Slamet Ariyadi: Jika Ingin Sejahtera, Tidak Ada Kata Lain Selain Madura Harus Jadi Provinsi

Avatar

- Jurnalis

Sabtu, 20 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

_____________

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Spirit perjuangan Madura menjadi provinsi kembali bergelora di Ballroom Hotel Azana Style Pamekasan, Jumat (19/7/2024).

Sejumlah tokoh yang hadir pada kegiatan yang digelar Aliansi Jurnalis Pamekasan (AJP) itu memiliki pandangan yang sama bahwa nasib Madura akan lebih baik jika naik kelas menjadi provinsi.

Anggota DPR RI Dapil Madura Slamet Ariyadi mengatakan, pada tahun 2021, dia menyampaikan secara lisan dan tertulis kepada pemerintah agar mencabut kebijakan moratorium pemekaran daerah otonomi baru (DOB).

Harapannya, dengan pencabutan kebijakan moratorium itu, keinginan masyarakat Madura untuk berpisah dari Jawa Timur bisa terwujud. Sebab, salah satu kendala pemekaran Madura menjadi provinsi yakni kebijakan moratorium itu.

Baca juga :  Momentum HUT ke-78 Bhayangkara, Kapolres Berharap Pilkada Berjalan Damai dan Kondusif

Slamet dengan lantang memperjuangkan pembentukan Madura provinsi karena ada beberapa alasan mendasar.

Di antaranya, adanya disparitas dari berbagai sektor yang dialami Madura disbanding daerah lain.

Padahal, Madura memiliki potensi yang luas biasa. Baik dari potensi sumber daya alam (SDA) maupun potensi lainnya.

”Seharusnya, potensi yang dimiliki itu bisa dikelola oleh masyarakat Madura dan dikembalikan kepada Madura,” kata politisi PAN itu.

Menurut Slamet, jika potensi SDA yang ada di Madura bisa dikelolah dengan optimal, maka kesejahteraan akan meningkat.

Apalagi, ditopang dengan pemerintahan yang lebih dekat dengan masyarakat jika Madura menjadi provinsi.

Baca juga :  Bawa Hampir Setengah Kilogram Narkoba, Pengedar Lintas Pulau Keok di Tangan Polres Pamekasan

”Jika ingin Madura sejahtera, tidak ada kata lain selain Madura harus menjadi provinsi,” kata mantan aktivis PMII itu dengan lantang.

Slamet menyampaikan, untuk mewujudkan Madura menjadi provinsi, butuh kekompakan dan kebersamaan dari seluruh pihak. Jika masyarakat Madura kompak dalam mengawal keinginan itu, diyakini akan segera terwujud.

Apalagi, beberapa waktu lalu Gubernur Khofifah Indar Parawansah pernah menyampaikan bahwa, Kementerian Dalam Negeri (Kemendageri) sudah mengirim surat kepada gubernur agar melakukan kabijakan analisis mengenai pemekaran Madura menjadi provinsi.

”Tinggal kita jemput boleh sinyal baik dari pemerintah itu. Kita semua dari seluruh sektor harus berangkulan agar apa yang dicita-citakan ini segera terwujud,” pintanya.

Baca juga :  Atasi Jukir Liar, Dishub Pamekasan Akhirnya Tarik Retribusi Parkir di Monumen Arek Lancor

Sebagai wakil rakyat, Slamet berkomitmen untuk terus berjuang demi masyarakat Madura. Utamanya, dalam mendorong terwujudnya Madura menjadi provinsi. Sebab, keinginan terebut bukan ambisius semata, melainkan demi Madura yang lebih baik dan sejahtera. (pen)

Berita Terkait

UIN Madura Resmikan GOR Said Abdullah Senilai Rp3 Miliar
Jumlah Dinas Bakal Dirampingkan, Bupati Kholilurrahman Sebut Hemat Anggaran Rp3,1 Miliar
Disporapar Pamekasan Fasilitasi Layanan Senam Sehat di SDN Palengaan Laok 2
Program Permakanan Dihentikan, 421 Lansia Pamekasan Langsung Dialihkan ke Bantuan Pusat Tanpa Jeda
105.797 Warga Pamekasan Dapat Banpang, Beras dan Minyak Goreng Mulai Dibagikan
Disdikbud Pamekasan Ajak Seluruh Stakehoders Sukseskan Gebyar Pendidikan Klik Madura
Pemkab Pamekasan Ajukan 500 Nelayan Dilindungi Jamsostek
82 Warga Pemekasan Terjangkit HIV/AIDS, Penularan Diduga Akibat Hubungan Sesama Jenis

Berita Terkait

Sabtu, 22 November 2025 - 12:22 WIB

UIN Madura Resmikan GOR Said Abdullah Senilai Rp3 Miliar

Sabtu, 22 November 2025 - 08:34 WIB

Jumlah Dinas Bakal Dirampingkan, Bupati Kholilurrahman Sebut Hemat Anggaran Rp3,1 Miliar

Sabtu, 22 November 2025 - 08:29 WIB

Disporapar Pamekasan Fasilitasi Layanan Senam Sehat di SDN Palengaan Laok 2

Jumat, 21 November 2025 - 07:07 WIB

Program Permakanan Dihentikan, 421 Lansia Pamekasan Langsung Dialihkan ke Bantuan Pusat Tanpa Jeda

Jumat, 21 November 2025 - 06:31 WIB

105.797 Warga Pamekasan Dapat Banpang, Beras dan Minyak Goreng Mulai Dibagikan

Berita Terbaru

Ketua Badan Anggaran DPR RI asal Dapil XI Madura, MH Said Abdullah saat meresmikan GOR Said Abdullah di UIN Madura. (MOHAMMAD IQBALUL KHAVEI MZ / KLIKMADURA)

Pamekasan

UIN Madura Resmikan GOR Said Abdullah Senilai Rp3 Miliar

Sabtu, 22 Nov 2025 - 12:22 WIB