Diduga Ada Pemalsuan Surat Keterangan Kelahiran Bayi di RS Larasati, Polisi Lakukan Penyelidikan

Avatar

- Jurnalis

Kamis, 24 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Polres Pamekasan menerima pengaduan masyarakat (dumas) terkait dugaan pemalsuan surat keterangan kelahiran yang dikeluarkan Rumah Sakit Larasati. Sejumlah pihak diperiksa dalam perkara tersebut.

Kasatreskrim Polres Pamekasan AKP Doni Setiawan mengatakan, beberapa waktu lalu pihaknya menerima pengaduan mengenai adanya dugaan pemalsuan surat keterangan kelahiran.

Dugaan pemalsuan yang dimaksud yakni, ada seorang bayi lahir di RS Larasati memilik dua surat keterangan kelahiran. Dalam surat tersebut, tertera nama orang tua yang berbeda. Atas pengaduan itu, polisi melakukan serangkaian penyelidikan.

Baca juga :  Pemuda dan Mahasiswa di Bangkalan Deklarasi Lawan Narkoba

Di antaranya, meminta klarifikasi dan keterangan dari pengadu. Kemudian, dari pihak RS Larasati juga diminta keterangan mengenai perkasa yang ditangani Unit Pidana Umum Satreskrim Polres Pamekasan.

Penyidik juga menelusuri dokter yang menangani proses melahirkan. Dokter tersebut juga sudah dimintai keterangan. ”Masih proses klarifikasi beberapa pihak yang bersangkutan,” katanya saat diwawancara.

AKP Doni menyampaikan, polisi akan terus melakukan serangkaian penyelidikan untuk mengungkap perkara tersebut. Semua pihak yang dinilai berkaitan dengan perkara tersebut akan dimintai keterangan.

Sementara itu, Humas RS Larasati Heru Budhi Prayitno enggan menjelaskan secara rinci mengenai persoalan dugaan pemalsuan surat keterangan kelahiran itu.

Baca juga :  75 Pejabat Administrator Dimutasi, Bupati Fauzi Sebut Semangat Baru untuk Sumenep Maju

Meski demikian, dia mengakui bahwa Polres Pamekasan melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. Dia juga membenarkan pihak RS Larasati dimintai keterangan.

“Masih proses penyelidikan di Polres Pamekasan,” kata mantan aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) itu.

Untuk diketahui, RS Larasati merupakan rumah sakit swasta yang beroperasi di Kabupaten Pamekasan, tepatnya di Jalan Mandilaras. (pen)

Berita Terkait

DPRD Pamekasan Dorong Peningkatan Pendapatan Asli Daerah
Gaungkan Gerakan Hidup Sehat, Disporapar Pamekasan Siapkan Instruktur Senam Gratis
135 Ton Pupuk Gratis Mulai Didistribusikan, DKPP Pamekasan Ingatkan Tak Diperjualbelikan
Hibah Alat Tangkap Perikanan Rp 1,2 Miliar Belum Terealisasi
Pengaduan Tak Ada Tindak Lanjut, Wali Murid SDIT Al-Uswah Tagih Komitmen Dewan
28 Pesantren di Pamekasan Ajukan Dana Inkubasi Rp 50 Juta
Meski Berdamai, Guru SMAN 1 Pamekasan yang Pukul Siswa Tetap Disanksi
Melawan, Residivis Curanmor di Pamekasan Ditembak!

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 13:07 WIB

DPRD Pamekasan Dorong Peningkatan Pendapatan Asli Daerah

Senin, 4 Agustus 2025 - 10:04 WIB

Gaungkan Gerakan Hidup Sehat, Disporapar Pamekasan Siapkan Instruktur Senam Gratis

Senin, 4 Agustus 2025 - 09:53 WIB

135 Ton Pupuk Gratis Mulai Didistribusikan, DKPP Pamekasan Ingatkan Tak Diperjualbelikan

Minggu, 3 Agustus 2025 - 12:04 WIB

Pengaduan Tak Ada Tindak Lanjut, Wali Murid SDIT Al-Uswah Tagih Komitmen Dewan

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 10:29 WIB

28 Pesantren di Pamekasan Ajukan Dana Inkubasi Rp 50 Juta

Berita Terbaru

Ketua DPRD Pamekasan Ali Masykur menyerahkan dokumen hasil rapat paripurna kepada Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman di Ruang Rapat Paripurna, DPRD Pamekasan. (MOH. IQBALUL KHAVEI MZ / KLIKMADURA)

Pamekasan

DPRD Pamekasan Dorong Peningkatan Pendapatan Asli Daerah

Senin, 4 Agu 2025 - 13:07 WIB