SAMPANG || KLIKMADURA – Arus lalu lintas di jalur nasional wilayah Camplong, Kabupaten Sampang, sempat tersendat, Kamis (9/10/2025) siang.
Sebuah bus penumpang milik PO Gunung Harta nyemplung ke selokan setelah gagal menyalip kendaraan di depannya.
Kecelakaan tunggal itu terjadi sekitar pukul 12.15 WIB di Jalan Raya Dharma, tepat di depan kantor Korbidikcam Camplong.
Bus bernomor polisi B 7662 KGA yang dikemudikan Ahmad Pahruri, warga Tegal, Jawa Tengah melaju dari arah timur menuju Jakarta sambil mengangkut 34 penumpang.
Kapolsek Camplong IPTU Bambang Budiyanto menjelaskan, insiden bermula saat bus berusaha menyalip truk boks di depannya. Namun, dari arah berlawanan muncul mobil lain, sehingga sopir spontan membanting setir ke kiri.
“Bus langsung masuk ke selokan dan menabrak box beton di pinggir jalan,” ujarnya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun tiga penumpang mengalami luka ringan, masing-masing Ratu Meisa (4), Farhan (59), dan Rofi (32). Mereka sempat mendapatkan perawatan di Puskesmas Camplong sebelum diperbolehkan pulang.
Bagian depan bus tampak ringsek akibat benturan keras dengan box beton. Petugas kepolisian bersama warga segera mengevakuasi para penumpang dan mengatur arus kendaraan agar tidak terjadi kemacetan panjang.
“Arus lalu lintas kini sudah kembali normal setelah bus dievakuasi menggunakan derek milik perusahaan,” tambah Bambang.
Ia juga mengimbau agar para sopir lebih berhati-hati, terutama di jalur Camplong yang dikenal padat karena menjadi akses utama lintas Pulau Madura.
“Keselamatan penumpang harus menjadi prioritas. Jangan memaksakan diri menyalip di kondisi jalan yang tidak memungkinkan,” tegasnya. (ibn/nda)