Melacak Jejak Peradaban Sampang, Komunitas Madura Heritage Gelar Sarasehan dan Ngopi Budaya

- Jurnalis

Senin, 5 Juni 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG, klikmadura.id – Komunitas Madura Heritage menggelar Sarasehan dan Ngopi Budaya, Sabtu (03/06/2023) malam. Kegiatan dengan tema “Melacak Eksistensi Peradaban Klasik Sampang dari Candi Hindu-Budha Hingga Jejak Islam Pertama” itu digelar di di Pendopo Rumah Dinas Wakil Bupati Sampang.

Sekitar 70 orang hadir dalam kegiatan tersebut. Bahkan, sejumlah pejabat penting seperti Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat, Anggota DPRD Sampang Moh. Iqbal Fathoni juga turut hadir.

M. Rifki Taufan dari Disbudpar Provinsi Jawa Timur dan M. Khairil Anwar seorang arkeolog dari Sumenep didapuk sebagai narasumber. Mahasiswa dan pelajar yang berdomisili di Sampang sangat antusias mengikuti kegiatan.

Baca juga :  Dalami Penangkapan Rokok Bodong, Polres Sampang Panggil Admin J&T Cargo Banyuates

Founder Komunitas Madura Heritage, Umar Faruk mengatakan, diskusi tersebut bertujuan untuk memperkenalkan kepada masyarakat Sampang bahwa Kota Bahari ini memiliki potensi cagar budaya. Cagar budaya tersebut harus dilindungi dan dilestarikan agar tidak hilang.

Umar Faruk menegaskan, Sampang tidak hanya memiliki situs Ratu Ebuh. Tapi, punya situs sejarah lain yang harus digali kedepannya untuk dilestarikan dan sebagai edukasi sejarah dan budaya Madura kepada masyarakat, mahasiswa, dan pelajar di Kota Bahari.

“Sejarah klasik sebelum datangnya Islam tidak boleh dikesampingkan. Situs silam perlu dijaga dan butuh pengawasan ekstra dari warga setempat dan pemerintah sebagai otoritas,” ujarnya.

Baca juga :  Sering Bolos, Guru SDN Nepa 3 Sampang Dipecat

Dirinya berharap, output dari acara bisa terealisasi. Sehingga masyarakat Sampang sama-sama sadar akan pentingnya mempertahankan sejarah yang sudah terjadi sebelumnya.

Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat mengatakan, diskusi tersebut menyadarkan serta menjadi motivasi agar bisa menjadi peradaban di Madura khususnya Kabupaten Sampang.

Pembahasan dalam diskusi terus lebih mengerucut pada sejarah Islam. Meski di dalam tema menyentil candi Hindu-Budha. Sebab, karena 99,9 persen masyarakat Sampang beragama Islam.

“Derasnya arus globalisasi dan digitalisasi membuat pemuda lupa akan histori peradaban yang ada di Kabupaten Sampang, hal itu perlu kita evaluasi dengan adanya gagasan, ide-ide, dan eksekusi untuk peradaban,” terangnya.

Baca juga :  Meski Tak Kantongi Izin Keramaian, Parade Musik Daul Camplong Night Carnival Berlangsung Meriah

Pria yang akrab disapa Aba Ab itu berharap, sarasehan tersebut memberikan dampak positif bagi pemuda Sampang. Utamanya, agar kesadaran untuk terus menjaga serta melestarikan budaya atau situs religi di Sampang semakin tinggi. (zhrh/diend)

Berita Terkait

Butuh Anggaran Rp 6 Miliar, Pemkab Sampang Tak Mampu Revitalisasi Pasar Hewan Aeng Sareh
Keterbatasan Anggaran, Dispora Sampang Tak Beri Bonus Atlet Berprestasi di Kancah Internasional
Ganti Rugi Rumpon Tak Kunjung Dibayar, Masyarakat Ancam Usir Petronas Carigali
Pertumbuhan Ekonomi Sampang Menurun, Sektor Pertanian Jadi Penyebab Utama
Status ASN Pemukul Kurir JNT Belum Jelas, BKPSDM Sampang Tunggu Putusan Inkrah
Harumkan Nama Baik Sampang di Kancah Internasional, Dewan Minta Pemkab Beri Penghargaan M. Zaki Ubaidillah
IKAMABES UTM Tanamkan Nilai Pendidikan Sejak Dini Lewat Pengabdian di TK Dharma Wanita 1 Banyuates
Ketua Dewan Pendidikan Sampang Sebut Tiga Anggota Dipecat Lantaran Tidak Kooperatif

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 12:04 WIB

Butuh Anggaran Rp 6 Miliar, Pemkab Sampang Tak Mampu Revitalisasi Pasar Hewan Aeng Sareh

Jumat, 1 Agustus 2025 - 07:58 WIB

Keterbatasan Anggaran, Dispora Sampang Tak Beri Bonus Atlet Berprestasi di Kancah Internasional

Jumat, 1 Agustus 2025 - 07:23 WIB

Ganti Rugi Rumpon Tak Kunjung Dibayar, Masyarakat Ancam Usir Petronas Carigali

Jumat, 1 Agustus 2025 - 05:28 WIB

Pertumbuhan Ekonomi Sampang Menurun, Sektor Pertanian Jadi Penyebab Utama

Selasa, 29 Juli 2025 - 08:47 WIB

Status ASN Pemukul Kurir JNT Belum Jelas, BKPSDM Sampang Tunggu Putusan Inkrah

Berita Terbaru

Ketua DPRD Pamekasan Ali Masykur menyerahkan dokumen hasil rapat paripurna kepada Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman di Ruang Rapat Paripurna, DPRD Pamekasan. (MOH. IQBALUL KHAVEI MZ / KLIKMADURA)

Pamekasan

DPRD Pamekasan Dorong Peningkatan Pendapatan Asli Daerah

Senin, 4 Agu 2025 - 13:07 WIB