Target PAD Wisata Tak Pernah Tercapai, Komisi IV DPRD Pamekasan Soroti Kinerja Disporapar

- Jurnalis

Selasa, 4 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penampakan destinasi wisata Pantai Talang Siring ketika baru direnovasi beberapa tahun lalu. (DOK. KLIKMADURA)

Penampakan destinasi wisata Pantai Talang Siring ketika baru direnovasi beberapa tahun lalu. (DOK. KLIKMADURA)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Sebanyak tiga destinasi wisata yang dikelola Pemkab Pamekasan tidak beroperasi secara maksimal. Ketiganya yakni, Wisata Pantai Talang Siring, Pantai Jumiang dan Ekowisata Mangrove di Desa Lembung, Kecamatan Pademawu.

Akibatnya, masyarakat ogah berkunjung ke tiga lokasi wisata tersebut sehingga pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pariwisata tidak pernah mencapai target.

Ketua Komisi IV DPRD Pamekasan, Halili Yasin menyampaikan, pengelolaan sektor pariwisata di bawah Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Pamekasan sedang menghadapi banyak tantangan. Dia pesimistis PAD dari sektor terssbut tidak bisa diandalkan untuk mendongkrak pendapatan daerah.

Baca juga :  Meriahkan Harlisnas ke-79, PLN UP3 Madura Gelar Madura Electric Lifestyle 2024

“Jika kita mengharap PAD dari sektor pariwisata sepertinya kurang menggembirakan, apalagi target dari tahun ke tahun tidak pernah tercapai, termasuk di tahun 2024 yang jauh dari target,” katanya.

IMG-20250606-WA0005
IMG-20250606-WA0004
IMG-20250606-WA0003
IMG-20250606-WA0006
previous arrow
next arrow

Halili menyadari destinasi wisata di Pamekasan belum memiliki daya tarik kuat di mata masyarakat. Pemicunya, karena fasilitas penunjang di lokasi wisata kurang memadai.

“Kesulitan kita memang dari fasilitas penunjang karena membutuhkan anggaran besar. Sementara, anggaran pariwisata tahun ini memang sangat kecil,” ujarnya.

Sebagai solusi, Halili menyarankan agar pengelolaan destinasi wisata di Pamekasan diserahkan kepada pihak ketiga, seperti yang diterapkan di Kota Malang. Ia menilai, skema tersebut terbukti lebih efektif dalam meningkatkan kualitas pengelolaan wisata.

Baca juga :  Pantauan Citra Satelit, Yupang Bos PT. Budiono Kuasai Laut dan Lahan Mangrove di Desa Ambat Pamekasan

“Saya pernah melakukan kunjungan wisata ke Malang, ternyata pemda setempat tidak mengelola wisata sendiri, mereka memasrahkan ke pihak swasta. Menurut saya, dinas tidak bisa maksimal mengelola pariwisata, jadi lebih baik dipasrahkan ke swasta,” tuturnya.

Kabid Pariwisata Disporapar Pamekasan, Moh. Zahri, mengaku bahwa PAD dari 3 destinasi wisata yang dikelola di tahun 2024 jauh dari target. Yakni, dari target Rp 100 juta realisasinya hanya 34, 63 persen.

“Banyak faktor yang menjadi penyebab target tidak tercapai, terutama fasilitas tempat wisata yang sudah banyak rusak namun anggaran perawatan dari APBD minim,” ucapnya.

Baca juga :  Lahan Kawasan Pantai Jumiang yang Bakal Digarap PT Budiono Ternyata Bermasalah, Polisi Turun Tangan!

Meski demikian, jumlah pengunjung di tahun 2024 sudah mengalami peningkatan. Berdasarkan data yang diterima, sebanyak 184,111 orang menikmati keindahan destinasi wisata di Kabupaten Pamekasan.

“PAD terbesar hanya diperoleh dari Wisata Pantai Talang Siring sebesar Rp 16.348.800,” tandasnya. (ibl/diend)

Berita Terkait

Kurir JNT Dicekik Sampai Berdarah, Polres Pamekasan Turun Tangan
Kecewa Berat, Wali Murid SDIT Al-Uswah Pamekasan Bakal Minta Uang Pembangunan Rp 8 Juta Dikembalikan
Masalah Internal SDIT Al-Uswah Pamekasan Semakin Akut, Guru Mundur Berjamaah, Murid Ancang-Ancang Pindah Sekolah
Sejumlah Guru SDIT Al-Uswah Pamekasan Diberhentikan Sepihak, Wali Murid Pindahkan Anaknya
Tak Ideal, Pamekasan Hanya Punya Satu Dokter Spesialis Tulang
Kasus Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan di Pamekasan Tinggi
Peringati Tahun Baru Hijriah, Hijabi Madura Gelar Santunan Anak Yatim dan Sarapan Gratis
Ahli Hukum Pidana Unira Sebut Penghentian Kasus Dugaan Korupsi GBP Langgar Aturan

Berita Terkait

Selasa, 1 Juli 2025 - 06:14 WIB

Kurir JNT Dicekik Sampai Berdarah, Polres Pamekasan Turun Tangan

Senin, 30 Juni 2025 - 10:26 WIB

Kecewa Berat, Wali Murid SDIT Al-Uswah Pamekasan Bakal Minta Uang Pembangunan Rp 8 Juta Dikembalikan

Minggu, 29 Juni 2025 - 08:59 WIB

Masalah Internal SDIT Al-Uswah Pamekasan Semakin Akut, Guru Mundur Berjamaah, Murid Ancang-Ancang Pindah Sekolah

Sabtu, 28 Juni 2025 - 12:13 WIB

Sejumlah Guru SDIT Al-Uswah Pamekasan Diberhentikan Sepihak, Wali Murid Pindahkan Anaknya

Sabtu, 28 Juni 2025 - 09:56 WIB

Tak Ideal, Pamekasan Hanya Punya Satu Dokter Spesialis Tulang

Berita Terbaru

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan dr. Saifuddin saat menghadiri konfrensi pers beberapa waktu lalu. (MOH. IQBALUL KHAVEI MZ / KLIKMADURA)

Pamekasan

Tak Ideal, Pamekasan Hanya Punya Satu Dokter Spesialis Tulang

Sabtu, 28 Jun 2025 - 09:56 WIB