PAMEKASAN || KLIKMADURA – Kapal CB Tunas Terafulk 1 mengalami insiden kebocoran di bagian as-propeler saat bertolak dari lapangan gas Husky-CNOOC Madura Limited (HCML) menuju Kalianget, Rabu (27/8/2025).
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Sebanyak 9 orang anak buah kapal (ABK) berhasil dievakuasi ke Pelabuhan Taddan, Sampang.
Informasi yang diterima Klik Madura, kapal tersebut bergerak dari lapangan gas HCML sekitar pukul 17.45 WIB.
Kemudian, sekitar pukul 18.20, kapal CB Tunas Terafulk 1 itu mengalami insiden bocor di bagian As-Propeler. Kali pertama, kebocoran tersebut diketahui salah satu ABK dengan kondisi air masuk bagian kapal sekitar 5 persen.
ABK kemudian melapor dan mencari pertolongan. Sekitar pukul 19.31 WIB, kapal seluruh ABK dievakuasi. Kemudian, kapal ditarik menggunakan kapal TB Anugerah Lautan 10 menuju Pantai Dusun/Desa Kramat, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan.
Sekitar pukul 22.45 WIB, Kapal CB Tunas Terafulk 1 itu berhasil dikandaskan di pantai dengan titik koordinat S 7°13’6.114″ E 113°24’6.3072″.
Sebanyak 9 ABK yang berhasil dievakuasi yakni, Padli Sam selaku nahkoda kapal. Kemudian, Andis A, Simon Fendigona, Imam Subhi dan Sahir. Lalu, Arianto Rombe, Jamal, Kamaruddin serta Reza Trikurniawan.

Koordinator Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas II Branta, Agus Dwi Suryatno membenarkan insiden tersebut. Namun, dia belum bisa memberikan informasi lengkap karena masih ada di lokasi kejadian.
“Saya masih di lokasi, tidak ada korban, ABK dievakuasi semua lewat Pelabuhan Taddan,” katanya saat dihubungi Klik Madura.
Kasatpolairud, Polres Pamekasan IPDA Isrok Wahyudi juga membenarkan kejadian tersebut. Saat sekarang masih proses penyelidikan lebih lanjut.
“Iya benar adanya insiden tersebut. Informasi lebih lanjut nanti akan kami sampaikan,” katanya singkat. (nda)