Kursi Pj Bupati Sampang Diperebutkan, Pasangan Jihad Pecah Kongsi

- Jurnalis

Rabu, 25 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG, KLIKMADURA – Pengisian kursi Pj Bupati Sampang diperebutkan. Nama-nama yang diusulkan partai politik berbeda. Bahkan, PPP dan NasDem juga mengusulkan nama jagoan masing-masing.

PPP yang dinahkodai Wakil Bupati Sampang, H Abdullah Hidayat mengusulkan Sekretaris Deputi Kebijakan Pembangunan BRIN Rudi Arifiyanto. Sementara, PartainNasDem yang dikomandani Surya Noviantoro anak emas H Slamet Junaidi, Bupati Sampang, mengusulkan Sekkab Yuliadi Setiawan.

Ketua Fraksi PPP DPRD Sampang Mohammad Subhan mengatakan, pihaknya memiliki penilaian tersendiri dalam menentukan pejabat yang akan diusulkan menjadi Pj bupati. Dari sejumlah nama yang muncul, ada nama yang diprioritaskan.

Baca juga :  Sering Bolos, Guru SDN Nepa 3 Sampang Dipecat

Disinggung terkait nama Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Sampang Yuliadi Setiyawan, Subhan memastikan tidak masuk dalam pembahasan di internal fraksi sebagai nama yang diusulkan.

”Saya tidak begitu kenal dengan Pak Sekda. Ngapain saya mempertahankan orang yang tidak kenal dengan saya,” ungkapnya.

Subhan memaparkan, salah satu pertimbangan Fraksi PPP tidak mengusulkan Sekretaris Sampang karena menginginkan ada perubahan. Sebab, Pj Bupati nantinya akan menjabat sekitar setahun.

”Kami butuh perubahan untuk Sampang. Dalam jangka satu tahun harus ada perubahan dari kondisi yang sekarang,” terangnya.

Salah satu narasumber Klik Madura menyampaikan,  dengan berbedanya pengajuan Pj Bupati Sampang antara Fraksi PPP dan Fraksi NasDem membuktikan adanya perbedaan pandang dari keduanya. Padahal, dua partai tersebut sampai sekarang berkoalisi untuk membangun Kabupaten Sampang.

Baca juga :  Permudah Layanan Adminduk, Dispendukcapil Sampang Lakukan Pelayanan Dor to Dor

“Kapal besar Jihad sudah pecah kongsi. Sepertinya nuansa politik tahun 2024 di Sampang lebih berwarna,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua DPRD Sampang Fadol mengatakan, setiap fraksi punya hak mengusulkan nama calon pj bupati. Siapapun yang diusulkan tidak masalah asal memenuhi persyaratan.

”Fraksi boleh mengusulkan siapa pun, yang penting memenuhi syarat,” tukasnya. (ries/diend)

Berita Terkait

Butuh Anggaran Rp 6 Miliar, Pemkab Sampang Tak Mampu Revitalisasi Pasar Hewan Aeng Sareh
Keterbatasan Anggaran, Dispora Sampang Tak Beri Bonus Atlet Berprestasi di Kancah Internasional
Ganti Rugi Rumpon Tak Kunjung Dibayar, Masyarakat Ancam Usir Petronas Carigali
Pertumbuhan Ekonomi Sampang Menurun, Sektor Pertanian Jadi Penyebab Utama
Status ASN Pemukul Kurir JNT Belum Jelas, BKPSDM Sampang Tunggu Putusan Inkrah
Harumkan Nama Baik Sampang di Kancah Internasional, Dewan Minta Pemkab Beri Penghargaan M. Zaki Ubaidillah
IKAMABES UTM Tanamkan Nilai Pendidikan Sejak Dini Lewat Pengabdian di TK Dharma Wanita 1 Banyuates
Ketua Dewan Pendidikan Sampang Sebut Tiga Anggota Dipecat Lantaran Tidak Kooperatif

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 12:04 WIB

Butuh Anggaran Rp 6 Miliar, Pemkab Sampang Tak Mampu Revitalisasi Pasar Hewan Aeng Sareh

Jumat, 1 Agustus 2025 - 07:58 WIB

Keterbatasan Anggaran, Dispora Sampang Tak Beri Bonus Atlet Berprestasi di Kancah Internasional

Jumat, 1 Agustus 2025 - 07:23 WIB

Ganti Rugi Rumpon Tak Kunjung Dibayar, Masyarakat Ancam Usir Petronas Carigali

Jumat, 1 Agustus 2025 - 05:28 WIB

Pertumbuhan Ekonomi Sampang Menurun, Sektor Pertanian Jadi Penyebab Utama

Selasa, 29 Juli 2025 - 08:47 WIB

Status ASN Pemukul Kurir JNT Belum Jelas, BKPSDM Sampang Tunggu Putusan Inkrah

Berita Terbaru

Ketua DPRD Pamekasan Ali Masykur menyerahkan dokumen hasil rapat paripurna kepada Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman di Ruang Rapat Paripurna, DPRD Pamekasan. (MOH. IQBALUL KHAVEI MZ / KLIKMADURA)

Pamekasan

DPRD Pamekasan Dorong Peningkatan Pendapatan Asli Daerah

Senin, 4 Agu 2025 - 13:07 WIB