Parah!! Suara Caleg DPRD Jatim di Sumenep Diduga Dibegal Rekan Separtai

- Jurnalis

Senin, 4 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP || KLIKMADURA  – Dugaan kecurangan Pemilu 2024 di Kabupaten Sumenep kembali mencuat. Salah satu calon anggota DPRD Jawa Timur Aliyadi Mustofa kehilangan ribuan suara di Kecamatan Lenteng.

Diduga kuat, suara tersebut dibegal rekan separtai. Indikasinya, hasil rekapitulasi tingkat kecamatan dan tingkat kabupaten berbeda. Bahkan, selisihnya terlalu signifikan.

Zainul Atiqurrahman selaku tim sukses Aliyadi Mustofa mengatakan, pada saat rekapitulasi tingkat kecamatan, suara caleg DPRD Jatim nomor urut 1 itu mencapai 3.249 suara.

Kemudian, caleg lain atas nama Nur Faizin memeroleh 5.450 suara. Tetapi, saat rekapitulasi tingkat kabupaten, suara keduanya berubah.

Baca juga :  Diduga Terjadi Penggelembungan Suara, DPD PAN Pamekasan Lapor Bawaslu

Yakni, suara Aliyadi Mustofa merosot menjadi 1.249 sementara suara Nur Faizin tembus 7.450. ”Suara Pak Aliyadi hilang 2 ribu, sementara suara Nur Faizin bertambah 2 ribu,” kata Zainul Atiqurrahman.

Ironisnya, saksi PKB yang hadir pada saat rekapitulasi tingkat kabupaten tidak mempermasalahkan perbedaan tersebut. Dengan demikian, patut diduga, dugaan kecuragaan itu memang terstuktur dan massif.

”Pergeseran suara ini jelas sangat merugikan bagi kami. Kami sangat menyayangkan sikap saksi PKB yang tidak bergeming meski tahu bahwa ada pergeseran suara,” katanya.

Zainul mengaku mengantongi bukti valid berkaitan dengan dugaan pergeseran suara tersebut. Dengan demikian, pihaknya akan menindaklanjuti dengan melapor ke Bawaslu Sumenep.

Baca juga :  Kasrem 084/Bhaskara Jaya Berkunjung ke Pamekasan, Tekankan Netralitas TNI pada Pemilu 2024

Bahkan, dia juga akan melaporkan dugaan begal suara tersebut ke DPW PKB Jatim. Tujuannya, agar partai berlambang bumi dikelilingi bintang itu bersikap tegas terhadap caleg yang melakukan tindakan kecurangan.

”Selain melapor ke Bawaslu, kami juga akan melapor ke Sentra Gakkumdu, karena kami yakin tindakan kecurangan pemilu ini mengandung unsur pidana,” katanya.

Sayangnya, dugaan pergeseran suara itu belum ditanggapi oleh Ketua KPU Sumenep Rahbini. Upaya media ini meminta keterangan tidak ditanggapi. (diend)

Berita Terkait

Demi Keamanan Masyarakat, Bupati Fauzi Aktifkan Kembali Siskamling Paling Lambat 31 Oktober!
RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep Siap Hadirkan Layanan Urologi Modern, Warga Tak Perlu Dirujuk ke Luar Daerah
Lestraikan Budaya Karapan Sapi Tanggha’, 40 Pasang Sapi Adu Gagah di Desa Langsar
Perjuangkan Kesejahteraan Masyarakat, Willy Aditya Dorong Pembentukan Badan Otorita Pengembangan Madura
Ketua DPC PKDI Ubaid Abdul Hayat Ajak Warga Sumenep Tetap Tenang dan Tolak Provokasi
Doa untuk Keselamatan Negeri Bersama Ojol dan Tokoh Masyarakat, Bupati Sumenep Ajak Warga Jaga Persatuan
RSUD Moh. Anwar Sumenep Curi Perhatian di MCF 2025, Hadirkan Inovasi Digital dan Dekatkan Layanan
Cegah Abrasi dan Jaga Keseimbangan Ekosistem Pesisir, KOSA Tanam 10 Ribu Mangrove di Sumenep

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 07:31 WIB

Demi Keamanan Masyarakat, Bupati Fauzi Aktifkan Kembali Siskamling Paling Lambat 31 Oktober!

Selasa, 23 September 2025 - 01:55 WIB

RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep Siap Hadirkan Layanan Urologi Modern, Warga Tak Perlu Dirujuk ke Luar Daerah

Sabtu, 13 September 2025 - 22:33 WIB

Lestraikan Budaya Karapan Sapi Tanggha’, 40 Pasang Sapi Adu Gagah di Desa Langsar

Minggu, 7 September 2025 - 12:20 WIB

Perjuangkan Kesejahteraan Masyarakat, Willy Aditya Dorong Pembentukan Badan Otorita Pengembangan Madura

Rabu, 3 September 2025 - 04:47 WIB

Ketua DPC PKDI Ubaid Abdul Hayat Ajak Warga Sumenep Tetap Tenang dan Tolak Provokasi

Berita Terbaru