Ratusan Warga Obrak-abrik dan Bakar Kafe di Pamekasan

- Jurnalis

Jumat, 8 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, KLIKMADURA – Ratusan warga Pamekasan mendatangi Kafe Moga Jaya di Jalan Gatotkoco, sekitar Pasar Kolpajung, Pamekasan. Kafe tersebut diduga dijadikan tempat prostitusi dan jualan miras.

Sejumlah barang bukti ditemukan di tempat tersebut. Salah satunya, bekas botol miras. Akibatnya, ratusan warga tersulut amarah dan melakukan pengrusakan dan pembakaran, Jumat (8/9/2023).

Pantauan KLIK MADURA di lokasi, puluhan aparat kepolisan yang ada di lokasi tak berkutik saat ratusan warga melakukan pengrusakan. Warga kian beringas saat mengetahui ada bekas botol miras lalu membakar.

Baca juga :  Miris! 5 Balita Meninggal Akibat Campak di Pamekasan Ternyata Derita Gizi Buruk

Sejumlah fasilitas dirusak. Di antaranya, pagar bagian depan kafe dan sejumlah fasilitas. Amarah masyarakat tidak terbendung lantaran kafe tersebut diyakini sebagai tempat maksiat.

Abd. Aziz, salah satu peserta aksi mengatakan, masyarakat sudah beberapa kali audensi dan demo terhadap Satpol PP Pamekasan perihal tempat karaoke itu. Bahkan, masyarakat meminta pemerintah melakukan langkah tegas berupa penutupan.

Tapi, permintaan itu tidak diindahkan. Kafe yang diduga dijadikan tempat maksiat itu dibiarkan tetap beroperasi. Akibatnya, masyarakat murka dan terpaksa turun sendiri.

“Tempat ini sudah kami tutup secara paksa dan pihak Polres Pamekasan sudah memberikan police line atau garis pembatas yang menunjukkan bahwa tempat ini tidak boleh dibuka lagi, kalo masih dibuka tentu akan berurusan dengan hukum.” ucapnya dengan tegas.

Baca juga :  Peringati Hari Pahlawan, Forkopimda Pamekasan Kompak Kenakan Syal Palestina

Aziz memastikan bahwa, masyarakat akan terus mengawasi tempat lain yang dianggap sebagai tempat prostitusi dan jual miras. Jika ada yang beroperasi, dipastikan akan bernasib sama dengan Kafe Moga Jaya itu. (bal/diend)

Berita Terkait

Rekonstruksi Bongkar Fakta Baru, Istri ASN Sampang Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan Kurir JNT
Capaian Imunisasi Campak di Pamekasan Masih Rendah, Dinkes Akui Banyak Kendala
SIHT Pamekasan Siap Beroperasi, Tunggu Restu Bupati
Kasus Campak di Pamekasan Makin Gawat, Angka Kematian Bertambah Jadi 7 Anak
Akhir September, 20 Pejabat Eselon II di Pamekasan Siap Diguncang Rotasi Besar-Besaran
Desa Palalang Mulai Digitalisasi, Mahasiswa Al-Amien Prenduan Luncurkan Layanan QR Code Mapping
Kasus Rumah Dihancurkan di Pamekasan Belum Terungkap, Korban Histeris Minta Polisi Segera Tahan Pelaku
BLT DBHCHT Pamekasan Belum Cair, Ribuan Buruh Rokok dan Tani Tembakau Menunggu

Berita Terkait

Kamis, 25 September 2025 - 09:44 WIB

Rekonstruksi Bongkar Fakta Baru, Istri ASN Sampang Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan Kurir JNT

Rabu, 24 September 2025 - 10:07 WIB

SIHT Pamekasan Siap Beroperasi, Tunggu Restu Bupati

Rabu, 24 September 2025 - 09:07 WIB

Kasus Campak di Pamekasan Makin Gawat, Angka Kematian Bertambah Jadi 7 Anak

Rabu, 24 September 2025 - 07:36 WIB

Akhir September, 20 Pejabat Eselon II di Pamekasan Siap Diguncang Rotasi Besar-Besaran

Selasa, 23 September 2025 - 09:18 WIB

Desa Palalang Mulai Digitalisasi, Mahasiswa Al-Amien Prenduan Luncurkan Layanan QR Code Mapping

Berita Terbaru

Kabid Informasi dan Pembinaan Aparatur BKPSDM Sampang, Hendro Sugiarto. (DOK. KLIKMADURA)

Sampang

BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan

Kamis, 25 Sep 2025 - 09:38 WIB