Peminat SMA/SMK di Sampang Berkurang, Jumlah Siswa Menurun

- Jurnalis

Kamis, 18 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Provinsi Jawa Timur Wilayah Sampang, Mas’udi Hadiwijaya. (DOK. KLIKMADURA)

Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Provinsi Jawa Timur Wilayah Sampang, Mas’udi Hadiwijaya. (DOK. KLIKMADURA)

SAMPANG || KLIKMADURA – Jumlah siswa jenjang pendidikan menengah di Kabupaten Sampang tahun 2025 mengalami penurunan tipis dibanding 2024.

Berdasarkan data Dapodik dan laporan BPS, tercatat hanya 22.368 siswa yang menempuh pendidikan di SMA, SMK, dan SLB negeri maupun swasta. Padahal tahun sebelumnya jumlah siswa diperkirakan lebih dari 22.500 orang.

Rinciannya, siswa SMA Negeri mencapai 4.066 orang, turun dari estimasi 4.200 siswa di tahun 2024. SMA Swasta hanya menampung 7.650 siswa, padahal tahun lalu masih sekitar 8.000 siswa.

Kondisi serupa juga terjadi di jenjang kejuruan. SMK Negeri tercatat 2.613 siswa, turun dari 2.700 siswa. SMK Swasta pun ikut merosot dari 8.200 siswa menjadi 7.943 siswa. Sementara di jenjang SLB Negeri jumlahnya relatif stabil, yakni 96 siswa dari sekitar 100 tahun lalu.

Baca juga :  Pemkab Sampang Terlilit Hutang, Harus Bayar Bunga Rp 10 Miliar Pertahun

Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Provinsi Jawa Timur Wilayah Sampang, Mas’udi Hadiwijaya, menilai penurunan jumlah siswa tidak boleh jadi alasan menurunnya kualitas pendidikan. Ia menegaskan pentingnya menjaga mutu layanan agar siswa tetap bisa berkembang.

“Saya berharap dengan optimis semua lembaga SMA, SMK, maupun SLB negeri dan swasta di bawah naungan Cabdindik Sampang meningkatkan prestasi dan memberikan pelayanan terbaik, sehingga siswa-siswi berkarakter serta berprestasi menuju kesuksesan masa depan,” tegasnya, Kamis (19/9/2025).

Mas’udi juga menekankan bahwa dominasi jumlah siswa di sektor swasta harus disikapi dengan kolaborasi yang kuat antara sekolah negeri dan swasta.

Baca juga :  Tingkatkan Kreatifitas Anak, Disdik Sampang Gelar Gebyar PAUD 2024

“Tidak hanya capaian akademik yang kami tekankan, tetapi juga pembentukan karakter agar generasi muda siap menghadapi tantangan masa depan,” ujarnya. (san/nda)

Berita Terkait

Petronas Siap Bor Migas di Sampang, Pemkab Tekankan Wajib Bermanfaat Bagi Masyarakat
Geger Pemecatan Perangkat Desa di Sampang, Legislator PAN Semprot Camat dan Pj Kades
Minyak Goreng Diduga Oplosan Disita, Polres Sampang Belum Tetapkan Tersangka
Bongkar Sindikat! Pelaku Curanmor Lintas Wilayah di Sampang Ditangkap
BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan
Musdes Palenggiyan Diduga Cacat Prosedur, BPD Tak Diundang dan Ada Indikasi Stempel Digandakan
Dalami Dugaan Penyimpangan Proyek RKB, Kejari Periksa 60 Orang Saksi Termasuk Kadisdik Sampang
Kasus Kekerasan Seksual di Sampang Mandek, Warga Geruduk Polres Sampang

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 07:50 WIB

Petronas Siap Bor Migas di Sampang, Pemkab Tekankan Wajib Bermanfaat Bagi Masyarakat

Kamis, 25 September 2025 - 10:28 WIB

Minyak Goreng Diduga Oplosan Disita, Polres Sampang Belum Tetapkan Tersangka

Kamis, 25 September 2025 - 10:02 WIB

Bongkar Sindikat! Pelaku Curanmor Lintas Wilayah di Sampang Ditangkap

Kamis, 25 September 2025 - 09:38 WIB

BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan

Kamis, 25 September 2025 - 07:44 WIB

Musdes Palenggiyan Diduga Cacat Prosedur, BPD Tak Diundang dan Ada Indikasi Stempel Digandakan

Berita Terbaru