Beli Tembakau Seharga Rp 80 Ribu Perkilogram, Petani Doakan Haji Her Panjang Umur

- Jurnalis

Rabu, 14 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

CEO PT. Bawang Mas Group H. Khairul Umam saat menyeleksi tembakau yang hendak dibeli di Gudang Induk Bawang Mas di Desa Blumbungan, Kecamatan Larangan beberapa waktu lalu.

CEO PT. Bawang Mas Group H. Khairul Umam saat menyeleksi tembakau yang hendak dibeli di Gudang Induk Bawang Mas di Desa Blumbungan, Kecamatan Larangan beberapa waktu lalu.

SUMENEP || KLIKMADURA – Petani tembakau di Madura bisa tersenyum lebar. Sebab, harga bahan baku rokok itu sangat tinggi. Bahkan, Bawang Mas Group yang dipimpin H. Khairul Umam membuka harga Rp 80 ribu perkilogram untuk kualitas paling bagus.

Langkah H. Khairul Umam membeli tembakau dengan harga tinggi itu mendapat apresiasi dari petani. Perjuangan pria yang akrab disapa Haji Her sejak beberapa tahun terkahir dinilai sukses mendongkrak perekonomian petani.

Zayyinah (45) petani tembakau asal Kecamatan Bluto, Sumenep mengatakan, harga tembakau sejak dua tahun terkahir mulai membaik. Bahkan, terbilang menguntungkan bagi petani.

Baca juga :  Petani di Pamekasan Senang, Produksi Garam Lampaui Target

Tahun ini Haji Her kembali memberi kejutan bagi petani. CEO PT Bawang Mas Group itu akan membeli tembakau milik petani seharga Rp 80 ribu perkilogram untuk kualitas terbaik.

Keberanian Haji Her membeli tembakau dengan harga mahal itu membuat petani terharu. Bahkan, banyak yang mendoakan agar pria berkacamata itu panjang umur.

“Petani tembakau mendoakan Haji Her panjang umur agar terus berjuang untuk kesejahteraan petani tembakau di Madura,” katanya.

Zayyinah mengatakan, mendengar Haji Her akan membeli tembakau dengan harga tinggi, banyak petani akhirnya menanam tembakau. Bahkan, ketika petani ada yang panen, ada sebagian petani lain yang justru masih menanam.

Baca juga :  Puncak Libur Lebaran, Lima Ribu Wisatawan Padati Boekit Tawap Lengleng Sumenep

Sebab, mereka tidak ingin ketinggalan harga mahal. Para petani ingin merasakan keuntungan dari tembakau musim ini. “Semoga Haji Her panjang umur agar terus berjuang untuk petani,” katanya.

Perempuan dengan satu orang anak itu menyampaikan, beberapa tahun terkahir petani tembakau mulai merasakan keuntungan yang cukup melimpah.

Keuntungan itu digunakan untuk menghidupi keluarga dan biaya sekolah anak-anak. Dengan demikian, Zayyinah berharap harga tembakau terus mahal sehingga ekonomi masyarakat semakin baik.

“Terima kasih banyak Haji Her. Berkat perjuangannya, ekonomi petani tembakau di Madura semakin baik. Selain untuk biaya hidup, keuntungan dari tembakau ini juga untuk biaya lain seperti pendidikan anak dan bahkan menabung,” tandasnya. (pen)

Baca juga :  Tiga Paslon Bupati-Wakil Bupati Pamekasan Komitmen Ciptakan Pilkada Teduh Tanpa Gaduh

Berita Terkait

Soal Gempa Bumi Pulau Sapudi Diduga Dipicu Pengeboran Migas, Begini Penjelasan BMKG
Tokoh Pemuda Sapudi Desak HCML Buka Data Injeksi Fluida, Diduga Jadi Pemicu Gempa
Warga Kangean Bersatu Tolak Eksplorasi Migas, Sebut Pemerintah Lebih Bela Investor
Akibat Ketimpangan Pembangunan dan Jauhnya Layanan Publik Dasar, Akademisi Dorong Pemekaran Kepulauan Kangean
Pulau Sepudi Gempa Lagi, Siswa SD Panik Lari Berhamburan ke Luar Kelas
Aksi Laut Jilid II, Nelayan Kangean Usir Kapal PT KEI dan Desak Hentikan Seismik
RSUDMA Sumenep Buka Layanan Bedah Digestif, Pasien Tak Perlu Lagi Dirujuk ke Luar Daerah
Selamat Jalan Amilia Khairunnisa…

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 15:40 WIB

Soal Gempa Bumi Pulau Sapudi Diduga Dipicu Pengeboran Migas, Begini Penjelasan BMKG

Kamis, 16 Oktober 2025 - 07:05 WIB

Tokoh Pemuda Sapudi Desak HCML Buka Data Injeksi Fluida, Diduga Jadi Pemicu Gempa

Minggu, 12 Oktober 2025 - 22:41 WIB

Warga Kangean Bersatu Tolak Eksplorasi Migas, Sebut Pemerintah Lebih Bela Investor

Jumat, 10 Oktober 2025 - 05:25 WIB

Akibat Ketimpangan Pembangunan dan Jauhnya Layanan Publik Dasar, Akademisi Dorong Pemekaran Kepulauan Kangean

Rabu, 8 Oktober 2025 - 06:43 WIB

Pulau Sepudi Gempa Lagi, Siswa SD Panik Lari Berhamburan ke Luar Kelas

Berita Terbaru