Dua Tahun Terakhir, Bupati Fauzi Berhasil Turunkan Angka Stunting Hingga 7,4 Persen

- Jurnalis

Rabu, 19 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, klikmadura.id – Angka stunting di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, turun hingga mencapai 7,4 persen selama dua tahun terakhir. Capaian itu berkat kerja keras Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo.

Mulai dari kebijakan dan perhatian terhadap pelayanan kesehatan kepada ibu-ibu hamil serta pencegahan pernikahan usia dini.

Berdasarkan data BKKBN, angka stunting di Sumenep turun 29,0 persen di tahun 2021 dan semakin turun 7,4 persen hingga menjadi 21,6 persen di tahun 2022

Sementara di tingkat Provinsi Jawa Timur, prevalensi stunting secara nasional mengalami penurunan hingga 4,3 persen di tahun 2021. Turun 23,5 persen hingga menjadi 19,2 persen di tahun 2022.

Baca juga :  Panwascam Sapeken Diduga Langgar SOP, Aktivis Kepung Kantor Bawaslu

“Penurunan angka stunting ini merupakan hasil kolaborasi dengan berbagai elemen,” tutur Bupati Sumenep Achmad Fauzi, Rabu (19/07/2023).

Disisi lain, angka stunting di Sumenep turun dengan peluncuran program layanan kesehatan gratis kepada masyarakat khususnya berupa Universal Health Coverage (UHC) yang dilaunching sejak Oktober 2022 lalu.

“Ibu-ibu hamil maupun masyarakat yang hendak berobat ke layanan kesehatan cukup dengan membawa identitas pribadi berupa KTP atau KK,” tuturnya.

Kemudian, Bupati Fauzi juga mampu menurunkan angka stunting dengan cara mencegah pernikahan dini di Sumenep yang juga dilakukan secara bersama-sama. Mulai dari kiai, guru dan Pemdes yang ikut mengedukasi dampak dari pernikahan dink.

Baca juga :  Anggota DPRD Sumenep Sebut Eksekutif Lalai Bayar Pajak Kendaraan

“Pernikahan dini merupakan tindakan serius yang harus ditangani bersama. Saya harapkan, tidak terjadi lagi hal itu,” pungkas politisi PDI Perjuangan itu. (fix/diend)

Berita Terkait

Warga Kangean Gelar Doa Bersama, Desak Pemerintah Hentikan Permanen Eksploitasi Migas
PT. MBK Ventura Bersama Baznas Salurkan Zakat untuk 70 Anak Yatim dan Gelar Literasi Keuangan
Replacement Pelabuhan Sapudi Dinilai Abaikan Rakyat, Kuli dan Pemilik Perahu Protes Keras
Bupati Achmad Fauzi Apresiasi Penetapan Syaikhona Kholil dan Gus Dur sebagai Pahlawan Nasional
Ratusan Nelayan Kangean Kembali Datangi Kapal Induk PT. KEI, Desak Segera Angkat Kaki!
Tetap Beroperasi, Nelayan Kangean Kembali Usir Kapal Induk PT KEI
Bertepatan dengan Hari Pahlawan Nasional, Aliansi Nelayan Layangkan Tuntutan Tolak Tambang Migas!
Wabup Sumenep: Hari Pahlawan Nasional Momentum Refleksi Kolektif untuk Melanjutkan Perjuangan

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 03:58 WIB

Warga Kangean Gelar Doa Bersama, Desak Pemerintah Hentikan Permanen Eksploitasi Migas

Rabu, 19 November 2025 - 09:31 WIB

PT. MBK Ventura Bersama Baznas Salurkan Zakat untuk 70 Anak Yatim dan Gelar Literasi Keuangan

Rabu, 19 November 2025 - 04:25 WIB

Replacement Pelabuhan Sapudi Dinilai Abaikan Rakyat, Kuli dan Pemilik Perahu Protes Keras

Kamis, 13 November 2025 - 02:38 WIB

Bupati Achmad Fauzi Apresiasi Penetapan Syaikhona Kholil dan Gus Dur sebagai Pahlawan Nasional

Rabu, 12 November 2025 - 03:15 WIB

Ratusan Nelayan Kangean Kembali Datangi Kapal Induk PT. KEI, Desak Segera Angkat Kaki!

Berita Terbaru