PMM UIM Bekali 30 Mahasiswa Pilihan, Siap Wujudkan Kemandirian Ekonomi dan Digital

- Jurnalis

Minggu, 10 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sebanyak 30 mahasiswa UIM foto bersama usai mengikuti pelatihan. (ISTIMEWA)

Sebanyak 30 mahasiswa UIM foto bersama usai mengikuti pelatihan. (ISTIMEWA)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Tiga puluh mahasiswa pilihan Universitas Islam Madura (UIM) resmi mendapat bekal khusus sebelum terjun ke desa untuk menggerakkan ekonomi dan meningkatkan literasi digital remaja. Mereka berasal dari Program Studi Teknik Informatika (TI) dan Sistem Informasi (SI).

Workshop pembekalan Program Pemberdayaan Masyarakat (PMM) itu digelar dua hari. Yakni, sejak tanggal 8–9 Agustus, di kampus UIM.

Kegiatan yang dibuka Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UIM, Iswahyudi, M.Si itu mengusung tema Pemberdayaan Remaja Melalui Pelatihan Entrepreneur Skill dan Digital Skill untuk Penciptaan Lapangan Kerja dan Kemandirian Ekonomi.

Baca juga :  Terganjal Aturan BPH Migas, Nelayan Pamekasan Tak Bisa Tebus BBM

Iswahyudi menegaskan, pembekalan tersebut menjadi modal awal mahasiswa sebelum mendampingi mitra PMM di Desa Kaduara Barat, Kecamatan Larangan, selama tiga bulan.

“Minimal 144 jam kerja efektif mahasiswa akan mendampingi Remaja Masjid dan Karang Taruna,” ujarnya.

Menurutnya, persiapan matang akan membuat mahasiswa lebih percaya diri menghadapi tantangan di lapangan.

“Pendekatan ini memastikan program berjalan efektif dan berdampak optimal,” tegasnya.

Ketua PMM UIM, Dr. Hozairi juga memberi motivasi khusus. Ia menyebut kesempatan ini sebagai “anugerah” bagi mahasiswa terpilih.

“Manfaatkan kesempatan emas ini sebaik-baiknya. Keterampilan tambahan yang kalian dapatkan akan menjadi keunggulan kompetitif di masa depan,” katanya.

Baca juga :  Gelar Rangkaian Kegiatan HSN 2024, UIM Komitmen Tanamkan Nilai-Nilai Santri Pada Mahasiswa

Pelatihan diisi narasumber berpengalaman dan disesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja. Hari pertama, peserta belajar design thinking bersama Achmad Baihaqi, lalu praktik membuat Business Model Canvas dipandu Dr. Hozairi.

Hari kedua, fokus pada integrasi teknologi dan bisnis. Dr. Hozairi dan Rofiudin mengajarkan pembuatan Business Plan dan profil usaha berbasis AI. Materi ini disambut antusias karena relevan dengan tren teknologi terkini.

Dengan bekal ini, 30 mahasiswa PMM UIM siap mengimplementasikan inovasi di masyarakat, menciptakan peluang kerja, dan menggerakkan kemandirian ekonomi remaja. (ibl/nda)

Baca juga :  Tiga Alumni Kebidanan UIM Diterima Kerja di SMC Hospital Riyadh, Arab Saudi

Berita Terkait

Puskesmas Waru Kaji Banding ke Puskesmas Pademawu, Fokus Tingkatkan Mutu Pelayanan
Gelar Safari Jumat, Bupati Pamekasan Janji Dirikan Rumah Jompo, Ketua DPRD Apresiasi Penurunan Angka Kemiskinan
Rekonstruksi Bongkar Fakta Baru, Istri ASN Sampang Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan Kurir JNT
Capaian Imunisasi Campak di Pamekasan Masih Rendah, Dinkes Akui Banyak Kendala
SIHT Pamekasan Siap Beroperasi, Tunggu Restu Bupati
Kasus Campak di Pamekasan Makin Gawat, Angka Kematian Bertambah Jadi 7 Anak
Akhir September, 20 Pejabat Eselon II di Pamekasan Siap Diguncang Rotasi Besar-Besaran
Desa Palalang Mulai Digitalisasi, Mahasiswa Al-Amien Prenduan Luncurkan Layanan QR Code Mapping

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 06:53 WIB

Puskesmas Waru Kaji Banding ke Puskesmas Pademawu, Fokus Tingkatkan Mutu Pelayanan

Jumat, 26 September 2025 - 05:34 WIB

Gelar Safari Jumat, Bupati Pamekasan Janji Dirikan Rumah Jompo, Ketua DPRD Apresiasi Penurunan Angka Kemiskinan

Kamis, 25 September 2025 - 09:44 WIB

Rekonstruksi Bongkar Fakta Baru, Istri ASN Sampang Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan Kurir JNT

Kamis, 25 September 2025 - 07:54 WIB

Capaian Imunisasi Campak di Pamekasan Masih Rendah, Dinkes Akui Banyak Kendala

Rabu, 24 September 2025 - 10:07 WIB

SIHT Pamekasan Siap Beroperasi, Tunggu Restu Bupati

Berita Terbaru