ASN Penganiaya Kurir JNT Hanya Diberhentikan Sementara, BKPSDM Sampang Berdalih Tunggu Inkracht

- Jurnalis

Rabu, 3 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabid Informasi dan Pembinaan Aparatur, BKPSDM Sampang, Hendro Sugiarto. (IBNU ANSORI / KLIKMADURA)

Kabid Informasi dan Pembinaan Aparatur, BKPSDM Sampang, Hendro Sugiarto. (IBNU ANSORI / KLIKMADURA)

SAMPANG || KLIKMADURA – Nasib salah seorang aparatur sipil negara (ASN) di Sampang yang terlibat kasus penganiayaan kurir JNT masih belum jelas.

Hingga kini, BKPSDM Sampang belum mengambil langkah tegas lantaran proses hukum belum inkracht.

Kabid Informasi dan Pembinaan Aparatur, BKPSDM Sampang, Hendro Sugiarto menjelaskan, pihaknya masih menunggu hasil akhir dari proses hukum yang sedang ditangani aparat penegak hukum (APH) di Pamekasan.

“Kami tidak bisa memproses lebih lanjut sebelum ada putusan hukum tetap dari pengadilan. Secara internal hanya bisa dilakukan pemberhentian sementara, sementara langkah lanjutan menunggu keputusan final,” jelasnya, Rabu (3/9/2025).

Baca juga :  Angka Kematian Ibu dan Bayi Masih Tinggi, Pemkab Sampang Dapat “Resep Rahasia” dari Project HOPE

Ia menambahkan, koordinasi dalam kasus ini juga dilakukan melalui Dinas Pendidikan sebagai atasan langsung ASN yang bersangkutan.

Namun hingga kini, belum ada informasi detail mengenai perkembangan kasus tersebut, meskipun proses hukum sudah berjalan lebih dari dua bulan.

Sebagai langkah awal, ASN tersebut sudah diberhentikan sementara dari jabatannya. Namun, untuk keputusan final terkait sanksi yang akan dijatuhkan, masih menunggu putusan tetap dari pengadilan.

“Pemberhentian sementara ini dilakukan karena yang bersangkutan tengah menjalani proses hukum. Untuk langkah berikutnya, kami menunggu putusan final dari pengadilan,” pungkasnya. (ibn/nda)

Baca juga :  Mahasiswa Soroti Kinerja Polres Sampang, Penanganan Kasus Kekerasan Seksual Dinilai Tak Serius

Berita Terkait

Mengidap Hidrosefalus Sejak Lahir, Balita di Sampang Butuh Uluran Tangan Pemerintah
Rumah Warga Rapa Laok Sampang Dibobol Maling, Kerugian Tembus Rp111 Juta
Lepas dari Pengawasan, Bocah Lima Tahun Ditemukan Meninggal di Sungai Kali Kamoning Sampang
Polsek Camplong Amankan Tiga Motor Balap Liar di Perbatasan Sampang–Pamekasan
Polsek Kedungdung Tindak Tegas Judi Sabung Ayam, Lokasi Dibersihkan dan Tenda Dibakar
Bupati Sampang Lakukan Mutasi Besar-besaran, Kadis, Sekdis, Kabag, Camat hingga Lurah Dirotasi, Berikut Daftarnya!
Terduga Pelaku Minyak Curah Ilegal Dilepas, Aktivis Wadul Polres Sampang
Resahkan Warga, Spesialis Pencurian Helm di Sampang Akhirnya Dibekuk Polisi

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 08:44 WIB

Mengidap Hidrosefalus Sejak Lahir, Balita di Sampang Butuh Uluran Tangan Pemerintah

Senin, 17 November 2025 - 12:53 WIB

Rumah Warga Rapa Laok Sampang Dibobol Maling, Kerugian Tembus Rp111 Juta

Minggu, 16 November 2025 - 12:21 WIB

Lepas dari Pengawasan, Bocah Lima Tahun Ditemukan Meninggal di Sungai Kali Kamoning Sampang

Minggu, 16 November 2025 - 10:03 WIB

Polsek Camplong Amankan Tiga Motor Balap Liar di Perbatasan Sampang–Pamekasan

Jumat, 14 November 2025 - 14:44 WIB

Polsek Kedungdung Tindak Tegas Judi Sabung Ayam, Lokasi Dibersihkan dan Tenda Dibakar

Berita Terbaru

#AndaHarusTahu

Tahun 2025 Bintang 5 

Rabu, 31 Des 2025 - 02:45 WIB