PAMEKASAN || KLIKMADURA — Dukungan terhadap Achmad Valen Akbar, finalis Dangdut Academy (DA) 7 Indosiar asal Pamekasan, terus mengalir. Kali ini, dukungan datang langsung dari Bos Klinik Kecantikan Elysia Estetika, dr. Astrid Meya Shinta.
Perempuan yang akrab disapa Dokter Shinta itu bersama timnya terbang ke Jakarta untuk memberikan dukungan secara langsung kepada Valen.
Kehadiran ke Studio 5 Indosiar itu merupakan bentuk dukungan moril kepada Valen yang tengah berjuang di panggung nasional.
Tidak hanya hadir langsung, Dokter Shinta juga memberikan dukungan berupa virtual gift sebagai bagian dari upaya mengantarkan Valen meraih hasil terbaik.
Menurut Dokter Shinta, kedatangannya ke Studio 5 Indosiar adalah wujud nyata kepedulian terhadap talenta muda Pamekasan yang telah membawa nama daerah ke tingkat nasional.
“Ini bentuk dukungan nyata kami kepada Valen. Dia adalah aset daerah, talenta muda yang sudah mengharumkan nama Pamekasan di panggung nasional. Sudah sepatutnya kita semua berdiri di belakangnya,” kata Dokter Shinta.
Dia berharap, keberhasilan Valen dapat menjadi pemantik lahirnya talenta-talenta baru dari Pamekasan dan Madura yang mampu bersaing di level nasional bahkan internasional.
“Saya berharap ke depan akan muncul Valen-Valen lain dari Pamekasan. Anak-anak muda kita punya potensi besar, tinggal bagaimana kita memberi ruang dan dukungan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Dokter Shinta mengajak seluruh lapisan masyarakat Pamekasan untuk turut memberikan dukungan. Ia juga menyerukan kekompakan para saudagar dan pelaku usaha agar bersama-sama mendukung perjuangan Valen.
“Mari kita kompak. Saya mengajak seluruh masyarakat, termasuk para pengusaha dan saudagar di Pamekasan, untuk bersama-sama mendukung Valen. Dukungan dan doa kita sangat menentukan,” tegasnya.
Dokter Shinta menegaskan, dukungan publik menjadi faktor krusial dalam ajang Dangdut Academy 7, terlebih panitia telah menetapkan bahwa penentuan juara ditentukan melalui perolehan virtual gift.
“Tanpa doa dan dukungan dari masyarakat, Valen tentu tidak bisa melangkah maksimal. Apalagi sistem penilaian sangat bergantung pada virtual gift. Ini saatnya kita bersatu untuk mengantarkan Valen menjadi juara,” pungkasnya. (nda)














