Papan Nama Praktik Dokter Spesialis Jantung Terpampang di Empat Tempat

- Jurnalis

Rabu, 21 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Papan nama jadwal dokter praktik di Apotek Arofah Pamekasan. (FOTO: DOK. KLIK MADURA)

Papan nama jadwal dokter praktik di Apotek Arofah Pamekasan. (FOTO: DOK. KLIK MADURA)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Penelusuran tentang dokter di Pamekasan yang diduga melanggar aturan karena membuka praktik di lebih dari tiga tempat terus berlanjut.

Hasilnya, ditemukan papan nama dokter spesialis jantung yang terpampang di empat tempat praktik. Dokter spesialis jantung itu yakni, dr. Vitriyaturrida.

Nama dokter tersebut terpampang di RSUD Slamet Martodirdjo (Smart) Pamekasan, Apotek Arofah, RS Larasati dan Klinik Vitria Medika.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan dr. Saifudin mengatakan, praktik dr. Vitriyaturrida yang di Apotek Arofah dialihkan ke dokter praktik mandiri (DPM).

IMG-20250606-WA0005
IMG-20250606-WA0004
IMG-20250606-WA0003
IMG-20250606-WA0006
previous arrow
next arrow
Baca juga :  Empat Pasien Cuci Darah Tak Dapat Pelayanan, Pimpinan DPRD Pamekasan Sidak RSUD Smart

DPM yang dimaksud yakni, Klinik Vitria Media di Jalan Purba. Surat izin praktik (SIP) untuk DPM tersebut terbit pertanggal 13 Agustus 2024.

“Dialihkan ke DPM. Pindah alamat, yang di Arofah dicabut,” kata pria yang akrab disapa Dokter Sai itu saat diwawancara Klik Madura, Rabu (21/8/2024).

Berkaitan dengan papan nama yang masih terpampang di Apotek Arofah, Dokter Sai berdalih telat menurunkan. “Biar segera diturunkan papan namanya,” katanya.

Klik Madura menghubungi langsung dr. Vitriyaturrida untuk konfirmasi. Dia menegaskan bahwa memegang teguh prinsip bekerja dengan tiga SIP.

Baca juga :  Perkuat Sinergi Ulama dan Umara, Kapolres Pamekasan Sambangi Rais PBNU RKH. Moh. Muddatstsir Badruddin

Berkaitan dengan papan nama yang terpasang di Apotek Arofah, dipasrahkan kepada petugas apotek tersebut untuk menurunkan. “Nanti petugas Arofa menurunkan,” tandasnya.

Untuk diketahui, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengatur dokter hanya boleh buka praktik di tiga tempat. Aturuan tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 512/MENKES/PER/IV/2007 tentang Izin Praktik dan Pelaksanaan Praktik Kedokteran.

Dalam pasal 4 ayat (1) disebutkan bahwa, SIP (surat izin praktik) dokter atau dokter gigi diberikan paling banyak untuk tiga tempat praktik, baik pada sarana pelayanan kesehatan milik pemerintah, swasta maupun perorangan.

Baca juga :  Tak Ideal, Pamekasan Hanya Punya Satu Dokter Spesialis Tulang

Dengan demikian, jika ada dokter melayani praktik lebih dari tiga tempat, dipastikan melanggar aturan. Temuan Dinkes Pamekasan sendiri, ada empat dokter yang melanggar aturan sehingga dijatuhi teguran. (pen)

Berita Terkait

Kecewa Berat, Wali Murid SDIT Al-Uswah Pamekasan Bakal Minta Uang Pembangunan Rp 8 Juta Dikembalikan
Masalah Internal SDIT Al-Uswah Pamekasan Semakin Akut, Guru Mundur Berjamaah, Murid Ancang-Ancang Pindah Sekolah
Sejumlah Guru SDIT Al-Uswah Pamekasan Diberhentikan Sepihak, Wali Murid Pindahkan Anaknya
Tak Ideal, Pamekasan Hanya Punya Satu Dokter Spesialis Tulang
Kasus Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan di Pamekasan Tinggi
Peringati Tahun Baru Hijriah, Hijabi Madura Gelar Santunan Anak Yatim dan Sarapan Gratis
Ahli Hukum Pidana Unira Sebut Penghentian Kasus Dugaan Korupsi GBP Langgar Aturan
Politeknik Negeri Malang Nyusu APBD Pamekasan Rp 2 Miliar

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 10:26 WIB

Kecewa Berat, Wali Murid SDIT Al-Uswah Pamekasan Bakal Minta Uang Pembangunan Rp 8 Juta Dikembalikan

Minggu, 29 Juni 2025 - 08:59 WIB

Masalah Internal SDIT Al-Uswah Pamekasan Semakin Akut, Guru Mundur Berjamaah, Murid Ancang-Ancang Pindah Sekolah

Sabtu, 28 Juni 2025 - 12:13 WIB

Sejumlah Guru SDIT Al-Uswah Pamekasan Diberhentikan Sepihak, Wali Murid Pindahkan Anaknya

Sabtu, 28 Juni 2025 - 09:56 WIB

Tak Ideal, Pamekasan Hanya Punya Satu Dokter Spesialis Tulang

Sabtu, 28 Juni 2025 - 02:51 WIB

Kasus Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan di Pamekasan Tinggi

Berita Terbaru

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan dr. Saifuddin saat menghadiri konfrensi pers beberapa waktu lalu. (MOH. IQBALUL KHAVEI MZ / KLIKMADURA)

Pamekasan

Tak Ideal, Pamekasan Hanya Punya Satu Dokter Spesialis Tulang

Sabtu, 28 Jun 2025 - 09:56 WIB

TERIK: Pengendara melintas di depan kantor DP3AP2KB Pamekasan. (LAILIYATUN NURIYAH/KLIK MADURA).

Pamekasan

Kasus Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan di Pamekasan Tinggi

Sabtu, 28 Jun 2025 - 02:51 WIB