Polres Pamekasan Buru Pelaku Pembuangan Bayi di Area Pemakaman

- Jurnalis

Selasa, 30 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tenaga kesehatan saat memeriksa kondisi bayi yang ditemukan di area pemakaman Desa Bulangan Barat, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan. (POLRES PAMEKASAN UNTUK KLIKMADURA)

Tenaga kesehatan saat memeriksa kondisi bayi yang ditemukan di area pemakaman Desa Bulangan Barat, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan. (POLRES PAMEKASAN UNTUK KLIKMADURA)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Warga Desa Bulangan Barat, Kecamatan Pegantenan, Kabupaten Pamekasan, digegerkan dengan penemuan mayat bayi laki-laki yang terkubur secara misterius di area pemakaman keluarga, Minggu siang (28/09/2025) sekitar pukul 12.00 WIB.

Peristiwa mengejutkan ini pertama kali diketahui oleh seorang warga berinisial J. Ia merasa curiga melihat gundukan tanah menyerupai makam baru, padahal tidak ada warga setempat yang dilaporkan meninggal dunia.

Kecurigaan itu langsung dilaporkan ke pihak berwajib. Unit Reskrim Polsek Pegantenan pun bergerak cepat menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Baca juga :  Bangkalan, Gerbang Madura yang Termarjinalkan

Dari hasil pemeriksaan sementara, bayi malang tersebut berjenis kelamin laki-laki dan ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Identitas maupun asal-usul bayi hingga kini belum diketahui.

Kapolres Pamekasan, melalui Kasihumas Polres Pamekasan AKP Jupriadi, menegaskan pihaknya tengah melakukan penyelidikan intensif guna mengungkap siapa pelaku yang tega membuang bayi tersebut.

“Kasus ini menjadi perhatian serius karena menyangkut kemanusiaan. Kami akan mendalami informasi dari masyarakat sekitar dan bekerja sama dengan tim medis untuk memastikan penyebab kematian, sekaligus mengambil langkah hukum lanjutan,” tegas AKP Jupriadi.

Baca juga :  Perempuan dan Poligami: Perspektif, Realitas, dan Kontroversi di Era Modern

Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak segan melaporkan setiap hal mencurigakan di lingkungan masing-masing.

“Polisi tidak bisa bekerja sendiri. Dukungan masyarakat sangat penting dalam mengungkap kasus seperti ini. Kami berharap sinergi aparat dan warga semakin kuat agar peristiwa serupa tidak terulang,” pungkasnya. (*/nda)

Berita Terkait

Kasus Bullying SMPN 2 Pademawu Masuk Meja Sidang, Orang Tua Korban Ungkap Ada Upaya Damai dengan Uang
Dapur Warga Pademawu Roboh Dihantam Gempa, Kerugian Ditaksir Rp25 Juta
Update Dampak Gempa 6,5 SR Sumenep, Puluhan Bangunan Rusak dan Warga Luka-Luka
Bupati Pamekasan Dukung Kemerdekaan Pers, Tapi Wajib Berimbang!
Kepemilikan SLHS SPPG Minim, DPRD Pamekasan Ingatkan Pentingnya Kebersihan Dapur MBG
Dokter Vitri Edukasi Warga Pamekasan Cara Jaga Kesehatan Jantung
Dokter Vitri, Spesialis Jantung RSUD Smart Bongkar 4 Rahasia Jaga Kesehatan Jantung
Geger! Warga Pamekasan Temukan Jasad Bayi Laki-Laki Terkubur Misterius di Area Pemakaman

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 11:39 WIB

Kasus Bullying SMPN 2 Pademawu Masuk Meja Sidang, Orang Tua Korban Ungkap Ada Upaya Damai dengan Uang

Rabu, 1 Oktober 2025 - 04:55 WIB

Dapur Warga Pademawu Roboh Dihantam Gempa, Kerugian Ditaksir Rp25 Juta

Rabu, 1 Oktober 2025 - 03:47 WIB

Update Dampak Gempa 6,5 SR Sumenep, Puluhan Bangunan Rusak dan Warga Luka-Luka

Selasa, 30 September 2025 - 16:50 WIB

Bupati Pamekasan Dukung Kemerdekaan Pers, Tapi Wajib Berimbang!

Selasa, 30 September 2025 - 08:15 WIB

Kepemilikan SLHS SPPG Minim, DPRD Pamekasan Ingatkan Pentingnya Kebersihan Dapur MBG

Berita Terbaru