Evaluasi Gubernur Selesai, RAPBD Pamekasan 2026 Tinggal Ketok Palu

- Jurnalis

Senin, 29 Desember 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TAPD dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Pamekasan membahas
hasil evaluasi gubernur terhadap RAPBD 2026. (MOH. IQBALUL KHAVEI MZ / KLIKMADURA)

TAPD dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Pamekasan membahas hasil evaluasi gubernur terhadap RAPBD 2026. (MOH. IQBALUL KHAVEI MZ / KLIKMADURA)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Pamekasan Tahun Anggaran 2026 tinggal menunggu pengesahan.

Setelah dievaluasi oleh Gubernur Jawa Timur, pihak eksekutif dan legislatif menjadwalkan Sidang Paripurna DPRD untuk penetapan anggaran tersebut.

Ketua DPRD Pamekasan, Ali Masykur mengatakan, hasil evaluasi RAPBD 2026 dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah diterima. DPRD bersama pihak eksekutif juga telah menindaklanjuti sejumlah catatan dan rekomendasi yang diberikan.

“Evaluasi dari Gubernur Jawa Timur sudah turun dan sudah kami bahas bersama eksekutif. Insyaallah Paripurna RAPBD 2026 digelar besok, 30 Desember 2025,” katanya.

Baca juga :  Jadi Sorotan, Pembabatan Hutan Mangrove Di Pamekasan Resmi Dihentikan

Sekretaris Daerah (Sekda) Pamekasan, Taufikurrachman menyampaikan, hasil evaluasi gubernur tidak mengubah secara signifikan struktur anggaran daerah.

Koreksi yang diberikan lebih bersifat teknis dan administratif sesuai dengan ketentuan penyusunan APBD.

“Evaluasi sudah dibahas bersama DPRD. Secara umum tidak ada perubahan besar pada postur anggaran, hanya penyesuaian teknis saja,” ujarnya.

Taufikurrachman menjelaskan bahwa dalam RAPBD 2026 belanja daerah direncanakan berada di kisaran Rp2,1 triliun. Sementara itu, pendapatan daerah diproyeksikan sekitar Rp1,7 triliun hingga Rp1,8 triliun.

“Kepastian angka final masih menunggu penjelasan resmi dari Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD),” ucapnya.

Baca juga :  Tak Ingin Siswa Jadi Korban, Yayasan Al-Uswah Pamekasan Diminta Segera Cari Solusi

Ia menargetkan seluruh program Pemerintah Kabupaten Pamekasan pada tahun 2026 dapat segera dijalankan sejak awal tahun.

Berbagai strategi telah disiapkan, terutama percepatan pelaksanaan kegiatan fisik agar tidak terjadi keterlambatan.

“Mulai tanggal satu sudah kami siapkan langkah-langkahnya. Harapannya semua program bisa berjalan tepat waktu dan optimal,” tandasnya. (ibl/nda)

Berita Terkait

Andi Ali Syahbana Sabet Madura Award 2025, Diapresiasi atas Terobosan Tingkatkan Kualitas Tembakau
Pimpin PAC Gerindra Palengaan, Syaiful Yadi Targetkan Rebut Dua Kursi DPRD Pamekasan
Target Tanam Padi Pamekasan Belum Tercapai, DKPP Yakin Sisa 5.583 Hektare Bisa Dikejar
Ketua Gelora Pamekasan Beberkan Dampak Krisis Fiskal, 95 Ribu Warga Tak Tercover UHC
Libur Nataru, Penumpang di Terminal Ronggosukowati Naik 3 Persen
Pemkab Pamekasan Upayakan Insentif Tahunan Guru Non ASN Tetap Cair
SRMP 29 Pamekasan Libur Akhir Tahun, Aktivitas Sekolah Dimulai Lebih Awal
Akhir 2025, Realisasi PAD Pasar Kolpajung Baru Menyentuh 65 Persen

Berita Terkait

Selasa, 30 Desember 2025 - 13:01 WIB

Andi Ali Syahbana Sabet Madura Award 2025, Diapresiasi atas Terobosan Tingkatkan Kualitas Tembakau

Senin, 29 Desember 2025 - 14:27 WIB

Evaluasi Gubernur Selesai, RAPBD Pamekasan 2026 Tinggal Ketok Palu

Senin, 29 Desember 2025 - 13:50 WIB

Pimpin PAC Gerindra Palengaan, Syaiful Yadi Targetkan Rebut Dua Kursi DPRD Pamekasan

Senin, 29 Desember 2025 - 11:42 WIB

Target Tanam Padi Pamekasan Belum Tercapai, DKPP Yakin Sisa 5.583 Hektare Bisa Dikejar

Senin, 29 Desember 2025 - 08:54 WIB

Ketua Gelora Pamekasan Beberkan Dampak Krisis Fiskal, 95 Ribu Warga Tak Tercover UHC

Berita Terbaru