Warga Sampang Belum Terima Undangan hingga H-1 Pencoblosan, Khawatir Disalahgunakan

Avatar

- Jurnalis

Selasa, 13 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG || KLIKMADURA Warga sejumlah kecamatan di Kabupaten Sampang, Madura, resah. Pasalnya, H-1 pencoblosan, mereka belum mendapat undangan atau formulir C6.

Undangan yang belum diterima itu Di antaranya, di Kecamatan Karangpenang, Camplong, dan Robatal.

“Surat pemberitahuan (undangan) sampai saat ini belum juga diterima oleh sejumlah warga. Ini menjadi keresahan masyarakat,” kata Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Karangpenang (IMK) Muksin Iksan.

Khusus di Kecamatan Karangpenang, undangan yang belum tersebar itu terjadi di beberapa desa. Yakni, Desa Blu’uran, Gunung Kesan, Karangpenang Oloh, dan beberapa desa lainnya.

Baca juga :  Berdayakan UMKM, Kadin Pamekasan Apresiasi Penuh MDA 2023

“Undangan tersebut akan menjadi identitas resmi untuk memilih di pemilu 2024 ini. Masyarakat resah karena belum menerima undangan itu,” terangnya.

Salah satu warga Desa Blu’uran Abd. Wasik mengatakan, banyak warga bertanya-tanya dan resah karena belum menerima surat undangan. Padahal, pemilihan tinggal hitungan jam.

“Kami takut hak suara kami disalahgunakan oleh oknum tidak bertanggung jawab,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Sampang Addy Imansyah mengatakan, formulir C6 diperuntukkan untuk menyampaikan pemberitahuan kepada calon pemilih agar mendatangi TPS pada hari pemungutan suara.

Baca juga :  Air Keruh dan Berbau, Perumdam Trunojoyo Sampang Subsidi 800 Pelanggan Terdampak

“Formulir tersebut berisi nama pemilih yang terdaftar dalam DPT di setiap TPS,” ucapnya.

Secara tahapan, H-3 atau tanggal 11 Februari surat tersebut harus sudah disampaikan oleh KPPS kepada pemilih yang terdaftar di DPT.

“Apabila pada tanggal 11 Februari masih ada pemilih yang belum menerima surat pemberitahuan, bisa meminta langsung kepada KPPS sampai dengan H-1 pemungutan suara pukul 17.00 WIB,” terang Addy.

Ia menambahkan, beberapa faktor tidak sampainya surat pemberitahuan kepada  pemilih. Di antaranya, meninggal dunia, pindah domisili, tidak dikenal, dan tidak diketahui keluarganya.

Baca juga :  30 Tahanan Nyoblos di Rutan Polres Pamekasan

“Setelah H-1 pukul 17.00 WIB hari ini hingga besok tanggal 14 Februari 2024, jika ada pemilih belum mendapatkan surat pemberitahuan, maka pemilih bisa langsung datang ke TPS dengan membawa KTP dan KPPS bisa mengecek menggunakan salinan DPT,” pungkasnya. (zhr/diend)

Berita Terkait

Geger Pemecatan Perangkat Desa di Sampang, Legislator PAN Semprot Camat dan Pj Kades
Minyak Goreng Diduga Oplosan Disita, Polres Sampang Belum Tetapkan Tersangka
Bongkar Sindikat! Pelaku Curanmor Lintas Wilayah di Sampang Ditangkap
BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan
Musdes Palenggiyan Diduga Cacat Prosedur, BPD Tak Diundang dan Ada Indikasi Stempel Digandakan
Dalami Dugaan Penyimpangan Proyek RKB, Kejari Periksa 60 Orang Saksi Termasuk Kadisdik Sampang
Kasus Kekerasan Seksual di Sampang Mandek, Warga Geruduk Polres Sampang
Belatung Ditemukan di Menu MBG Sampang, Mahasiswa Sebut Pelecehan Terhadap Hak Anak

Berita Terkait

Kamis, 25 September 2025 - 10:35 WIB

Geger Pemecatan Perangkat Desa di Sampang, Legislator PAN Semprot Camat dan Pj Kades

Kamis, 25 September 2025 - 10:28 WIB

Minyak Goreng Diduga Oplosan Disita, Polres Sampang Belum Tetapkan Tersangka

Kamis, 25 September 2025 - 10:02 WIB

Bongkar Sindikat! Pelaku Curanmor Lintas Wilayah di Sampang Ditangkap

Kamis, 25 September 2025 - 09:38 WIB

BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan

Kamis, 25 September 2025 - 07:44 WIB

Musdes Palenggiyan Diduga Cacat Prosedur, BPD Tak Diundang dan Ada Indikasi Stempel Digandakan

Berita Terbaru

Kabid Informasi dan Pembinaan Aparatur BKPSDM Sampang, Hendro Sugiarto. (DOK. KLIKMADURA)

Sampang

BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan

Kamis, 25 Sep 2025 - 09:38 WIB