Polres Pamekasan Ringkus Komplotan Pelaku Curanmor, Satu Tersangka Masih Buron

Avatar

- Jurnalis

Senin, 21 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN || KLIKMADURA –  Dua komplotan pencuri sepeda motor berhasil diringkus oleh Polres Pamekasan. Penangkapan ini dilakukan setelah adanya laporan terkait aksi pencurian di dua lokasi berbeda di wilayah Pamekasan.

Kasatreskrim Polres Pamekasan, AKP Doni Setiawan menjelaskan, komplotan pertama terdiri dari dua pelaku berinisial ID dan SR. Mereka berasal dari Dusun Morsokon, Desa Campor, Kecamatan Proppo.

Keduanya terlibat dalam pencurian sepeda motor Honda Vario di halaman rumah di Desa Nyalabuh Daya, Kecamatan Kota Pamekasan.

“Tersangka ID sudah berhasil kami amankan, namun rekannya, SR, masih dalam pengejaran dan masuk daftar buron. Tersangka ID diketahui sebagai residivis kasus narkoba,” ujar AKP Doni saat konfrensi pers.

Baca juga :  Direktur Klik Madura Korbarkan Semangat Literasi Santri Miftahul Ulum Bettet Pamekasan

Komplotan kedua terdiri dari pria berinisial ZH dan RM. Mereka merupakan warga Kelurahan Bugih, Kecamatan Pamekasan. Keduanya terlibat dalam pencurian sepeda motor Yamaha Jupiter di belakang sebuah kedai di Dusun Badung Tengah, Desa Larangan Badung, Kecamatan Palengaan.

Dua pelaku pencurian tersebut berhasil ditangkap personel Polres Pamekasan setelah penelusuran melalui CCTV di sekitar lokasi kejadian.

“Dari hasil penyelidikan lebih lanjut, terungkap bahwa ZH dan RM telah melakukan pencurian sebanyak empat kali. Modus yang digunakan adalah dengan memanfaatkan kunci T,” katanya.

Tersangka ID mengaku diajak SR untuk mencuri sepeda motor, dari hasil penjualan motor hasil curian itu, ia menerima uang sebesar Rp 700 ribu. “Saya butuh uang untuk bayar hutang, jadi saya mau saat diajak mencuri,” katanya.

Baca juga :  KPU Pamekasan Terima 12. 266 Kotak Suara dan 4.896 Tinta Pemilu 2024

Sementara itu, tersangka ZH mengakui bahwa aksi pencurian yang dilakukan didorong oleh kebutuhan sehari-hari.

“Saya terpaksa mencuri karena pekerjaan sebagai kuli bangunan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan anak dan istri,” ujarnya.

Polres Pamekasan terus berupaya memburu pelaku lain yang masih buron serta mengembangkan kasus tersebut untuk mengungkap jaringan pencurian sepeda motor yang lebih luas di wilayah Pamekasan. (ibl/diend)

Berita Terkait

Gaungkan Gerakan Hidup Sehat, Disporapar Pamekasan Siapkan Instruktur Senam Gratis
135 Ton Pupuk Gratis Mulai Didistribusikan, DKPP Pamekasan Ingatkan Tak Diperjualbelikan
Hibah Alat Tangkap Perikanan Rp 1,2 Miliar Belum Terealisasi
Pengaduan Tak Ada Tindak Lanjut, Wali Murid SDIT Al-Uswah Tagih Komitmen Dewan
28 Pesantren di Pamekasan Ajukan Dana Inkubasi Rp 50 Juta
Meski Berdamai, Guru SMAN 1 Pamekasan yang Pukul Siswa Tetap Disanksi
Melawan, Residivis Curanmor di Pamekasan Ditembak!
Para Kades Kompak, PKDI Pamekasan Siap Bawa Gelar Juara di Ajang PKDI Cup Jatim 2025

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 10:04 WIB

Gaungkan Gerakan Hidup Sehat, Disporapar Pamekasan Siapkan Instruktur Senam Gratis

Senin, 4 Agustus 2025 - 09:53 WIB

135 Ton Pupuk Gratis Mulai Didistribusikan, DKPP Pamekasan Ingatkan Tak Diperjualbelikan

Senin, 4 Agustus 2025 - 08:26 WIB

Hibah Alat Tangkap Perikanan Rp 1,2 Miliar Belum Terealisasi

Minggu, 3 Agustus 2025 - 12:04 WIB

Pengaduan Tak Ada Tindak Lanjut, Wali Murid SDIT Al-Uswah Tagih Komitmen Dewan

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 10:29 WIB

28 Pesantren di Pamekasan Ajukan Dana Inkubasi Rp 50 Juta

Berita Terbaru

SANTAI: Nelayan Branta Pesisir, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan menarik jaring di atas kapal. (LAILIYATUN NURIYAH/KLIK MADURA).

Pamekasan

Hibah Alat Tangkap Perikanan Rp 1,2 Miliar Belum Terealisasi

Senin, 4 Agu 2025 - 08:26 WIB