PAMEKASAN || KLIKMADURA – Aliansi Mahasiswa Kabupaten Pamekasan dijadwalkan akan menggelar aksi demonstrasi di depan kantor DPRD setempat pada Selasa (2/9/2025).
Aksi tersebut dilakukan untuk menyampaikan aspirasi dari berbagai organisasi mahasiswa. Di antaranya, BEM, IMM, PMII, dan GMNI.
Ketua DPRD Pamekasan, Ali Masykur, mengimbau agar aksi tersebut berjalan damai tanpa tindakan anarkis. Ia menekankan bahwa penyampaian pendapat harus tetap menjunjung tinggi nilai kesantunan.
“Masyarakat Madura dikenal menjunjung akhlakul karimah. Jadi, aspirasi harus disampaikan dengan cara yang baik dan bermartabat. Jangan sampai merusak fasilitas negara, karena kantor pemerintahan ini dibangun dari uang rakyat,” tegasnya, Senin (1/9/2025).
Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu menegaskan, DPRD Pamekasan siap menemui massa aksi untuk mendengarkan tuntutan mereka.
Namun, ia mengingatkan agar aspirasi tetap disampaikan sesuai norma dan aturan yang berlaku.
“Kita akan menemui massa aksi dan membahas tuntutan mereka. Asalkan tidak melanggar norma dan asas. Kalau nanti ada kerusakan, itu bukan urusan dengan DPRD, tapi akan langsung berhadapan dengan aparat penegak hukum,” ujarnya.
Ali Masykur juga menegaskan pentingnya menjaga keamanan bersama. Menurutnya, kericuhan hanya akan merugikan masyarakat.
“Saya yakin aksi besok berjalan tertib. Mahasiswa dan aktivis Madura punya sopan santun yang baik. Hanya saja, kita tidak bisa memungkiri ada penumpang gelap yang mungkin mencoba memprovokasi,” tandasnya. (ibl/nda)