PAMEKASAN || KLIKMADURA – Upaya Pemerintah Kabupaten Pamekasan dalam mengamankan target tanam padi tahun 2025 terus digenjot. Meski demikian, capaian luas tanam hingga akhir tahun belum sepenuhnya memenuhi target yang ditetapkan.
Kepala Bidang Produksi Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Pamekasan, Andi Ali Syahbana menyampaikan, hingga akhir tahun luas lahan yang telah ditanami padi mencapai 24.314 hektare dari target 29.896 hektare.
“Masih tersisa 5.583 hektare untuk memenuhi target tanam yang ditetapkan berdasarkan realisasi tahun sebelumnya,” katanya.
Andi menjelaskan, pemerintah telah mengajukan sekaligus merealisasikan bantuan bibit padi dari pemerintah pusat. Bantuan tersebut mencakup sekitar 9.000 hektare lahan yang tersebar di 13 kecamatan.
“Itu bukan bantuan dari kabupaten, melainkan hasil usulan melalui kementerian untuk mendukung percepatan tanam,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Komisi II DPRD Pamekasan, Moh. Faridi, meminta dinas terkait terus memperkuat pendampingan kepada petani agar proses tanam berjalan optimal.
Ia juga mendorong penerapan pertanian modern berbasis teknologi sebagai langkah strategis untuk meningkatkan produktivitas dan ketahanan pangan daerah.
“Pendampingan dan pemanfaatan teknologi menjadi kunci agar produktivitas pertanian di Pamekasan semakin meningkat,” tandasnya. (ibl/nda)














