekonomi Syariah.

Baca juga :  Realisasi PAD Masih 79 Persen, Pemkab Pamekasan Dikejar Waktu Tutup Tahun Anggaran

“Dalam wadah riset ini, kami berkomitmen membimbing mahasiswa yang berminat belajar kepenulisan. Komitmen ini juga untuk menghadapi alih status dari IAIN MADURA menuju UIN MADURA,” paparnya.

“Jadi, tidak hanya status kampus saja yang berubah, tapi kualitas dari mahasiswa juga harus ditingkatkan khususnya di Prodi Ekonomi Syariah,” katanya.

Humaidi berharap, pencapaian ketiga mahasiswa tersebut bisa menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk lebih aktif dalam penelitian dan publikasi.

Sementara, Ketua IKA Ekonomi Syariah Moh. Imron mengatakan, MRC berperan besar dalam mendukung mahasiswa menguasai keterampilan penulisan karya ilmiah.

Tujuan pembentukan MRC bukan hanya untuk mempermudah mahasiswa lulus tanpa skripsi, melainkan juga untuk memberikan pembekalan akademik yang berharga.

Baca juga :  Bupati Baddrut Tamam Ngaku Gadaikan Cincin untuk Keperluan Idul Adha, Rektor Unira: Kita Berprasangka Baik Saja

“Karya tulis ilmiah sangat penting dalam kehidupan akademik kampus. Dengan bimbingan ini, kami ingin mahasiswa Ekonomi Syariah terbiasa dengan proses penelitian dan mampu menghasilkan karya yang bermanfaat,” ungkapnya.

Hasilnya, tiga mahasiswi berhasil memanfaatkan peluang tersebut dengan hasil artikel ilmiah yang diterima oleh jurnal bereputasi.

“Sehingga memenuhi salah satu syarat kelulusan tanpa skripsi yang diterapkan oleh kampus IAIN Madura,” papar Imron.

“Langkah inovatif MRC ini tak hanya membuktikan komitmen alumni terhadap kemajuan akademik saja. Tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa kerja keras, kolaborasi, dan dedikasi dapat menciptakan hasil yang luar biasa,” ungkapnya.

Ketua Program Studi Ekonomi Syariah, IAIN Madura Fahrurrozi, M.E.I. mengungkapkan rasa bangga terhadap ketiga mahasiswi tersebut.

Baca juga :  Pengaduan Tak Ada Tindak Lanjut, Wali Murid SDIT Al-Uswah Tagih Komitmen Dewan

“Prestasi mereka tidak hanya mengharumkan nama program studi, tetapi juga menjadi bukti bahwa generasi muda kita mampu memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan ekonomi syariah di Indonesia,” ujarnya.

Ia menuturkan, keberhasilan ketiga mahasiswi tersebut tidak lepas dari dukungan penuh para dosen yang membimbing dengan telaten.

“Lingkungan kampus yang kondusif juga menjadi faktor penting yang mendukung pengembangan potensi mahasiswa,” ujarnya.

“Dukungan dan keterlibatan Millennial Research Community (MRC) yang diinisiasi oleh IKA Ekonomi Syariah juga menjadi faktor keberhasilan mahasiswa berprestasi itu,” katanya.

“Sangat diakui sejak adanya komunitas riset ini, kami merasa sangat terbantu dalam menunjang kemajuan prodi,” tandasnya. (zhr/diend)

Berita Terkait

UIN Madura Resmikan GOR Said Abdullah Senilai Rp3 Miliar
Jumlah Dinas Bakal Dirampingkan, Bupati Kholilurrahman Sebut Hemat Anggaran Rp3,1 Miliar
Disporapar Pamekasan Fasilitasi Layanan Senam Sehat di SDN Palengaan Laok 2
Program Permakanan Dihentikan, 421 Lansia Pamekasan Langsung Dialihkan ke Bantuan Pusat Tanpa Jeda
105.797 Warga Pamekasan Dapat Banpang, Beras dan Minyak Goreng Mulai Dibagikan
Disdikbud Pamekasan Ajak Seluruh Stakehoders Sukseskan Gebyar Pendidikan Klik Madura
Pemkab Pamekasan Ajukan 500 Nelayan Dilindungi Jamsostek
82 Warga Pemekasan Terjangkit HIV/AIDS, Penularan Diduga Akibat Hubungan Sesama Jenis

Berita Terkait

Sabtu, 22 November 2025 - 12:22 WIB

UIN Madura Resmikan GOR Said Abdullah Senilai Rp3 Miliar

Sabtu, 22 November 2025 - 08:34 WIB

Jumlah Dinas Bakal Dirampingkan, Bupati Kholilurrahman Sebut Hemat Anggaran Rp3,1 Miliar

Sabtu, 22 November 2025 - 08:29 WIB

Disporapar Pamekasan Fasilitasi Layanan Senam Sehat di SDN Palengaan Laok 2

Jumat, 21 November 2025 - 07:07 WIB

Program Permakanan Dihentikan, 421 Lansia Pamekasan Langsung Dialihkan ke Bantuan Pusat Tanpa Jeda

Jumat, 21 November 2025 - 06:31 WIB

105.797 Warga Pamekasan Dapat Banpang, Beras dan Minyak Goreng Mulai Dibagikan

Berita Terbaru

Ketua Badan Anggaran DPR RI asal Dapil XI Madura, MH Said Abdullah saat meresmikan GOR Said Abdullah di UIN Madura. (MOHAMMAD IQBALUL KHAVEI MZ / KLIKMADURA)

Pamekasan

UIN Madura Resmikan GOR Said Abdullah Senilai Rp3 Miliar

Sabtu, 22 Nov 2025 - 12:22 WIB