Warga Sampang Ciptakan Mesin Produksi Petis Demi Bantu UMKM

- Jurnalis

Minggu, 8 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah pengurus PD Pemuda Muhammadiyah Pamekasan dan anggota Pokmaswas Mekar Sari menanam mangrove di Desa Ambat, Kecamatan Tlanakan, Rabu (5/2/2025). (FOTO: PD PEMUDA MUHAMMADIYAH PAMEKASAN FOR KLIKMADURA)

Sejumlah pengurus PD Pemuda Muhammadiyah Pamekasan dan anggota Pokmaswas Mekar Sari menanam mangrove di Desa Ambat, Kecamatan Tlanakan, Rabu (5/2/2025). (FOTO: PD PEMUDA MUHAMMADIYAH PAMEKASAN FOR KLIKMADURA)

SAMPANG, KLIKMADURA – Samsul Huda, warga Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang memiliki kepedulian tinggi terhadap UMKM. Dia menciptakan mesin pengaduk petis untuk membantu usaha kecil.

Alat yang diciptakan Samsul Huda dapat mempercepat produksi petis. Dengan demikian, usaha yang banyak dijalankan masyarakat wilayah pesisir itu bisa semakin berkembang.

“UMKM mengeluh kalau olahan petis tak selalu bagus, kadang ada yang gosong. Diaduk menggunakan tangan pun ada yang bilang kecapean dan sebagainya, makanya saya ciptakan alat ini,” kata Samsul Huda, Minggu (08/10/2023).

Baca juga :  Usai Dilantik, 70 Anggota PPK di Sampang Siap Sukseskan Pilkada Serentak 2024

Pembuatan mesin pengaduk petis itu dibantu oleh LSM Madura Development Watch (MDW). Dengan bkantuan itu, proses pembuatan produksi mesin semakin lancar.

“LSM MDW mengajak saya berkolaborasi mengatasi keluhan masyarakat. Akhirnya saya kembali mengasah kemampuan untuk membuat mesin pengaduk petis,” ucap Samsul Huda.

Huda juga menjelaskan, mesin tersebut dapat mengaduk secara otomatis dengan penggerak motorik listrik dan suhu teratur, sehingga petis tidak mengerak atau gosong.

“Petis yang dihasilkan akan dicampur dan diaduk secara merata oleh mesin pengaduk dan memastikan konsistensi petis yang dihasilkan merata dan tidak terlalu cair atau terlalu kental,” sambungnya.

Baca juga :  Buntut Toilet Berbayar, Mantan Wakil Kepala MAN 1 Pamekasan Terancam Dipecat sebagai PNS

Sementara itu, Ketua LSM MDW Sampang Siti Farida mengatakan, di Sampang banyak pemuda yang berkualitas. Mereka butuh support untuk mengembangkan kemampuannya.

“Banyak pemuda berkualitas, tetapi karena lapangan pekerjaan dan kesempatan di Sampang masih kurang, maka potensi mereka belum tersalurkan dengan baik,” terang Farida.

Farida menegaskan, LSM MDW hadir untuk berperan serta memberikan kesempatan kepada pemuda yang berkualitas agar mampu menciptakan lapangan pekerjaan. Serta, merubah mindset ketergantungan untuk bisa menjadi PNS. (ries/diend)

Berita Terkait

Petronas Siap Bor Migas di Sampang, Pemkab Tekankan Wajib Bermanfaat Bagi Masyarakat
Geger Pemecatan Perangkat Desa di Sampang, Legislator PAN Semprot Camat dan Pj Kades
Minyak Goreng Diduga Oplosan Disita, Polres Sampang Belum Tetapkan Tersangka
Bongkar Sindikat! Pelaku Curanmor Lintas Wilayah di Sampang Ditangkap
BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan
Musdes Palenggiyan Diduga Cacat Prosedur, BPD Tak Diundang dan Ada Indikasi Stempel Digandakan
Dalami Dugaan Penyimpangan Proyek RKB, Kejari Periksa 60 Orang Saksi Termasuk Kadisdik Sampang
Kasus Kekerasan Seksual di Sampang Mandek, Warga Geruduk Polres Sampang

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 07:50 WIB

Petronas Siap Bor Migas di Sampang, Pemkab Tekankan Wajib Bermanfaat Bagi Masyarakat

Kamis, 25 September 2025 - 10:35 WIB

Geger Pemecatan Perangkat Desa di Sampang, Legislator PAN Semprot Camat dan Pj Kades

Kamis, 25 September 2025 - 10:28 WIB

Minyak Goreng Diduga Oplosan Disita, Polres Sampang Belum Tetapkan Tersangka

Kamis, 25 September 2025 - 09:38 WIB

BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan

Kamis, 25 September 2025 - 07:44 WIB

Musdes Palenggiyan Diduga Cacat Prosedur, BPD Tak Diundang dan Ada Indikasi Stempel Digandakan

Berita Terbaru