Awal November, Diperkirakan Awal Musim Hujan di Sumenep 2023

- Jurnalis

Rabu, 27 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, KLIKMADURA – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalianget memprakirakan awal musim hujan di wilayah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Secara umum, hujan akan terjadi pada November 2023.

“Ini merupakan prakiraan,” kata Kepala Stasiun III BMKG Kalianget Usman Khalid, Rabu (26/09/2023).

Meski demikian, lanjut dia, terdapat beberapa daerah wilayah Kabupaten Sumenep yang paling awal memasuki musim hujan pada dasarian pertama hingga tiga November 2023. Wilayah tersebut yakni Masalembu.

Kemudian, ada beberapa daerah lain diprakirakan memasuki awal hujan dasarian pertama hingga tiga pada Desember 2023. Seperti Ambunten, Arjasa, Batang-batang, Batuan, Batu Putih, Bluto, Dasuk, Dungkek, Ganding, Gapura, Gayamg, Giligenting.

Baca juga :  Kado Hari Sumpah Pemuda dan Harlisnas Ke-79, Warga Pulau Karamian, Sadulang Kecil, Saur dan Saseel Akhirnya Nikmati Listrik

Juga Kaliabget, Guluk-guluk, Kangayan, Kota Sumenep, Lenteng, Manding, Nonggunong, Pasongsongan, Pragaan, Raas, Rubaru, Sapeken, Saronggi dan Talango.

Pada musim hujan tersebut, masyarakat diimbau untuk mengantisipasi cuaca ekstrime yang berpotensi terjadi ketika peralihan musim (pancaroba), seperti angin kencang, puting beliung, petir, hujan lebat berdurasi singkat yang sporadis.

Puncak musim hujan pun diprediksi pada Januari 2024. Masyarakat juga diimbau terutama wilayah rawan banjir, longsor, genangan dan pohin tumbang agar tetap berhati-hati.

“Harap tetap waspada. Jika mengalami hal itu segera mencari tempat yang jangkauannya cukup tinggi dan sekiranya aman,” pungkasnya. (fix/diend)

Baca juga :  Digadang Maju Pilgub Jatim 2024, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Ternyata Punya Kekayaan Rp 14 Miliar

Berita Terkait

Kuatkan Soft Skill Santri, Ponpes Al-Amien Putri 1 Gandeng Klik Madura Rancang Kurikulum Public Speaking
Bawa Ratusan Gram Sabu, Pria Asal Sampang Dibekuk Polres Sumenep
RSUD Sumenep Naik Tipe B Mitra BPJS Kesehatan, Jadi Rumah Sakit Rujukan di Madura
Merasa Sudah ”Menelanjangi Diri” Soal Aliran Duit Haram BSPS, Hambali-Ainur Tantang Fauzi As Buka-bukaan
Usai Terima Duit Haram Rp 25 Juta, Oknum Aktivis dan Wartawan Minta Proyek dan Uang Rp 300 Juta
Skandal Mega Korupsi BSPS Sumenep, Aktivis Yakin Korkab Rizky Bukan Pemain Tunggal
Sumenep-Bangkalan Dapat Jatah BSPS Paling Banyak, Padahal Sampang Paling Miskin
Fantastis!! 14 Pimpinan RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep Nikmati Jaspel dan Tukin Ratusan Juta

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 10:34 WIB

Kuatkan Soft Skill Santri, Ponpes Al-Amien Putri 1 Gandeng Klik Madura Rancang Kurikulum Public Speaking

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 05:14 WIB

Bawa Ratusan Gram Sabu, Pria Asal Sampang Dibekuk Polres Sumenep

Jumat, 1 Agustus 2025 - 13:51 WIB

RSUD Sumenep Naik Tipe B Mitra BPJS Kesehatan, Jadi Rumah Sakit Rujukan di Madura

Jumat, 1 Agustus 2025 - 07:02 WIB

Merasa Sudah ”Menelanjangi Diri” Soal Aliran Duit Haram BSPS, Hambali-Ainur Tantang Fauzi As Buka-bukaan

Kamis, 31 Juli 2025 - 00:53 WIB

Usai Terima Duit Haram Rp 25 Juta, Oknum Aktivis dan Wartawan Minta Proyek dan Uang Rp 300 Juta

Berita Terbaru

Ketua DPRD Pamekasan Ali Masykur menyerahkan dokumen hasil rapat paripurna kepada Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman di Ruang Rapat Paripurna, DPRD Pamekasan. (MOH. IQBALUL KHAVEI MZ / KLIKMADURA)

Pamekasan

DPRD Pamekasan Dorong Peningkatan Pendapatan Asli Daerah

Senin, 4 Agu 2025 - 13:07 WIB