Awali Kalender Event 2025, Pemkab Sumenep Gelar Festival Kreasi Anak Yatim

- Jurnalis

Minggu, 19 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo memberikan sambutan saat membuka Festival Anak Yatim di Pendopo Keraton Sumenep.

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo memberikan sambutan saat membuka Festival Anak Yatim di Pendopo Keraton Sumenep.

SUMENEP || KLIKMADURA – Pemkab Sumenep mengawali Kalender Event tahun 2025 dengan menggelar  Festival Kreasi Anak Yatim, Minggu (19/01/2025). Kegiatan tersebut dijadikan wadah untuk menumbuhkan kreatifitas.

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan, festival anak yatim itu bertujuan untuk memperkenalkan potensi dan kemampuan yang dimiliki oleh anak-anak yatim melalui berbagai lomba seni dan budaya.

“Melalui festival ini, kami ingin membuktikan bahwa anak-anak  yatim juga memiliki kemampuan luar biasa dan layak mendapatkan kesempatan yang sama dalam mengekspresikan diri,” ujarnya.

Kegiatan itu juga sekaligus dalam rangka membentuk kepedulian masyarakat terhadap kesejahteraan anak yatim yang mempunyai banyak kemampuan di berbagai bidang. Serta, memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap kondisi mereka.

Baca juga :  Korkab Rizky Pastikan Oknum Anggota DPRD Sumenep Kecipratan Duit Haram Hasil Pemotongan BSPS

Festival yang berlangsung meriah itu diharapkan dapat menjadi inspirasi dan motifasi bagi masyarakat untuk lebih aktif dalam mendukung kesejahteraan para anak yatim.

Kemudian, dapat mendorong para anak yatim untuk terus berkarya dan berdaya saing. Mengingat, mereka memiliki potensi yang luar biasa sehingga jika dibina dengan baik akan berdampak baik pula terhadap kehidupannya.

“Para anak yatim ini harus terus didorong dan dibina dengan maksimal agar terus berkarya meskipun dalam kondisi yang penuh tantangan,” kata pria yang kembali terpilih memimpin Kabupaten Sumenep itu. (zen/diend)

Baca juga :  Daftar 50 Kades yang Diperiksa Kejati Jatim Terkait Kasus BSPS Sumenep, Akankah Ada Tersangka?

Berita Terkait

Dinilai Langgar Aturan, IKSASS Kangean Tolak Tambang Migas
Soal Gempa Bumi Pulau Sapudi Diduga Dipicu Pengeboran Migas, Begini Penjelasan BMKG
Tokoh Pemuda Sapudi Desak HCML Buka Data Injeksi Fluida, Diduga Jadi Pemicu Gempa
Warga Kangean Bersatu Tolak Eksplorasi Migas, Sebut Pemerintah Lebih Bela Investor
Akibat Ketimpangan Pembangunan dan Jauhnya Layanan Publik Dasar, Akademisi Dorong Pemekaran Kepulauan Kangean
Teken MoU dengan Kejati Jatim, Bupati Fauzi Tegaskan Sumenep Siap Jadi Contoh Penerapan Restorative Justice
Pulau Sepudi Gempa Lagi, Siswa SD Panik Lari Berhamburan ke Luar Kelas
Aksi Laut Jilid II, Nelayan Kangean Usir Kapal PT KEI dan Desak Hentikan Seismik

Berita Terkait

Jumat, 17 Oktober 2025 - 07:40 WIB

Dinilai Langgar Aturan, IKSASS Kangean Tolak Tambang Migas

Kamis, 16 Oktober 2025 - 15:40 WIB

Soal Gempa Bumi Pulau Sapudi Diduga Dipicu Pengeboran Migas, Begini Penjelasan BMKG

Kamis, 16 Oktober 2025 - 07:05 WIB

Tokoh Pemuda Sapudi Desak HCML Buka Data Injeksi Fluida, Diduga Jadi Pemicu Gempa

Minggu, 12 Oktober 2025 - 22:41 WIB

Warga Kangean Bersatu Tolak Eksplorasi Migas, Sebut Pemerintah Lebih Bela Investor

Jumat, 10 Oktober 2025 - 05:25 WIB

Akibat Ketimpangan Pembangunan dan Jauhnya Layanan Publik Dasar, Akademisi Dorong Pemekaran Kepulauan Kangean

Berita Terbaru

Catatan Pena

Migas Madura, Paradoks Kekayaan Alam dan Kesejahteraan

Minggu, 19 Okt 2025 - 23:51 WIB

Catatan Pena

Puncak Amarah di Lapangan Migas Hidayah

Minggu, 19 Okt 2025 - 00:25 WIB