Tanggapi Keresahan Warga, SKK Migas-KEI Pastikan Survei Seismik di Pulau Kangean Pakai Metode OBN

- Jurnalis

Minggu, 15 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Logo SKK Migas-Kangean Energy Indonesia (KEI).

Logo SKK Migas-Kangean Energy Indonesia (KEI).

SUMENEP || KLIKMADURA – SKK Migas-Kangean Energy Indonesia (KEI) sosialiasi kepada masyarakat terkait rencana survei seismik 3D zona perairan dangkal West Kangean, Perairan Kangean, Sumenep, Jawa Timur, Kamis (12/6/2025).

Dalam sosialisasi tersebut, pihak SKK Migas-KEI memaparkan kepada masyarakat, bahwa dalam proses survei seismik menggunakan teknologi terbaru. Yakni, survei Ocean Bottom Nodal (OBN).

Manager Publik Government Affair, SKK Migas-KEI, Kampoi Naibaho menyampaikan, seismik merupakan bagian dari kegiatan eksplorasi sebagai upaya pemerintah Republik Indonesia untuk mendapatkan cadangan migas baru, di tengah kondisi penurunan produksi migas.

Baca juga :  Berpotensi Rusak Hutan Mangrove, Alasan Warga Gersik Putih Tegas Tolak Pembangunan Tambak Garam

Kegiatan seismik itu merupakan tahapan awal eksplorasi migas. Dengan adanya kegiatan seismik di Pulau Kangean, diharapkan mendapatkan data seismik baru.

Tujuannya, untuk lebih memahami kondisi geologi  guna evaluasi prospek lapangan migas baru, yang tentu saja masih harus dibuktikan dengan kegiatan evaluasi lebih lanjut.

“Kami memastikan, bahwa aspek lingkungan hidup akan tetap terjaga sebagai hal prinsip lingkungan dalam kegiatan seismik ini,” katanya.

Untuk menyampaikan informasi kegiatan seismik kepada masyarakat, SKK Migas-KEI melakukan sosialisasi dari tingkat Provinsi Jawa Timur yang digabung dengan Kabupaten Sumenep.

Baca juga :  Lepas Pemberangkatan 165 CJH Cadangan, Bupati Fauzi Doakan Jadi Haji Mabrur

Sosialisasi itu kemudian dilanjutkan di Kecamatan Arjasa, dan dilanjutkan dengan sosialisasi ke sejumlah desa.

“Pada tanggal 4 Juni 2025, sudah dilakukan sosialisasi bersama Pemerintah Kabupaten Sumenep serta stakeholder terkait survei seismik ini,” tambahnya.

Kampoi menyampaikan, setelah gelar sosialisasi, Pemkab Sumenep mengarahkan untuk melanjutkan ke tingkat kecamatan hingga desa dengan dikawal Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka).

“Dalam perjalanan sosialisasi seismik ini, banyak pihak berharap suvei ini lancar dan membawa kebermanfaatan,” tandasnya. (*/pen)

Berita Terkait

5.224 Tenaga Honorer di Sumenep Resmi Terima SK PPPK Paruh Waktu, Gaji Mulai Cair Tahun Depan
Setelah Penantian Panjang, Akhirnya 5.224 Tenaga Honorer di Sumenep Terima SK PPPK Paruh Waktu
Doakan Sapudi Bebas Gempa, Pegadaian Syariah Madura Gelar Nonggunong Bershalawat 
Tolak Replacement Pelabuhan Sapudi, Warga Surati Kemenhub
Warga Kangean Gelar Doa Bersama, Desak Pemerintah Hentikan Permanen Eksploitasi Migas
PT. MBK Ventura Bersama Baznas Salurkan Zakat untuk 70 Anak Yatim dan Gelar Literasi Keuangan
Replacement Pelabuhan Sapudi Dinilai Abaikan Rakyat, Kuli dan Pemilik Perahu Protes Keras
Bupati Achmad Fauzi Apresiasi Penetapan Syaikhona Kholil dan Gus Dur sebagai Pahlawan Nasional

Berita Terkait

Senin, 1 Desember 2025 - 05:15 WIB

5.224 Tenaga Honorer di Sumenep Resmi Terima SK PPPK Paruh Waktu, Gaji Mulai Cair Tahun Depan

Senin, 1 Desember 2025 - 00:39 WIB

Setelah Penantian Panjang, Akhirnya 5.224 Tenaga Honorer di Sumenep Terima SK PPPK Paruh Waktu

Kamis, 27 November 2025 - 00:28 WIB

Doakan Sapudi Bebas Gempa, Pegadaian Syariah Madura Gelar Nonggunong Bershalawat 

Minggu, 23 November 2025 - 00:40 WIB

Tolak Replacement Pelabuhan Sapudi, Warga Surati Kemenhub

Kamis, 20 November 2025 - 03:58 WIB

Warga Kangean Gelar Doa Bersama, Desak Pemerintah Hentikan Permanen Eksploitasi Migas

Berita Terbaru