SUMENEP || KLIKMADURA – PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur bersama Pemerintah Kabupaten Sumenep menggelar Madura EV Day 2025 di Taman Adipura Sumenep, Minggu (13/7/2025).
Kegiatan tersebut sebagai langkah nyata dalam mendukung transisi energi bersih dan percepatan adopsi kendaraan listrik di Madura.
Kegiatan yang disambut antusias oleh ratusan warga itu dihadiri General Manager (GM) PLN UID Jatim, Ahmad Mustaqir. Kemudian, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo dan Manager PLN UP3 Madura, Fahmi Fahresi.
Agenda utama dari Madura EV Day 2025 meliputi touring kendaraan listrik dan aksi penanaman pohon sebagai simbol komitmen terhadap pelestarian lingkungan.
Selain itu, masyarakat juga dimanjakan dengan pembagian kupon berhadiah menarik seperti sepeda listrik, kulkas dan masih banyak hadiah menarik lainnya.
GM PLN UID Jatim, Ahmad Mustaqir mengapresiasi komitmen tinggi Pemkab Sumenep dalam mendukung ekosistem kendaraan listrik. Terbukti, mereka telah mulai menggunakan mobil dan sepeda listrik dalam operasional pemerintahan.
“Kami sangat senang dan bangga, karena Pemkab Sumenep menjadi salah satu pemerintah daerah yang paling antusias mendukung percepatan pengembangan ekosistem electric vehicle,” ujarnya.

Sebagai bentuk dukungan nyata, PLN UID Jatim berkomitmen memperkuat infrastruktur pengisian daya kendaraan listrik. Salah satunya akan dibangun satu Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Kantor Pemkab Sumenep pada September mendatang.
“Saat ini masyarakat masih banyak mengecas di rumah, tidak bisa dipungkiri mereka juga ingin ngecas di luar, maka secara bertahap nantinya akan dibangun 12 SPKLU atau SPLU lainnya yang tersebar di berbagai titik di Sumenep,” tuturnya.
Ia juga menambahkan bahwa saat ini PLN sudah mendukung 48 pulau di Kabupaten Sumenep dengan suplai listrik berbasis Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), yang menjadi bagian dari upaya menciptakan energi ramah lingkungan.
Sementara, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo menyatakan dukungan penuh terhadap program transisi energi nasional.
“Masyarakat Sumenep sudah sejak lama menggunakan kendaraan listrik. Kami di pemerintah daerah juga berkomitmen untuk ikut serta dalam mewujudkan ketahanan energi dan udara yang bersih,” ujarnya.
Fauzi menegaskan bahwa penggunaan kendaraan listrik memberi efisiensi yang signifikan bagi masyarakat.
“Dengan menggunakan kendaraan listrik, warga bisa berhemat lebih banyak. Selain itu, penanaman pohon yang kita lakukan hari ini adalah bentuk kepedulian terhadap lingkungan. Satu pohon sangat berharga karena kita butuh oksigen, dan itu harus kita jaga,” tandasnya. (ibl/pen)