Bertahun-tahun Terisolasi, Masyarakat Pedalaman Desa Karduluk Sumenep Bikin Jalan Pintas

Avatar

- Jurnalis

Jumat, 12 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP || KLIKMADURA – Masyarakat Dusun Topoar Attas, Desa Karduluk, Kecamatan Pragaan, Sumenep terpaksa harus membuat jalan pintas secara swadaya.

Sebab, masyarakat di dusun yang masuk wilayah pedalaman itu sudah bertahun-tahun terisolasi. Aktivitas mereka terganggu lantaran tidak ada akses jalan.

Achmad Khomaidi (31) warga setempat mengatakan, pembangunan jalan itu dilakukan secara swadaya. Harapannya, aktivitas masyarakat semakin lancar.

Keinginan masyarakat membuka akses jalan agar bebas dari isolasi tersebut disambut baik sejumlah pihak. Di antaranya, warga dusun lain.

“Warga Dusun Topoar Attas  bekerja sama dengan warga Dusun Bapelle membangun jalan tembusan ke Desa Karduluk, pembangunan ini diprakarsai langsung oleh kedua kepala dusun,” katanya.

Baca juga :  Direktur Klik Madura Berbagi Tips Menulis Fun dan Efisien kepada Ribuan Santri Ponpes Al-Amien TMI Putri

Khomaidi menyampaikan, masyarakat Dusun Topoar Attas selama ini seperti terisolasi. Jika hendak beraktivitas, mereka harus melewati desa tetangga seperti Guluk Manjung dan Kapedi.

“Alhamdulillah jalan yang menuju Dusun Topoar Attas sudah bisa diakses berkat pembangunan hasil swadaya masyarakat,” katanya.

Mewakili masyarakat Dusun Topoar Attas, Khomaidi berterima kasih kepada semua pihak yang menyukseskan pembangunan jalan tersebut.

Utamanya, para kadus yang menggerakkan masyarakat untuk ikut andil dalam pembangunan itu.

“Selanjutnya, tinggal menunggu perbaikan dari pemerintah. Semoga pemerintah segera turun tangan untuk menindaklanjuti pembangunan jalan yang dilakukan masyarakat ini,” tandasnya. (mam/diend)

Baca juga :  Irul Ketua, Prengki Sekretaris, AJP Resmi Ganti Nakhoda

Berita Terkait

Demi Keamanan Masyarakat, Bupati Fauzi Aktifkan Kembali Siskamling Paling Lambat 31 Oktober!
RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep Siap Hadirkan Layanan Urologi Modern, Warga Tak Perlu Dirujuk ke Luar Daerah
Lestraikan Budaya Karapan Sapi Tanggha’, 40 Pasang Sapi Adu Gagah di Desa Langsar
Ketua DPC PKDI Ubaid Abdul Hayat Ajak Warga Sumenep Tetap Tenang dan Tolak Provokasi
Doa untuk Keselamatan Negeri Bersama Ojol dan Tokoh Masyarakat, Bupati Sumenep Ajak Warga Jaga Persatuan
RSUD Moh. Anwar Sumenep Curi Perhatian di MCF 2025, Hadirkan Inovasi Digital dan Dekatkan Layanan
Cegah Abrasi dan Jaga Keseimbangan Ekosistem Pesisir, KOSA Tanam 10 Ribu Mangrove di Sumenep
Usai Ditelpon Dasco, Menkes Budi Gunadi Sadikin Turun ke Sumenep Tangani KLB Campak

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 07:31 WIB

Demi Keamanan Masyarakat, Bupati Fauzi Aktifkan Kembali Siskamling Paling Lambat 31 Oktober!

Selasa, 23 September 2025 - 01:55 WIB

RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep Siap Hadirkan Layanan Urologi Modern, Warga Tak Perlu Dirujuk ke Luar Daerah

Sabtu, 13 September 2025 - 22:33 WIB

Lestraikan Budaya Karapan Sapi Tanggha’, 40 Pasang Sapi Adu Gagah di Desa Langsar

Rabu, 3 September 2025 - 04:47 WIB

Ketua DPC PKDI Ubaid Abdul Hayat Ajak Warga Sumenep Tetap Tenang dan Tolak Provokasi

Selasa, 2 September 2025 - 15:17 WIB

Doa untuk Keselamatan Negeri Bersama Ojol dan Tokoh Masyarakat, Bupati Sumenep Ajak Warga Jaga Persatuan

Berita Terbaru