Perluas Cakupan Layanan Kesehatan Gratis, Dinkes dan KB Sampang Dapat Tambahan Anggaran Rp 51 Miliar

- Jurnalis

Minggu, 15 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG || KLIKMADURA – Pemkab Sampang terus berupaya memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat. Cakupan layanan tersebut terus diperluas agar kebermanfaatannya lebih merata.

Salah satu langkah nyata untuk memperluas cakupan layanan kesehatan gratis itu dengan menambah anggaran. Tahun ini, anggaran tambahannya mencapai Rp 51 miliar lebih.

Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes dan KB) Sampang Abdullah Najich mengatakan, salah satu fokus utama instansinya adalah memperluas cakupan layanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Tujuannya, untuk memastikan bahwa seluruh warga mendapatkan akses layanan kesehatan yang adil dan merata. Kemudian, kualitas hidup warga juga meningkat.

Baca juga :  Nihil Anggaran, Disporabudpar Sampang Tak Lanjutkan Pembangunan Lapangan Sepak Bola

“Pemkab Sampang akan berusaha untuk terus memberikan pelayanan Universal Health Coverage (UHC) sesuai kekuatan anggaran, kareba UHC ini sangat bermanfaat,” katanya.

Dinkes dan KB Sampang mendapatkan tambahan dana Penerimaan Bantuan Iuran Daerah (PBID) 2024 sebesar 51 miliar lebih. Anggaran itu untuk memperluas jangkauan layanan kesehatan gratis.

“Tahun 2023 anggaran PBID sebesar Rp  37.758.117.600, tahun ini sebesar Rp 51.739.583.359,” terangnya saat diwawancara Klik Madura.

Abdullah Najich mengatakan, berkat tambahan anggaran tersebut, cakupan UHC juga bertambah. Tahun 2023, mencakup 1.015.439 jiwa dan tahun 2024, bertambah menjadi 1.032.288 jiwa.

Baca juga :  Terseret Ombak, Tiga Warga Kecamatan Sokobanah Tak Terselamatkan

“Kami melayani cakupan yang sudah tercatat sebagai Penerimaan Bantuan Iuran Daerah (PBID), PBIN, bukan pekerja (BP), dan pekerja penerima upah (PPU),” jelasnya.

Dinkes dan KB Sampang berkolaborasi dengan berbagai instansi untuk memperluas cakupan UHC. Di antaranya, berkolaborasi dengan Bappeda Litbang, BPKAD, Dinsos, Dispendukcapil, dan DPMD.

“Kami targetkan cakupan JKN akhir tahun ini mencapai 98 persen. Kami optimistis target ini akan tercapai karena layanan ini memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup warga,” tandasnya. (san/diend)

Berita Terkait

Geger Pemecatan Perangkat Desa di Sampang, Legislator PAN Semprot Camat dan Pj Kades
Minyak Goreng Diduga Oplosan Disita, Polres Sampang Belum Tetapkan Tersangka
Bongkar Sindikat! Pelaku Curanmor Lintas Wilayah di Sampang Ditangkap
BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan
Musdes Palenggiyan Diduga Cacat Prosedur, BPD Tak Diundang dan Ada Indikasi Stempel Digandakan
Dalami Dugaan Penyimpangan Proyek RKB, Kejari Periksa 60 Orang Saksi Termasuk Kadisdik Sampang
Kasus Kekerasan Seksual di Sampang Mandek, Warga Geruduk Polres Sampang
Belatung Ditemukan di Menu MBG Sampang, Mahasiswa Sebut Pelecehan Terhadap Hak Anak

Berita Terkait

Kamis, 25 September 2025 - 10:35 WIB

Geger Pemecatan Perangkat Desa di Sampang, Legislator PAN Semprot Camat dan Pj Kades

Kamis, 25 September 2025 - 10:28 WIB

Minyak Goreng Diduga Oplosan Disita, Polres Sampang Belum Tetapkan Tersangka

Kamis, 25 September 2025 - 10:02 WIB

Bongkar Sindikat! Pelaku Curanmor Lintas Wilayah di Sampang Ditangkap

Kamis, 25 September 2025 - 09:38 WIB

BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan

Kamis, 25 September 2025 - 07:44 WIB

Musdes Palenggiyan Diduga Cacat Prosedur, BPD Tak Diundang dan Ada Indikasi Stempel Digandakan

Berita Terbaru

Kabid Informasi dan Pembinaan Aparatur BKPSDM Sampang, Hendro Sugiarto. (DOK. KLIKMADURA)

Sampang

BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan

Kamis, 25 Sep 2025 - 09:38 WIB