PAMEKASAN || KLIKMADURA – Pelemparan bola tenis berisi sabu di Lapas Narkotika Kelas II-A Pamekasan penuh misteri. Polisi kesulitan mengidentifikasi pelaku lantaran CCTV di tempat kejadian perkara (TKP) mati.
Kasatresnarkoba Polres Pamekasan AKP Agus Sugianto mengatakan, pihaknya sudah mendatangni TKP, namun hasilnya nihil. Belum ada petunjuk yang mengarah pada pengungkapan identitas pelaku.
“Kami sudah ke TKP, sudah cek beberapa CCTV yang ada di area sekitar termasuk milik warga, namun masih belum diketahui pelakunya,” Ujar AKP Agus saat dikonfirmasi.
AKP Agus berkomitmen akan terus menyelidiki kasus tersebut hingga menemukan identitas pelaku.
“Kasus ini masih dalam proses penyelidikan, intinya kami berkomitmen akan mencari pelaku sampai ketemu,” tuturnya.
Sebelumnya, Kepala Lapas Narkotika Kelas II-A Pamekasan Fathorrosi menyampaikan, dalam pengungkapan kasus tersebut terdapat sedikit kendala.
Yakni, sistem pengawasan CCTV di area kejadian tidak berfungsi. Beberapa kamera hanya menghadap ke dalam lapas, sementara yang berada di sekitar lokasi kejadian dalam kondisi mati.
“Waktu pasti pelemparan juga belum diketahui. Kamera pengawas tidak bisa membantu karena ada yang mati dan tidak mengarah ke lokasi pelemparan itu,” ucapnya.
Bola tenis berisi sabu itu ditemukan di area brandgang dalam Lapas Narkotika sekitar pukul 08.00 WIB, Minggu (13/4/2025). (ibl/diend)