Innalillah!! Ketua PCNU Pamekasan KH. Taufik dan Istri Wafat dalam Kecelakaan di Tol Paspro

- Jurnalis

Sabtu, 14 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto almarhum Ketua Tanfidziyah PCNU Pamekasan KH. Taufik Hasyim. (DOK. KLIKMADURA)

Foto almarhum Ketua Tanfidziyah PCNU Pamekasan KH. Taufik Hasyim. (DOK. KLIKMADURA)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Kabar duka menyelimuti keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Pamekasan. Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pamekasan, KH. Taufik, bersama sang istri, Ny. Amiratul Mawaddah, meninggal dunia dalam kecelakaan di jalan tol Pasuruan–Probolinggo (Paspro) pada Sabtu dini hari (14/6/2025).

Peristiwa nahas tersebut terjadi di KM 835.600/A sekitar pukul 02.00 WIB. Menurut keterangan Kasat PJR Ditlantas Polda Jawa Timur, AKBP Hendrix Kusuma Wardhana, kecelakaan bermula saat mobil Toyota Innova Zenix dengan nomor polisi N 1086 EL yang ditumpangi KH. Taufik dan istri melaju dari arah Pasuruan menuju Probolinggo di lajur lambat.

Baca juga :  Terungkap! Mahasiswa IAIN Madura Jatuh dari Wall Climbing Setinggi 18 Meter, Geger Otak dan Alami Luka Serius di Bagian Kepala

“Diduga pengemudi mengalami micro sleep (tidur sesaat), sehingga kendaraan tidak terkendali dan menabrak bagian belakang truk Mitsubishi nopol DK 8348 CT yang sedang berhenti di lajur yang sama,” ungkap AKBP Hendrix dalam keterangannya.

Akibat tabrakan tersebut, bagian depan mobil Toyota Innova Zenix mengalami kerusakan parah. Sementara truk yang dikemudikan Siswoyo (25), warga Desa Sumberbulus, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember, mengalami kerusakan di bagian bak belakang.

IMG-20250606-WA0005
IMG-20250606-WA0004
IMG-20250606-WA0003
IMG-20250606-WA0006
previous arrow
next arrow

KH. Taufik dan Ny. Amiratul Mawaddah meninggal dunia di lokasi kejadian. Jenazah keduanya rencananya akan dimakamkan di Pondok Pesantren Kaliglagah, Kabupaten Jember.

Baca juga :  Kasus Pak Kos Minta Dilayani Mahasiswi di Pamekasan Berakhir Damai

Kepergian KH. Taufik dan istri meninggalkan duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga bagi warga NU dan masyarakat Pamekasan secara luas. Almarhum dikenal sebagai tokoh kharismatik dan pengayom yang aktif dalam dakwah serta kegiatan sosial keagamaan.

Ucapan belasungkawa dan doa terus mengalir dari berbagai kalangan, Semoga almarhum dan almarhumah husnul khatimah dan ditempatkan di sisi terbaik Allah SWT. (ibl/diend)

Berita Terkait

Kurir JNT Dicekik Sampai Berdarah, Polres Pamekasan Turun Tangan
Kecewa Berat, Wali Murid SDIT Al-Uswah Pamekasan Bakal Minta Uang Pembangunan Rp 8 Juta Dikembalikan
Masalah Internal SDIT Al-Uswah Pamekasan Semakin Akut, Guru Mundur Berjamaah, Murid Ancang-Ancang Pindah Sekolah
Sejumlah Guru SDIT Al-Uswah Pamekasan Diberhentikan Sepihak, Wali Murid Pindahkan Anaknya
Tak Ideal, Pamekasan Hanya Punya Satu Dokter Spesialis Tulang
Kasus Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan di Pamekasan Tinggi
Peringati Tahun Baru Hijriah, Hijabi Madura Gelar Santunan Anak Yatim dan Sarapan Gratis
Ahli Hukum Pidana Unira Sebut Penghentian Kasus Dugaan Korupsi GBP Langgar Aturan

Berita Terkait

Selasa, 1 Juli 2025 - 06:14 WIB

Kurir JNT Dicekik Sampai Berdarah, Polres Pamekasan Turun Tangan

Senin, 30 Juni 2025 - 10:26 WIB

Kecewa Berat, Wali Murid SDIT Al-Uswah Pamekasan Bakal Minta Uang Pembangunan Rp 8 Juta Dikembalikan

Minggu, 29 Juni 2025 - 08:59 WIB

Masalah Internal SDIT Al-Uswah Pamekasan Semakin Akut, Guru Mundur Berjamaah, Murid Ancang-Ancang Pindah Sekolah

Sabtu, 28 Juni 2025 - 12:13 WIB

Sejumlah Guru SDIT Al-Uswah Pamekasan Diberhentikan Sepihak, Wali Murid Pindahkan Anaknya

Sabtu, 28 Juni 2025 - 02:51 WIB

Kasus Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan di Pamekasan Tinggi

Berita Terbaru