Fasilitasi Pedagang, Diskopindag Sampang Bangun Tangga Khusus Bongkar Muat Hewan Ternak

- Jurnalis

Minggu, 12 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG || KLIKMADURA – Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Sampang membangun tangga khusus bongkar muat hewan ternak.

Tepatnya, di pasar hewan yang berada di Jalan Raya Demongan, Desa Aeng Sareh, Kecamatan Sampang Kabupaten Sampang, Minggu (12/05/24).

Pembangunan tersebut sebagai tindak lanjut keluhan yang kerap disampaikan pedagang.

Kepala Disperindag Sampang Chairijah mengatakan, pembangunan tangga tersebut sebagai ide kreatif guna menghindari cidera pada hewan ternak serta memudahkan para pedagang saat melakukan transaksi jual beli.

Dengan demikian, hewan ternak yang masuk ke pasar hewan berjalan lancar dan tidak terjadi kecelakaan dalam proses angkut muatnya.

Baca juga :  Dana Desa Rp2,1 Miliar Menguap, Warga Gunung Kesan Terpaksa Swadaya Perbaiki Jalan Rusak

“Sebelumnya, para penjual dan pedagang melakukan bongkar muat dengan cara manual, kalau teledor sedikit bisa mengakibatkan cidera pada hewan, terlebih pada orangnya,” terangnya.

Chairijah berharap, pembangunan disajikan pemerintah dapat menjadi praktik baik untuk pelayanan pasar.

“Kami mengharapkan pelayanan publik di pasar hewan Sampang semakin baik dan bisa mengurangi angka cidera hewan. Insyaallah pekan depan tangga penurunan hewan ternak sudah bisa difungsikan,” ungkapnya.

Selain itu, Diskopindag melakukan reboisasi mandiri di area pasar hewan. Sekitar 20 pohon ditanam.

“Inisiatif tersebut dilakukan karena kasihan melihat sapi kepanasan karena tidak ada tempat teduh,” katanya.

Baca juga :  Diskopindag Sampang Bekali UMKM, Produk Lokal Siap Tembus Pasar Singapura dan Brunei

Menurut Chairijah, pihaknya mulai berbenah agar pedagang merasa nyaman, khusus hewan ternak.

“Apa yang menjadi keluhan pedagang secara bertahap mulai dilakukan perbaikan dengan cara meningkatkan pelayanan,” pungkasnya. (zhr/diend)

Berita Terkait

Dana PKH Raib, Pendamping Desa di Sampang Diduga Tilap Bantuan Warga Sejak 2019
Dapat Kucuran Program Penghapusan Miskin Ekstrem, 2.466 Warga Sampang Terima Bantuan Rp1,5 Juta
Ponpes Miftahul Ulum Lepelle Sampang Masuk dalam Tayangan Trans7, Alumni Siap Tempuh Jalur Hukum
Bumdes Tak Kunjung Terbentuk, Dana Ketahanan Pangan Desa Paseyan Tertahan
Driver Ojol Asal Sidoarjo Dibakar di Sampang, Polisi Turun Tangan
Dokter Bedah Diduga Lakukan Malpraktik, RS Nindhita Dikepung Massa
52 Desa di Sampang Mulai Mencairkan DD Tahap II
Dugaan Potongan Honor BPD Tragih, Camat Robatal Dituding Tutup Mata

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 08:03 WIB

Dana PKH Raib, Pendamping Desa di Sampang Diduga Tilap Bantuan Warga Sejak 2019

Rabu, 15 Oktober 2025 - 01:11 WIB

Dapat Kucuran Program Penghapusan Miskin Ekstrem, 2.466 Warga Sampang Terima Bantuan Rp1,5 Juta

Selasa, 14 Oktober 2025 - 12:52 WIB

Ponpes Miftahul Ulum Lepelle Sampang Masuk dalam Tayangan Trans7, Alumni Siap Tempuh Jalur Hukum

Selasa, 14 Oktober 2025 - 07:56 WIB

Bumdes Tak Kunjung Terbentuk, Dana Ketahanan Pangan Desa Paseyan Tertahan

Senin, 13 Oktober 2025 - 12:50 WIB

Driver Ojol Asal Sidoarjo Dibakar di Sampang, Polisi Turun Tangan

Berita Terbaru