Duit Haram BSPS Sumenep Rp 425 Juta Ngalir ke OPD, Korkab Rizky: Saya Antar Sendiri Uangnya ke Kabid

- Jurnalis

Kamis, 17 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Koordinator Kabupaten (Korkab) Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Sumenep, Rizky Pratama. (Tangkapan Layar TikTok @fauzimamimuda)

Koordinator Kabupaten (Korkab) Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Sumenep, Rizky Pratama. (Tangkapan Layar TikTok @fauzimamimuda)

SUMENEP || KLIKMADURA – Koordinator Kabupaten (Korkab) Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Sumenep Rizky Pratama terus buka-bukaan terkait skandal dugaan mega korupsi itu.

Bahkan, pria yang akrab disapa Kiki itu membeberkan secara terperinci aliran duit haram hasil pemotongan program tersebut. Salah satunya, mengalir ke organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Sumenep.

Aktivis sekaligus Pemerhati Kebijakan Publik, Fauzi As mendampingi Kiki dalam menjalani masa-masa proses hukum yang tengah bergulir di Kejati Jatim.

Kepada Fauzi, Kiki membeberkan seluk-beluk aliran dana BSPS tersebut. Ada beberapa pihak yang disebut juga menikmati uang haram tersebut.

Baca juga :  Tekan Laju Inflasi, TPID Sumenep Distribusikan 4 Ton Beras Murah

Salah satunya, OPD di lingkungan Pemkab Sumenep. Besaran uang yang mengalir ke dinas tersebut mencapai Rp 425 juta yang dibayar secara bertahap.

Tempat transaksi uang ratusan itu berpindah-pindah. Mulai dari kafe hingga kediaman kabid yang menerima uang tersebut.

“Pengakuan Mas Kiki, dia mengantarkan langsung uang itu ke salah seorang kabid (kepala bidang). Uangnya diserahkan secara bertahap, totalnya sekitar Rp 425 juta,” kata Fauzi kepada Klik Madura.

Fauzi mengatakan, kabid di salah satu OPD tersebut suatu ketika menghubungi Kiki. Dia seolah mempersulit proses administrasi program BSPS tersebut.

Baca juga :  Perang Para Begawan

Kemudian, si kabid itu meminta fee sebesar Rp 100 ribu pertitik dari 5.490 titik program BSPS di Kabupaten Sumenep.

Artinya, si kabid ini meminta fee sebesar Rp 549 juta. Namun, Kiki hanya menyanggupi sebesar Rp 425 juta.

“Mas Kiki memiliki bukti transaksi itu sehingga kapan pun dibutuhkan, siap dibeberkan,” tambahnya.

Fauzi mengaku prihatin terhadap kondisi Kiki saat sekarang. Sebab, di saat dia terpuruk, orang-orang yang disebut menikmati uang haram tersebut justru menjauh.

Untuk diketahui, program BSPS merupakan program bantuan pembangunan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Baca juga :  195 Santri Ponpes Al-Amien Putri 1 Diwisuda, Pimpinan dan Pengasuh Titip Jaga Adab dan Akhlak

Pemerintah pusat menggelontorkan anggaran dari APBN sebesar Rp 445,81 miliar untuk 22.258 penerima di seluruh Indonesia.

Sementara, Kabupaten Sumenep sendiri menerima anggaran paling besar, yakni Rp 109,80 miliar untuk 5.490 penerima. (pen)

Berita Terkait

Cegah Abrasi dan Jaga Keseimbangan Ekosistem Pesisir, KOSA Tanam 10 Ribu Mangrove di Sumenep
Usai Ditelpon Dasco, Menkes Budi Gunadi Sadikin Turun ke Sumenep Tangani KLB Campak
P3TM Curiga Pejabat yang Ingin Berangus Rokok Lokal Didanai Bohir
Ledakan Misterius di Ambunten! Mobil Hangus, Rumah Ambruk dan Satu Orang Terluka
Serukan Brantas Rokok Ilegal, P3TM Sebut Nur Faizin Lukai Hati Petani Madura
UNICEF-WHO Ikut Turun Tangani Campak di Sumenep, 78.569 Anak Bakal Divaksin Massal
Temuan Gubernur Khofifah, 16 Korban Meninggal Akibat Campak di Sumenep Tak Pernah Diimunisasi
Sumenep KLB Campak, 17 Orang Meninggal, Gubernur Khofifah Kirim 9.825 Vaksin MR

Berita Terkait

Minggu, 31 Agustus 2025 - 02:11 WIB

Cegah Abrasi dan Jaga Keseimbangan Ekosistem Pesisir, KOSA Tanam 10 Ribu Mangrove di Sumenep

Kamis, 28 Agustus 2025 - 11:37 WIB

Usai Ditelpon Dasco, Menkes Budi Gunadi Sadikin Turun ke Sumenep Tangani KLB Campak

Senin, 25 Agustus 2025 - 10:09 WIB

P3TM Curiga Pejabat yang Ingin Berangus Rokok Lokal Didanai Bohir

Minggu, 24 Agustus 2025 - 12:34 WIB

Ledakan Misterius di Ambunten! Mobil Hangus, Rumah Ambruk dan Satu Orang Terluka

Minggu, 24 Agustus 2025 - 02:15 WIB

Serukan Brantas Rokok Ilegal, P3TM Sebut Nur Faizin Lukai Hati Petani Madura

Berita Terbaru