Peringati Hari Hipertensi, Kadinkes Pamekasan Ajak Masyarakat Aktif Lakukan Pencegahan

- Jurnalis

Sabtu, 20 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, klikmadura.id – Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan memperingati hari hipertensi dan hari jamu nasional ke-15. Kegiatan tersebut digelar di Pendopo Ronggosukowati, Sabtu (20/05/2023).

Sebanyak 309 pesrta hadir memeriahkan kegiatan tersebut. Mereka terdiri dari Ketua TP PKK tingkat kecamatan, TP PKK perwakilan seluruh desa serta pengelola hipertensi di seluruh puskesmas di Pamekasan.

Peringatan hari hipertensi dan hari jamu itu terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan. Di antaranya, pengukuran tekanan darah, senam bersama serta seminar yang diisi dokter spesialis jantung dan pembuluh darah dr. Harris Kristanto, Sp.JP. Kemudian, dilanjut penanaman tanaman obat-obatan.

Baca juga :  Tak Ideal, Pamekasan Hanya Punya Satu Dokter Spesialis Tulang

Kepala Dinkes Pamekasan dr. Syaifuddin M.Si mengaku sengaja mensinergikan dua kegiatan. Sebab, dua kegiatan itu sebenarnya berkaitan. Yakni, jamu dari tanaman obat-obatan itu mampu menurunkan tekanan darah.

“Kami memberikan support dalam tata kelola hipertensi agar tidak selalu menggunakan obat-obatan kimia,” katanya, saat sambutan.

Syaifuddin mengatakan, angka kematian akibat hipertensi cukup tinggi. Melalui peringatan hari hipertensi itu, diharapkan bisa menjadi pengingat untuk semua kalangan masyarakat dan semua penderita hipertensi untuk melakukan pencegahan.

“Semoga kesadaran masyarakat terkait pentingnya pemahaman dan pengelolaan hipertensi semakin tinggi, sehingga bisa mengendalikan dan mencegah penyakit tersebut,” sambungnya.

Baca juga :  Wabup Pamekasan Sidak Faskes di Pantura, Fokus Peningkatan Pelayanan dan Kedisiplinan Pegawai

Kepala Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit, Dinkes Pamekasan Hidayat S.H M.Si mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk mengedukasi kepada masyarakat untuk mewaspadai penyakit hipertensi.

Masyarakat juga diajak menanam tanaman obat-obatan agar tidak ketergantungan pada obat kimis. “Semoga semakin sedikit pasien yang terkena hipertensi,” tukasnya. (zhrh/diend)

Berita Terkait

Jumlah Dinas Bakal Dirampingkan, Bupati Kholilurrahman Sebut Hemat Anggaran Rp3,1 Miliar
Disporapar Pamekasan Fasilitasi Layanan Senam Sehat di SDN Palengaan Laok 2
Program Permakanan Dihentikan, 421 Lansia Pamekasan Langsung Dialihkan ke Bantuan Pusat Tanpa Jeda
105.797 Warga Pamekasan Dapat Banpang, Beras dan Minyak Goreng Mulai Dibagikan
Disdikbud Pamekasan Ajak Seluruh Stakehoders Sukseskan Gebyar Pendidikan Klik Madura
Pemkab Pamekasan Ajukan 500 Nelayan Dilindungi Jamsostek
82 Warga Pemekasan Terjangkit HIV/AIDS, Penularan Diduga Akibat Hubungan Sesama Jenis
Modal Macet, Distribusi MBG di Pamekasan Mandek

Berita Terkait

Sabtu, 22 November 2025 - 08:34 WIB

Jumlah Dinas Bakal Dirampingkan, Bupati Kholilurrahman Sebut Hemat Anggaran Rp3,1 Miliar

Sabtu, 22 November 2025 - 08:29 WIB

Disporapar Pamekasan Fasilitasi Layanan Senam Sehat di SDN Palengaan Laok 2

Jumat, 21 November 2025 - 07:07 WIB

Program Permakanan Dihentikan, 421 Lansia Pamekasan Langsung Dialihkan ke Bantuan Pusat Tanpa Jeda

Jumat, 21 November 2025 - 06:31 WIB

105.797 Warga Pamekasan Dapat Banpang, Beras dan Minyak Goreng Mulai Dibagikan

Jumat, 21 November 2025 - 05:39 WIB

Disdikbud Pamekasan Ajak Seluruh Stakehoders Sukseskan Gebyar Pendidikan Klik Madura

Berita Terbaru