Kasatreskrim Polres Pamekasan: Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi Gebyar Batik On The Track!

- Jurnalis

Jumat, 8 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kasatreskrim Polres Pamekasan AKP Doni Setiawan. (DOK. KLIK MADURA)

Kasatreskrim Polres Pamekasan AKP Doni Setiawan. (DOK. KLIK MADURA)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Penyelidikan kasus dugaan korupsi kegiatan Gebyar Batik Pamekasan (GBP) tahun anggaran 2022 jalan terus. Polres Pamekasan berjibaku memenuhi bukti-bukti untuk menaikkan kasus tersebut ke tahap penyidikan.

Kasatreskrim Polres Pamekasan AKP Doni Setiawan mengatakan, penyelidikan kasus dugaan korupsi GBP terus berjalan. Penyidik terus berupaya memenuhi bukti-bukti sesuai petunjuk hasil gelar perkara.

AKP Doni menjelaskan, gelar perkara kasus dugaan korupsi GBP tersebut digelar di Mapolda Jatim beberapa bulan lalu. Hasilnya, ada beberapa petunjuk yang harus dipenuhi.

“Masih dalam upaya memenuhi bukti-bukti petunjuk itu. Tapi, yang jelas penyelidikan kasus ini on the track,” katanya saat diwawancara.

IMG-20250606-WA0005
IMG-20250606-WA0004
IMG-20250606-WA0003
IMG-20250606-WA0006
previous arrow
next arrow
Baca juga :  Dana BOS Sekolah Dasar di Pamekasan Tembus Rp 60 Miliar

Mantan anggota Intelkam Polres Bangkalan itu memastikan bahwa penyelidikan kasus dugaan korupsi itu berjalan sesuai prosedur dan perundang-undangan yang berlaku.

Hanya saja, penyidik butuh waktu untuk memenuhi petunjuk gelar perkara. Kemudian, di tambah saat sekarang masih dalam suasana Pilkada serentak 2024.

Dengan demikian, demi menjaga kondusivitas dan suksesnya pesta demokrasi itu, polisi masih cooling down. Namun, penyelidikan tetap berlangsung.

“Dalam suasana pesta demokrasi ini, tentu kami juga harus menjaga kondusivitas dan ketertiban di tengah masyarakat,” katanya.

Untuk diketahui, GPB merupakan salah satu program unggulan Bupati Pamekasan Baddrut Tamam kala itu. Progam tersebut digelar di beberapa lokasi.

Baca juga :  DPRD Pamekasan Angkat 20 Tenaga Ahli, Rekrutmen Dilakukan Tertutup

Di antaranya, digelar di destinasi wisata Gunung Bromo. Bahkan, digelar di berbagai kabupaten lain di Jawa Timur. Tujuannya, untuk mempromosikan batik Pamekasan.

Kegiatan tersebut dinakhodai Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pamekasan. Namun, program unggulan tersebut diduga dijadikan lahan basah untuk melakukan tindak pidana korupsi.

Sejumlah aktivis melapor dugaan korupsi itu ke Mapolres Pamekasan. Sampai saai sekarang, masih berlangsung proses penyelidikan. (pen)

Berita Terkait

Diduga Alami Gangguan Jiwa, Pemuda Asal Sampang Gantung Diri di Kandang Sapi
Terungkap! Kisruh di Internal Yayasan Al-Uswah Pamekasan Bermula Dari Dana BOS
Dijerat Pasal Berlapis, Pelaku Penganiayaan Kurir JNT di Pamekasan Terancam Hukuman 9 Tahun Penjara
Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Penganiayaan Kurir JNT, Korban Menolak Damai
Pemerintah Pusat Kucurkan Rp 3 Miliar untuk Rehab Kelas Sekolah Rakyat di Pamekasan
Langgar Aturan! Proyek Pokir Milik Anggota DPRD Pamekasan Diduga Dikerjakan di Luar Dapil
Tak Ingin Siswa Jadi Korban, Yayasan Al-Uswah Pamekasan Diminta Segera Cari Solusi
Kurir JNT Dicekik Sampai Berdarah, Polres Pamekasan Turun Tangan

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 03:03 WIB

Diduga Alami Gangguan Jiwa, Pemuda Asal Sampang Gantung Diri di Kandang Sapi

Rabu, 2 Juli 2025 - 13:55 WIB

Terungkap! Kisruh di Internal Yayasan Al-Uswah Pamekasan Bermula Dari Dana BOS

Rabu, 2 Juli 2025 - 11:05 WIB

Dijerat Pasal Berlapis, Pelaku Penganiayaan Kurir JNT di Pamekasan Terancam Hukuman 9 Tahun Penjara

Rabu, 2 Juli 2025 - 09:04 WIB

Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Penganiayaan Kurir JNT, Korban Menolak Damai

Rabu, 2 Juli 2025 - 07:06 WIB

Pemerintah Pusat Kucurkan Rp 3 Miliar untuk Rehab Kelas Sekolah Rakyat di Pamekasan

Berita Terbaru