Sajikan Karpet Merah Bagi Investor, Nilai Investasi di Pamekasan Tembus Rp 425 Miliar

- Jurnalis

Sabtu, 1 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Pamekasan Taufikurrachman saat podcast di Studio 2 Klik Madura.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Pamekasan Taufikurrachman saat podcast di Studio 2 Klik Madura.

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Iklim investasi di Kabupaten Pamekasan sangat baik. Bahkan, nilai investasi berlipat ganda jika dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Salah satu faktor Pamekasan menjadi jujukan investor karena pemerintah menyajikan karpet merah. Baik berupa regulasi maupun jaminan keamanan dan kenyamanan dalam berinvestasi.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Pamekasan Taufikurrachman mengatakan, dari tahu ke tahun nilai investasi di Kota Gerbang Salam terus bertambah.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada tahun 2020 lalu, nilai investasi masih di angka Rp 146 miliar dalam setahun. Kemudian, pada tahun 2023 naik menjadi Rp 204 miliar. Lonjakan tinggi terjadi di tahun 2024 yang tembus Rp 425 miliar.

Baca juga :  Legislator Pamekasan Soroti Program TKMP Kemnaker Tak Libatkan Pemkab

“Alhamdulillah, iklim investasi di Pamekasan cukup bagus khususnya di dua tahun terkahir,” kata Taufikurrachman, saat podcast di Studio 2 Klik Madura.

Nilai investasi itu direkap dari laporan pengusaha yang diinput melalui online single submission (OSS). Rata-rata, para investor itu membangun usaha di bidang makanan dan minuman (mamin) serta industri rokok.

Kemudian, ada pula penanaman modal dari luar negeri berupa usaha franchise. Tetapi, pengelolanya tetap warga lokal Kabupaten Pamekasan.

Menurut Taufik, ada beberapa faktor yang menyebabkan Pamekasan sangat disukai investor. Di antaranya, banyak bahan baku yang bisa diolah. Misalnya industri rokok, bahan baku tembakau bisa dengan mudah didapat di Pamekasan.

Baca juga :  Pernikahan Dini Jadi Salah Satu Pemicu Ratusan Siswa di Kabupaten Sampang Putus Sekolah

Kemudian, dari segi geogerafis, Kota Gerbang Sal berada di tengah-tengah. Mengingat, berdasarkan penetapan pengembangan wilayah secara nasional, Madura dibagi menjadi dua.

Yakni, Kabupaten Bangkalan masuk pengembangan wilayah Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, dan Lamongan (Gerbangkertosusila).

Sementara, Kabupaten Sampang, Pamekasan dan Sumenep menjadi bagian dari pengembangan wilayah Madura. Dengan demikian, Kabupaten Pamekasan menjadi wilayah yang berada di tengah-tengah.

“Kalau di Pamekasan ini, pembelinya dari Kabupaten Sampang dan Sumenep,” kata mantan Kepala Bappeda Pamekasan itu.

Kemudian, yang juga berpengaruh menarik investor adalah, pemerintah memberikan keamanan dan kenyamanan berinvestasi melalui regulasi. Pemkab Pamekasan memiliki peraturan daerah tentang insentif dan pengembangan usaha.

Baca juga :  Pemuda Tewas Bersimbah Darah Tergeletak di Jalan Desa, Polres Sampang Lakukan Pendalaman

Melalui perda tersebut, para investor mendapatkan jaminan bahwa berinvestasi di Pamekasan aman dan nyaman. Dengan demikian, para investor itu yakin bahwa modal yang dikeluarkan akan menghasilkan uang yang berlipat ganda.

“Insentif dan kemudahan perizinan kami berikan kepada investor agar mereka merasa nyaman dan aman dalam berinvestasi di Kabupaten Pamekasan,” katanya.

Taufik mencontohkan, insentif yang diberikan kepada investor berupa potongan retribusi pajak daerah sehingga para pengusaha merasa didukung oleh pemkab dalam pengembangan usahanya.

“Mari berinvestasi di Pamekasan, masih banyak potensi yang kami miliki untuk dikembangkan. Pamekasan aman dan nyaman bagi para investor,” tandasnya. (diend)

Berita Terkait

PT. Budiono Sebut Pemagaran Laut di Pantai Jumiang Pamekasan untuk Kepentingan Publik
Polisi Selidiki Pagar Laut di Pantai Jumiang Pamekasan
Pagar Laut Ratusan Meter Ditemukan di Pamekasan, Diduga Ulah PT. Budiono Madura Bangun Persada
Polres Pamekasan Sapu Bersih 58 Motor Terlibat Aksi Balap Liar
Melawan Petugas, Tiga Pelaku Curanmor di Pamekasan Didor
Di Hadapan Penyidik, Bos PT. Budiono Akui Miliki SHM Kawasan Pantai Desa Ambat Pamekasan
Demonstran Ungkap Identitas Pegawai Disperindag Pamekasan yang Diduga Jadi Broker Kios Pasar Kolpajung
Antisipasi Ancaman Abrasi Pantai, Pemuda Muhammadiyah Pamekasan Tanam 10 Ribu Mangrove

Berita Terkait

Senin, 10 Februari 2025 - 13:24 WIB

PT. Budiono Sebut Pemagaran Laut di Pantai Jumiang Pamekasan untuk Kepentingan Publik

Senin, 10 Februari 2025 - 10:08 WIB

Polisi Selidiki Pagar Laut di Pantai Jumiang Pamekasan

Senin, 10 Februari 2025 - 03:34 WIB

Pagar Laut Ratusan Meter Ditemukan di Pamekasan, Diduga Ulah PT. Budiono Madura Bangun Persada

Sabtu, 8 Februari 2025 - 10:04 WIB

Polres Pamekasan Sapu Bersih 58 Motor Terlibat Aksi Balap Liar

Kamis, 6 Februari 2025 - 04:17 WIB

Di Hadapan Penyidik, Bos PT. Budiono Akui Miliki SHM Kawasan Pantai Desa Ambat Pamekasan

Berita Terbaru

Perahu nelayan melintas di sekitar pagar laut di Dusun Duko, Desa Tanjung, Kecamatan Pademawu Pamekasan.

Pamekasan

Polisi Selidiki Pagar Laut di Pantai Jumiang Pamekasan

Senin, 10 Feb 2025 - 10:08 WIB