Inflasi Sumenep Tertinggi se-Jatim, Kemiskinan Diprediksi Meningkat

- Jurnalis

Sabtu, 17 Juni 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, klikmadura.id – Angka inflasi di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur tertinggi se Jawa Timur. Yakni, berdasarkan data dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendageri), inflasi Sumenep mencapai 5,44 persen per bulan Mei 2023.

Tingginya angka inflasi di Sumenep itu menimbulkan kekhawatiran bagi masyarakat. Pasalnya, kondisi tersebut biasanya memicu naiknya angka kemiskinan.

“Inflasi itu disebabkan oleh adanya pengeluaran yang semakin banyak, sementara pemasukan masih tetap atau bahkan menurun dibandingkan sebelumnya,” terang Ketua Kamar Dagang Industri Imdonesia (Kadin) Sumenep Hairul Anwar, Sabtu (17/06/2023).

Baca juga :  Daftar 50 Kades yang Diperiksa Kejati Jatim Terkait Kasus BSPS Sumenep, Akankah Ada Tersangka?

Ketika pengeluaran dan pemasukan tidak sebanding, maka akan menyebabkan adanya kenaikan harga pada sejumlah barang di suatu daerah. Termasuk di Sumenep.

“Jik dibiarkan, tentu tidak hanya akan mempengaruhi kondisi perekonomian saja, namun juga berbagai sektor, serta kebutuhan masyarakat, termasuk pendidikan dan kesehatan,” ungkapnya.

Untuk itu, pria asal Kecamatan Pasongsongan ini mendesak Pemkab Sumenep harus memberikan atensi khusus. Salah satunya dengan melakukan kajian lebih mendalam, terkait arsitektur road map pembangunan di Kabupaten Sumenep.

Dia menyebut, Dinas Koperasi UKM dan Perindag (Diskoperindag) dapat bekerjasama dengan berbagai pihak dalam menekan angka inflasi guna menjaga kondisi perekonomian. Termasuk di wilayah kepulauan sehingga tidak akan terjadi pelonjakan harga dibandingkan dengan daratan.

Baca juga :  Pemkab Sumenep Rencanakan Tambah OPD Baru, Salah Satunya Badan Riset dan Inovasi

“Adakan subsidi angkutan barang ke Kepulauan. Dinas yang berkaitan dengan ekonomi harus bekerjasama jangan hanya memasrahkan ke satu dinas,” tegas Hairul. (fix/diend)

Berita Terkait

RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep Siap Hadirkan Layanan Urologi Modern, Warga Tak Perlu Dirujuk ke Luar Daerah
Lestraikan Budaya Karapan Sapi Tanggha’, 40 Pasang Sapi Adu Gagah di Desa Langsar
Ketua DPC PKDI Ubaid Abdul Hayat Ajak Warga Sumenep Tetap Tenang dan Tolak Provokasi
Doa untuk Keselamatan Negeri Bersama Ojol dan Tokoh Masyarakat, Bupati Sumenep Ajak Warga Jaga Persatuan
RSUD Moh. Anwar Sumenep Curi Perhatian di MCF 2025, Hadirkan Inovasi Digital dan Dekatkan Layanan
Cegah Abrasi dan Jaga Keseimbangan Ekosistem Pesisir, KOSA Tanam 10 Ribu Mangrove di Sumenep
Usai Ditelpon Dasco, Menkes Budi Gunadi Sadikin Turun ke Sumenep Tangani KLB Campak
P3TM Curiga Pejabat yang Ingin Berangus Rokok Lokal Didanai Bohir

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 01:55 WIB

RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep Siap Hadirkan Layanan Urologi Modern, Warga Tak Perlu Dirujuk ke Luar Daerah

Sabtu, 13 September 2025 - 22:33 WIB

Lestraikan Budaya Karapan Sapi Tanggha’, 40 Pasang Sapi Adu Gagah di Desa Langsar

Rabu, 3 September 2025 - 04:47 WIB

Ketua DPC PKDI Ubaid Abdul Hayat Ajak Warga Sumenep Tetap Tenang dan Tolak Provokasi

Selasa, 2 September 2025 - 15:17 WIB

Doa untuk Keselamatan Negeri Bersama Ojol dan Tokoh Masyarakat, Bupati Sumenep Ajak Warga Jaga Persatuan

Selasa, 2 September 2025 - 08:28 WIB

RSUD Moh. Anwar Sumenep Curi Perhatian di MCF 2025, Hadirkan Inovasi Digital dan Dekatkan Layanan

Berita Terbaru

Kabid Informasi dan Pembinaan Aparatur BKPSDM Sampang, Hendro Sugiarto. (DOK. KLIKMADURA)

Sampang

BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan

Kamis, 25 Sep 2025 - 09:38 WIB