Membanggakan! Ketum Saudagar Madura Akhmad Ma’ruf Maulana Didapuk Jadi Waketum Kadin Indonesia

- Jurnalis

Jumat, 6 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketum Saudagar Madura sekaligus Waketum Kadin Indonesia Akhmad Ma'ruf Maulana foto salam komando bersama Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kertasasmita.

Ketum Saudagar Madura sekaligus Waketum Kadin Indonesia Akhmad Ma'ruf Maulana foto salam komando bersama Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kertasasmita.

JAKARTA || KLIKMADURA – Putra terbaik Madura, Akhmad Ma’ruf Maulana sukses mewarnai dunia usaha Indonesia. Sejumlah usaha hasil karyangnya berkontribusi besar terhadap perekonomian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Atas kesuksesan tersebut, pria yang menjabat Ketua Umum Saudagar Madura ditarik menjadi pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Pusat.

Akhmad Ma’ruf diberi jabatan strategis sebagai Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Kawasan Industri dan Proyek Strategis Nasional (PSN).

”Alhamdulillah saya bersyukur atas amanah yang diberikan Ketum Kadin Indonesia. Saat diberi amanah, saya harus siap,” katanya kepada Klik Madura.

IMG-20250606-WA0005
IMG-20250606-WA0004
IMG-20250606-WA0003
IMG-20250606-WA0006
previous arrow
next arrow
Baca juga :  Arifatul Choiri Fauzi, Kader NU Kelahiran Bangkalan Madura Ditunjuk Prabowo Jadi Menteri PPPA

Dengan jabatan yang diemban, Akhmad Ma’ruf sadar perlu kerja keras. Tetapi, dengan semangat dan kerja sama semua pihak, dia yakin bisa menjalankan amanah tersebut dengan baik sesuai yang diharapkan bersama.

”Saya harap dukungan dari semua pihak, salah satunya berkaitan dengan pelayanan perizinan dengan mudah khusus industri,” kata pria kelahiran Sumenep, Madura itu.

Pria yang saat sekarang juga menjabat Ketua Kadin Provinsi Kepulauan Riau itu menyampaikan, ekonomi di masing-masing daerah akan tumbuh dengan maksimal jika ada kerja sama dan visi yang sama antara pengusaha dan pemerintah. Keduanya harus saling bersinergi untuk peningkatan ekonomi.

Baca juga :  Mega Korupsi BSPS Sumenep, Kementerian PKP Ungkap Peran Kades hingga Kongkalikong Pemilik Toko

Akhmad Ma’ruf berkomitmen untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi bangsa. Khususnya, dalam mengawal pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen.

”Jika investasi industri kencang digerakkan, saya yakin dan optimistis ekonomi Indonesia bisa tumbuh 8 persen sesuai yang dicita-citakan bersama,” tandasnya. (pen)

Berita Terkait

Komitmen Lestarikan Bahasa Madura, Bupati Pamekasan Terima Penghargaan FTBIN Kemendikdasmen
Mega Korupsi BSPS Sumenep, Kementerian PKP Ungkap Peran Kades hingga Kongkalikong Pemilik Toko
Di Hadapan Said Abdullah dan Bupati Fauzi, Menteri Ara Telpon Jaksa Agung Minta Kasus BSPS Sumenep Jadi Atensi
Hasto Ditahan, PDI Perjuangan Meradang
Presiden Prabowo Akhirnya Izinkan Kembali Pengecer Jualan LPG Melon
Dorong Percepatan Pertumbuhan Ekonomi, Kadin Minta Pemerintah Terbitkan SK Pokja Percepatan KEK, KI dan PSN
Arifatul Choiri Fauzi, Kader NU Kelahiran Bangkalan Madura Ditunjuk Prabowo Jadi Menteri PPPA
Mengenal Lebih Dekat Prof. Sunarto, Ketua Mahkamah Agung RI Kelahiran Sumenep, Madura

Berita Terkait

Selasa, 27 Mei 2025 - 14:23 WIB

Komitmen Lestarikan Bahasa Madura, Bupati Pamekasan Terima Penghargaan FTBIN Kemendikdasmen

Rabu, 21 Mei 2025 - 05:32 WIB

Mega Korupsi BSPS Sumenep, Kementerian PKP Ungkap Peran Kades hingga Kongkalikong Pemilik Toko

Jumat, 16 Mei 2025 - 01:52 WIB

Di Hadapan Said Abdullah dan Bupati Fauzi, Menteri Ara Telpon Jaksa Agung Minta Kasus BSPS Sumenep Jadi Atensi

Jumat, 21 Februari 2025 - 06:07 WIB

Hasto Ditahan, PDI Perjuangan Meradang

Selasa, 4 Februari 2025 - 03:54 WIB

Presiden Prabowo Akhirnya Izinkan Kembali Pengecer Jualan LPG Melon

Berita Terbaru

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan dr. Saifuddin saat menghadiri konfrensi pers beberapa waktu lalu. (MOH. IQBALUL KHAVEI MZ / KLIKMADURA)

Pamekasan

Tak Ideal, Pamekasan Hanya Punya Satu Dokter Spesialis Tulang

Sabtu, 28 Jun 2025 - 09:56 WIB