Usai Dijamas, Tujuh Pusaka Keris Dikembalikan ke Keraton Sumenep

- Jurnalis

Kamis, 27 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, klikmadura.id – Sebanyak tujuh pusaka Keraton Sumenep dijamas di Desa Aeng Tong-tong, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep. Usai dijamas, pusaka tersebut dikembalikan.

Pengembalian pusaka keris tersebut diikuti upacara Kirab Pengembalian Pusaka Keraton. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan penuh khidmad dan sakral di Pendopo Agung Sumenep, Kamis (27/7/2023).

Jamasan atau memandikan, mensucikan, membersihkan, merawat dan memelihara keris itu digelar setiap tanggal 7 Bulan Syura, oleh para empu di Desa Aeng Tong-tong.

Tanggal 7 Bulan Syuro dipilih menjadi waktu penjamasan pusaka keris sebagai simbol penciptaan langit dan bumi, yang dipercaya diciptakan dalam waktu 7 hari dan 7 malam.

Baca juga :  KKP Turun Tangan, Pasang Plang Larangan Penambangan Pasir di Pulau Gili Raja

Sekertaris Daerah (Sekda) Sumenep Edy Rasyiadi menjelaskan, penjamasan dan kirab pengembalian pusaka keris ke Keraton Sumenep merupakan bagian dari pelestarian budaya leluhur.

Tak hanya itu, upacara yang diiringi dengan musik kaleningan dan pembakaran dupa itu, juga merupakan wujud ungkapan rasa terimakasih dan menghargai peninggalan atas karya seni budaya, nan adiluhung para generasi pendahulunya kepada generasi berikutnya.

“Tadi yang di jamas sekitar 7 pusaka tetapi masih banyak pusaka yang tidak tampilkan meskipun sudah di jamas,” kata Edy Rasyiadi di Pendopo Keraton Kamis, 27 Juli 2023 setelah proses penyerahan pusaka.

Baca juga :  Parade Musik Tong-tong Pukau Ribuan Warga Sumenep

Berdasarkan pantauan di lapangan, pengembalian pusaka Keraton ini, dipimpin para empu serta masyarakat Desa Aeng Tong-Tong. Kemudian, keris diserahkan kepada Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, yang saat itu, diwakili oleh Sekda Sumenep

Sejumlah pelajar juga turut menyaksikan proses pengembalian pusaka Keraton yang telah dijamas. Hal itu merupakan upaya dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep dalam mengenalkan dan melestarikan budaya daerah pada generasi muda.

“Jadi ini salah satu pemkab Sumenep bagaimana anak muda sekarang ikut membantu melestarikan kebudayaan di Kabupaten Sumenep,” tutupnya. (fix/diend)

Baca juga :  Fraksi PPP Sentil Kinerja DLH Sumenep Terkait Penanganan Sampah

Berita Terkait

RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep Siap Hadirkan Layanan Urologi Modern, Warga Tak Perlu Dirujuk ke Luar Daerah
Lestraikan Budaya Karapan Sapi Tanggha’, 40 Pasang Sapi Adu Gagah di Desa Langsar
Ketua DPC PKDI Ubaid Abdul Hayat Ajak Warga Sumenep Tetap Tenang dan Tolak Provokasi
Doa untuk Keselamatan Negeri Bersama Ojol dan Tokoh Masyarakat, Bupati Sumenep Ajak Warga Jaga Persatuan
RSUD Moh. Anwar Sumenep Curi Perhatian di MCF 2025, Hadirkan Inovasi Digital dan Dekatkan Layanan
Cegah Abrasi dan Jaga Keseimbangan Ekosistem Pesisir, KOSA Tanam 10 Ribu Mangrove di Sumenep
Usai Ditelpon Dasco, Menkes Budi Gunadi Sadikin Turun ke Sumenep Tangani KLB Campak
P3TM Curiga Pejabat yang Ingin Berangus Rokok Lokal Didanai Bohir

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 01:55 WIB

RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep Siap Hadirkan Layanan Urologi Modern, Warga Tak Perlu Dirujuk ke Luar Daerah

Sabtu, 13 September 2025 - 22:33 WIB

Lestraikan Budaya Karapan Sapi Tanggha’, 40 Pasang Sapi Adu Gagah di Desa Langsar

Rabu, 3 September 2025 - 04:47 WIB

Ketua DPC PKDI Ubaid Abdul Hayat Ajak Warga Sumenep Tetap Tenang dan Tolak Provokasi

Selasa, 2 September 2025 - 15:17 WIB

Doa untuk Keselamatan Negeri Bersama Ojol dan Tokoh Masyarakat, Bupati Sumenep Ajak Warga Jaga Persatuan

Selasa, 2 September 2025 - 08:28 WIB

RSUD Moh. Anwar Sumenep Curi Perhatian di MCF 2025, Hadirkan Inovasi Digital dan Dekatkan Layanan

Berita Terbaru

Kabid Informasi dan Pembinaan Aparatur BKPSDM Sampang, Hendro Sugiarto. (DOK. KLIKMADURA)

Sampang

BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan

Kamis, 25 Sep 2025 - 09:38 WIB