Pria di Pamekasan Ditemukan Meninggal di Depan Kamar Mandi, Diduga Akibat Serangan Jantung

- Jurnalis

Sabtu, 14 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolsek Pamekasan AKP  Muh Syaiful Bahri Maulana, S.Sos, M.H bersama tim saat mengidentifikasi mayat di Desa Laden, Kecamatan Kota Pamekasan.

Kapolsek Pamekasan AKP  Muh Syaiful Bahri Maulana, S.Sos, M.H bersama tim saat mengidentifikasi mayat di Desa Laden, Kecamatan Kota Pamekasan.

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Seorang pria ditemukan tergeletak tak bernyawa di depan kamar mandi di Jalan Pangeran Trunojoyo Gang IX, Dusun Pocok, Desa Laden, Kecamatan/Kota Pamekasan, Sabtu (14/12/2024) pagi.

Pria tersebut diketahui bernama Dodeit Retjahjono berusia 49 tahun. Diduga kuat, pria tersebut meninggal akibat serangan jantung.

Kapolres Pamekasan AKBP Jazuli Dani Iriawan melalui Kasihumas AKP Sri Sugiarto mengatakan, pria tersebut ditemukan meninggal dunia di depan kamar mandi rumahnya.

“Sekitar Pukul 07.00 WIB, Kapolsek Pamekasan AKP  Muh Syaiful Bahri Maulana, S.Sos, M.H., mendapat laporan kejadian tersebut, kemudian langsung ke TKP bersama anggotanya,” kata AKP Sri.

Baca juga :  Cegah Pelanggaran Etika Anggota Polri, Polres Pamekasan Gelar Sosialisasi Peraturan Disiplin Kepolisian

Menurut keterangan para saksi di TKP, pada pagi hari seorang saksi mengecek rumah yang ditempati korban. Hasilnya, ditemukan Dodeit Retjahjono tergelatak tidak bernyawa di depan kamar mandi.

Atas temuan tersebut, saksi menyampaikan kepada keponakan korban dan para tetangga. Selanjutnya, saksi melapor ke Polsek Kota Pamekasan.

“Dari keterangan para saksi, korban memiliki riwayat sakit jantung, pihak keluarga tidak menuntut secara hukum dan sadar bahwa kejadian tersebut takdir dari Allah SWT,” kata mantan Kapolsek Palengaan itu.

Kapolsek Kota Pamekasan AKP Syaiful menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan luar, tidak ditemukan tanda tanda kelainan atau  bekas tindakan kekerasan.

Baca juga :  Jaring Hilang Diduga Tersangkut Kapal Petronas dan Elnusa, Nelayan Ngaku Rugi Ratusan Juta

“Pihak keluarga korban tidak mau dilakukan otopsi dan menurut keterangan keluarga, korban benar-benar memiliki riwayat sakit jantung,” jelasnya.

“Kami, Polsek Pamekasan bersama tim identifikasi Polres Pamekasan menyimpulkan bahwa korban meninggal dunia karena penyakit jantung bukan karena sebab lainnya,” pungkasnya. (*/diend)

Berita Terkait

SMAN 3 Pamekasan Santuni Lima Siswa Kurang Mampu
Wali Murid SDIT Al-Uswah Ngadu DPRD Pamekasan, Tuntut Keadilan dan Hak Keuangan
Matangkan Persiapan Penyaluran BLT DBHCHT, Dinsos Pamekasan Gelar Sosialisasi
Napi Selingkuhi Istri Orang dari Dalam Lapas Kelas II-A Pamekasan, Warga Serahkan Bukti Video
25 Abang Becak di Pamekasan Dapat Bantuan Becak Listrik dari Presiden Prabowo
Luas Lahan Tanam Tembakau di Pamekasan Turun Drastis
SMPN 1 Pamekasan Gelar MPLS, Tanamkan Semangat Tinggi Bagi Murid Baru
LPI ABFA Pamekasan Gelar Raker, Bangun Integritas Tenaga Pendidik

Berita Terkait

Jumat, 18 Juli 2025 - 12:17 WIB

SMAN 3 Pamekasan Santuni Lima Siswa Kurang Mampu

Jumat, 18 Juli 2025 - 11:03 WIB

Wali Murid SDIT Al-Uswah Ngadu DPRD Pamekasan, Tuntut Keadilan dan Hak Keuangan

Rabu, 16 Juli 2025 - 08:44 WIB

Matangkan Persiapan Penyaluran BLT DBHCHT, Dinsos Pamekasan Gelar Sosialisasi

Selasa, 15 Juli 2025 - 10:39 WIB

Napi Selingkuhi Istri Orang dari Dalam Lapas Kelas II-A Pamekasan, Warga Serahkan Bukti Video

Senin, 14 Juli 2025 - 11:40 WIB

25 Abang Becak di Pamekasan Dapat Bantuan Becak Listrik dari Presiden Prabowo

Berita Terbaru

PEDULI: Kepala SMAN 3 Pamekasan Wardi, S.Pd (pakai kopyah) dan para guru saat foto bersama siswa. (LAILIYATUN NURIYAH/KLIK MADURA).

Pamekasan

SMAN 3 Pamekasan Santuni Lima Siswa Kurang Mampu

Jumat, 18 Jul 2025 - 12:17 WIB